FEM Indonesia – Berawal dari keisengan semata, nama Liana Tan dikenal sebagai konten kreator. Padahal, awalnya ia mengaku sebagai working mom di bidang trading chemical pada perusahaan atau tempatnya bekerja. 

Nah, setelah punya anak, barulah Liana Tan mulai banyak ikutan lomba-lomba maupun luckyly dan sering menang.

“Dari situlah aku mulai dikenal banyak brand mom dan baby. Selanjutnya ditawari endorsement, photoshoot, collab bareng, juga jadi brand ambasador. Sampai sekarang follower makin naik, ” ujar Liana Tan kepada FEM Indonesia, Sabtu (8/7/2023).

Pemilik nama asli Marliana Yulianti kelahiran Sukabumi, 23 Maret 1988 merupakan sarjana akutansi (S1), tamatan dari Universitas Trisakti Jakarta. Jika sekarang menjalani kedua profesi, menurutnya, karena ingin punya eksistensi lain. Baik di dunia pekerjaan atau profesi maupun kehidupan rumahtangga.

“Yang satu kan memang sesuai dengan bidang pendidikan. Sedangkan di dunia medsos Instagram karena mengerjakan hobi tapi bisa menghasilkan sebagai tambahan buat keluarga,” akunya.

Saat ditanya dirinya ‘ngebom‘ alias heboh di soal apa, ia bilang pas sering menang di event atau lomba baby dengan skala yang cukup gede. Saat itu tambahnya, usia anaknya, yakni Clai masih kecil. Karenanya, Liana Tan menyebut bahwa kehadiran anaknya merupakan pembawa hoki.

“Kalau itu tetap ada. Cuma aku percaya, berkat itu nggak akan pernah ketuker. Walaupun waktu aku lebih terbatas dibanding yang full time, tapi puji Tuhan berkat mengalir terus,” jawabnya

Wanita berwajah asia ini mengatakan saat masih aktif dan produktif padahal sedang menjadi Bumil, namun keduanya harus dan berupaya tak mau meninggalkan tangungjawab keluarga. “Kesulitannya ada nggak berkarier di dunia yang dijalani selama ini? “Tetap ada, yakni kejar-kejaran sama waktu aja, sih! Jadi, nggak ada batasan, apalagi selama dijalur yang cocok,” papar Liana Tan yang dapat julukan sebagai supermom dari netizen.

Menjadi super mom, Liana juga pernah dituding tak bisa mengurus keluarga dan dibilang nggak dicukupi sama suami. “Makamya aku harus kerja keras. Mereka nggak tahu, aku ini tipe pekerja keras. Nggak bisa diam, karena memang ingin membangun mimpi bersama keluarga,” ungkapnya, memberi alasan.

Dari bergelut jadi konten kreator dan pekerjaannya selama ini, ia mengaku sudah total hidup mandiri. “Puji Tuhan, sudah punya semua dari hasil kerja keras sama suami. Lagi, kepengen bangun rumah yang lebih gede,” kata Liana Tan yang selalu menjadikan kritikan sebagai penyemangat bagi kehidupannya.

Seperti sekarang ini, Liana Tan masih tetap aktif dan bahkan produktif, meski tengah hamil gede. “Aku jalanin aja dengan enjoy! Yang penting, suami dan anak tetap support,” pungkasnya.

FEM Indonesia – Sosok konten kreator beauty dan lifestyle, Jessica Ie, namanya sempat viral gegara pernah melakukan sebuah operasi yang tak biasa.

Jessica melakukan operasi Gergaji Rahang di Korea lantaran dengan biaya yang tak lumrah hingga menyentuh 1 Miliar. Untuk apakah operasi tersebut?

“Operasi awalnya karena aku sering kena Bully, selain itu jadi mimpi tercapai salah satunya adalah bisa operasi plastik di

Korea Selatan, meski  dengan operasi Ianjutan nanti kalau dihitung bakal menyentuh angka ’IM (Maklum korban bully, jadi ingin menyembuhkan trauma juga),” ujarnya, di Jakarta, Selasa (27/6/2023).

Jessica pun mengenang perjalanan karirnya di dunia maya sudah menginjak 10 tahunan, lalu bisa berbakti ke orang tua, keluarga, bisa kerja dari jauh sambil jalan-jalan ke luar negri tiap bulan atau kapanpun aku mau. Bisa bangun brand fashion aku sendiri meski masih kecil kecilan dan juga investasi di berbagai bisnis termasuk start up di Indonesia hingga studio shooting sendiri.

“Ketika pertama kali terjun ke dunia konten kreator, waktu Instagram dan TikTok belum begitu booming seperti sekarang, dan aku udah eksis duluan,” ungkapnya.

Ditanya soal minatnya terhadap dunia konten kreator, menurut pengakuannya, bermula dari aktifitasnya mengulas hal-hal yang berkaitan dengan kecantikan dan gaya hidup. Dan, hal tersebut diakuinya juga sebagai sesuatu yang selalu menarik untuk dilakoni.

“Jadi, semula sih ya karena dari hobi review tentang beauty dan healthy lifestyle dari blogspot sejak SMA sambil mengisi waktu selain sekolah. Sebab, waktu sekolah nggak banyak berteman dan doyan nongkrong. Dulu, aku itu banyak yang bully, ya lantaran suka K-Pop,” ungkap Jessica, blak-blakan.

Selanjutnya, terang dia, brand kecantikan ternama rupanya tertarik dengan gaya Jessica melakukan review dan ulasan mengenai kecantikan. Sampai pada akhirnya, perempuan dengan postur tinggi badan mencapai 167 Cm tersebut, mulai kebanjiran tawaran kerjasama.

“Dari situlah, lama-lama karena sambil terus bikin konten kreator, aku mulai dilirik dan dikontak brand-brand yang cukup dikenal untuk kerjasama. Jadi, ya go with the flow ngonten ke Instagram dan TikTok,”tutur dia, lagi.

Merasakan itu semua, Jessica pun menyadari kemampuannya terus berkembang di industri konten kreator. Karena itu pula, ia kemudian memilih lebih seriusi lagi, terutama dalam hal aktifitas dan pekerjaannya tersebut saat ini. Lebih lagi lantaran menghasilkan uang.

“Asyik juga, sih! Makanya, diterusin aja karena seneng banget dapat feedback dari viewers. Kalau mereka terbantu dengan konten dan info-info yang aku berikan seputar kecantikan. Kadang malah soal gym, travelling dan motivasi untuk wanita mengejar mimpi mereka,” urai Jessica.

Menurut cewek cantik satu ini, banyaknya konten kreator yang juga membahas soal kecantikan tak membuat dirinya merasa tersaingi. Justru, kata Jessica, malah merasa terbantu dengan kehadiran para konten kreator lainnya.

“Sebab, bagi aku dunia konten kreator ini, banyak manfaatnya. Kenapa? Dengan sesama konten kreator lain, tak cuma sebagai teman. Tapi juga bisa untuk saling bertukar pikiran, ilmu dan sebagai rekan yang mengerti challenge pekerjaan ini,” pungkasnya.

FEM Indonesia – Pembuatan video klip single terbaru DJ Omo Kucrut di Castle Cafe Purwakarta, Jawa Barat, belum lama ini, tak lepas dari sosok model cantik Keiko Aihara atau akrab disapa Hazelnut.

Sosok gadis keturunan Jepang-Arab yang juga berprofesi sebagai model Cosplay, kerap tampil menyerupai tokoh anime Jepang.

Keiko mengatakan senang bisa bergabung di video klip yang digarap Omo Kucrut yang akan dirilis sebentar lagi di tahun ini.

“Kegiatan aku sekarang Iagi bikin konten di youtube, jadi model cosplay dan juga jadi model video klip seperti sekarang ini atau model buat produk,” ujar Keiko ditanya seputar kesibukannya.

Menurut Keiko yang bernama asli Rahmah Eka Saputri itu, selain model, ia juga pernah main sinetron. Namun kini, model kelahiran 28 Maret 2001 itu telah meninggalkan dunia sinetron karena merasa tidak berbakat di dunia akting.

“Beberapa kali aku sempat ikut serial televisi terus aku gak Ianjut. Pernah dulu di acara Uya Kuya ‘Garis Tangan’, habis itu pernah di acara NET TVtrus aku nggak Iagi,” jelas gadis yang pernah menjadi narasumber di acara “Mang Osa & Christian Chandra” itu.

Ketika dirinya diminta menjadi model video klip Omo Kucrut, Keiko merasa senang karena pernah melihat penampilan Omo Kucrut memerankan Si Ceking di sinetron “Ronaldowati”. Dalam single terbaru Omo Kucrut, ada Iirik yang menyebut nama Marilyn Monroe. Oleh karenanya, beberapa adegan video klip single tersebut, Keiko Aihara dirayu Omo Kucrut dan disebut sebagai wanita yang secantik Marilyn Monroe.

“Dalam video klip kali ini aku berperan sebagai cewek yang disukai Omo Kucrut. Aku mendapat peran sebagai cewek yang cantik imut dan seksi. Omo orangnya lucu. Semoga video klipnya booming, rame, viral dan banyak yang tahu |agi Omo. Sukses ya,” pungkas gadis berbintang Aries.