Ekonomi & Bisnis
Gelar Public Expose 2021, PT.Akbar Indo Makmur Stimec Tbk. Umumkan Peningkatan Kinerja Signifikan

FEM Ekonomi Bisnis – Selaras dengan surat keputusan Direksi PT. Bursa Efek Indonesia No. Kep-00015/BEI/01-2021 perihal perubahan peraturan nomor I-E tentang kewajiban penyampaian informasi, maka pada 23 Desember 2021, kemarin, PT Akbar Indo Makmur Stimec Tbk (AIMS) menggelar kegiatan public expose tahunan untuk tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan triwulan ke 3 tanggal 30 September 2021 perusahaan ini telah berhasil membalikkan keadaan dengan meraih kinerja laba rugi serta membukukan keuangan secara positif.
“Kami sampaikan bahwa pada tanggal 31 Agustus 2021 kami telah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan untuk tahun buku 2020 dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Dan RUPS tahun 2021 ini dilaksanakan dengan mengimplementasikan e-RUPS yang disediakan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) yang akhirnya saat ini kita lakukan publik ekspos untuk memberikan laporan keuangan kami,” kata M. Aditya Hutama Putra selaku Direktur PT. Akbar Indo Makmur Stimec.Tbk di Jakarta (23/12/2021).
Penjualan dilaporkan sebesar Rp 27,63 miliar, laba bersih sebesar Rp 701 juta dan laba per saham menjadi positif Rp 3,18 per saham. Pertama kali dalam 5 tahun terakhir.
Sebagai informasi, terang Aditya Hutama bahwa di tahun lalu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan batubara telah membukukan laba kotor Rp 231 juta. Meski di penghujung tahun, perusahaan juga harus membukukan rugi Rp 863 juta.
Di sisi lain, per 30 September 2021 aset tumbuh menjadi Rp 26,73 miliar, sebaliknya terjadi penurunan ekuitas menjadi Rp 13,48 miliar akibat akumulasi kerugian selama tiga tahun sebelumnya. Kinerja positif diperoleh setelah perusahaan mengantongi kuota pekerjaan tambang sebanyak 24 tongkang batubara untuk diselesaikan sampai dengan akhir tahun 2021.
“Tahun ini, kami mendapatkan tambahan kuota produksi tambang sebanyak 24 tongkang atau setara 180.000 ton di tahun 2021 dari PT Bumi Petangis di Kalimantan Timur,” ungkapnya.
Penjualan tahun ini diproyeksikan tumbuh 600% dari pencapaian 2020 yakni Rp 4,72 miliar menjadi Rp 36,70 miliar. Sementara untuk laba bersih, diprediksi dapat menembus angka Rp 1 miliar.
Sebagai gambaran, produksi tambang batubara PT Bumi Petangis tahun ini mencapai rata-rata sebanyak 75.000 ton per bulan, atau setara dengan 10 tongkang setiap bulannya. AIMS baru kecipratan untuk menjual 2 tongkang setiap bulan.
“Patut disyukuri kami telah memperpanjang kontrak dengan PT Bumi Petangis untuk 1 tahun ke depan (tahun 2022) dengan jumlah kuota yang sama, namun terbuka peluang untuk menambah kuota tersebut,” jelas Heriman Setyabudi selaku Corporate Secretary PT. Akbar Indo Makmur Stimec.Tbk.
Tahun ini katanya, AIMS juga tengah menyelesaikan pengurusan izin usaha pertambangan operasi produksi khusus (IUP-OPK) untuk pengangkutan dan penjualan batubara, disusul izin ekspor atau exportir terdaftar (ET). Untuk mendapat izin tersebut membutuhkan proses dan antrian yang cukup panjang, ditambah persyaratan yang cukup berat.
Sejauh ini, AIMS sudah mengantongi izin usaha yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah dalam hal ini dari Gubernur Sumatera Selatan terkait penjualan regional. Namun, untuk mematuhi Undang-Undang No.3 Tahun 2020 tentang Mineral dan Batubara (Minerba), perusahaan tersebut juga perlu mendapatkan izin penjualan dari pemerintah pusat.
Ekonomi & Bisnis
Cari Cuan dari Hape, Yayasan Suara Mandala Produksi Gandeng Simonida Media Lewat Teknologi Digital

FEM Indonesia, Jakarta – Di jaman semakin moderen, hanya menggunakan hp bisa mengembangkan bisnisnya atau membuka peluang kerja. Salah satunya lewat aplikasi Simonida Media. Aplikasi ini memungkinkan siapapun bisa menghasilkan cuan atau uang dengan mudah sambil rebahan.
Perusahaan dari Amerika ini menjadi inovasi terbaru di Indonesia, lantaran melakukan kontrak kerja dengan publik figur, produk-produk jasa, yang memang diiklankan, atau siapa pun baik perusahaan atau perorangan yang ingin meningkatkan rating mereka di media sosial FB, Tik Tok dan Youtube. Sementara member Simonida Media hanya melakukan me-subscribe, Me-Like dapat uang jasa.
“Kita hanya tinggal me-subscribe me-like, hanya itu saja. Sangat mudah dan sudah familiar. Perusahaan ini berasal dari Amerika, dan sudah ada izinnya,” ujar Cahaya Bunga Saragih, seorang member sukses yang dan Sekjen Yayasan Suara Mandala Produksi, di acara pengenalan Simonida Media dengan tema Peluang Bisnis dengan Memanfaatkan Teknologi Digital, Selasa (21/11/2023).

Bunga menceritakan ekonominya mulai bangkit setelah menjadi member Simonida Media. “Jujur saja, saya punya uang tinggal Rp 15 juta. Saya bingung mau diapain ini uang. Lantas teman saya datang memperkenalkan bisnis digital ini. Saya pun bismillah bergabung jadi member. Dan Alhamdulillah sekarang ekonomi keuangan saya sudah bangkit. Bahkan saya sudah bisa bantu-bantu yayasan,” papar wanita yang akrab disapa bunda Bunga ini.
“Visi dan Misi Simonida Media faktor utamanya adalah untuk mensejahterakan masyarakat. Selama itu baik dan manfaat mengapa tidak,” tegas bunda Bunga.
Bunga mengungkapkan bahwa antusias masyarakat begitu tinggi untuk bergabung di dunia usaha digital pada perusahaan Simonida Media, dan sejauh ini dari mereka yang menjadi member telah banyak keuntungan yang didapat.

Tak hanya Bunga, penyanyi senior Endang S Taurina yang turut hadir dan menghibur juga menyambut positif bisnis ini. Menurutnya selama bermanfaat dan bisa membantu perekonomian kenapa tidak. “Ya kita kan wajib ikhtiar, berusaha. Ini salah satu jalan untuk kita mendapatkan penghasilan,” ujar Endang S Taurina yang juga tampil menyanyi dengan suara emasnya.
Sementara musisi Maman Piul sebagai Ketua Yayasan Suara Mandala Produksi mengatakan dirinya bergabung ke Simonida Media sejak satu bulan lalu. Dari sini ia sudah bisa membantu keuangan Yayasan.
“Kita bekerjasama dengan Simonida Media. Ini satu kesempatan istimewa bagi rekan-rekan semua untuk maju bersama kami, untuk merubah keadaan perekonomian pribadi atau keluarga. Saat ini kita hidup di era serba digital, yang semakin dipermudah dalam berbagai akses informasi,” jelas Maman Piul.

Sementara, Deni Hamdani selaku Member VIP 4 – agen level 3 mengatakan antusias masyarakat begitu tinggi untuk bergabung di dunia usaha digital pada perusahaan Simonida Media, dan sejauh ini dari mereka yang menjadi member telah banyak keuntungan yang didapat.
“Sebagian besar member yang tergabung di Simonida Media mengaku sangat diuntungkan adanya platform digital Simonida Media, karena telah terbantu perekonomiannya, yang berasal dari keuntungan meraka selama menjadi member di Simonida Media,” kata Denny. Denny juga menuturkan, keberadaan perusahaan Simonida Media tidak semata-mata menjalankan usahanya. Kehadiran Simonida Media juga telah banyak melakukan kegiatan sosialnya.
“Kita juga bekerjasama dengan Yayasan Suara Mandala Produksi untuk kegiatan-kegiatan sosial. Seperti membantu anak-anak jalanan agar mereka bisa mandiri dan menjadi member Simonida Media,” kata Denny.

Dalam acara tersebut yang bertema “Peluang Bisnis Dengan Memanfaatkan Teknologi Digital” yang diiringi musik oleh grup dari Maman Piul, acara juga menjadi ajang silaturahmi dan memperkenalkan Simonida Media kepada undangan yang rata-rata dari kalangan penyanyi dan seniman serta pebisnis.
Bunda Bunga juga menggelar selebrasi ulang tahun ibu kandungnya dan memberikan kado bunga uang yang jumlahnya puluhan juta.
Ekonomi & Bisnis
Baru Dibuka, Pameran Makanan Minuman ‘SIAL InterFood’ Diserbu Ribuan Pengunjung

FEM Indonesia – Pameran International makanan dan minuman terbesar di Indonesia, SIAL InterFood ke 24 resmi dibuka pada hari ini, 8 November sampai 11 November 2023.
Pameran yang diselenggarakan bersamaan dengan Seafood Show Asia Expo 2023 dan INAShop Expo 2023 di Jakarta International Expo Kemayoran terlihat diserbu pengunjung sampai antri tiket.
Bahkan dalam pameran yang melibatkan 895 perusahaan diantaranya 100 UMKM dan Peserta yang berasal dari 20 negara yang ikut berpatisipasi dalam pameran yang di selenggarakan oleh Krista Exhibitions.
CEO Krista Exhibition Daud D. Salim mengatakan dalam openingnya bahwa pameran tahunan SIAL InterFood 2023 kembali terselenggara dan mengalami peningkatan 20% peserta dibandingkan tahun 2022, Selain itu ada sekitar 100 peserta dari para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ikut serta di pameran ini dapat memperluas jaringan serta meningkatkan bisnis hingga go internasional.

“Pameran ini juga menyediakan platform yang lengkap untuk menghubungkan antara peserta dan pengunjung pameran dilengkapi oleh sesi Business Matching agar para pelaku industri makanan dan minuman ini bisa saling terhubung dan menjaring potensi baru untuk mengembangkan bisnis mereka” jelas Daud D Salim saat menyampaikan sambutannya di acara pembukaan Sial InterFood 2023 di hall D2 Jakarta International Expo Kemayoran.
Ketua Umum Gabungan Produsen Makanan Minuman Indonesia (GAPMMI), Adhi S. Lukman menyampaikan sambutannya pada pembukaan Sial InterFood 2023. “Bahwa senantiasa menyambut baik dan mendukung PT.Krista Exhibitions dalam memprakarsai Pameran SIAL Interfood 2023, yang diadakan pada tanggal 8-11 November 2023 di Jakarta International Expo, Kemayoran. Tahun 2023 ini, GAPMMI mengikutsertakan 17 IKM binaan sebagai bentuk dukungan terhadap program nasional Indonesia Spice Up The World dan Bangga Buatan Indonesia, dimana dalam kedua program nasional tersebut, GAPMMI menjadi salah satu koordinatornya. Diharapkan melalui pameran ini, para pelaku usaha IKM binaan GAPMMI bisa mendapatkan banyak buyer potensial dan tentunya dapat memperoleh manfaat yang positif untuk kemajuan usahanya”, ujar Adhi S. Lukman.
Bekerjasama dengan berbagai Organisasi, Asosiasi, pakar di bidang industri makanan dan minuman terkemuka, chef, juga praktisi di bidang kuliner dan gastronomi bertaraf internasional dan berbagai program menarik yang akan di sajikan seperti “Sial Innovation” merupakan program acara yang memberikan penghargaan tertinggi kepada peserta SIAL InterFood 2023 atas inovasi terbaik untuk produk makanan minuman dan industri pendukungnya, seperti pengemasan dan pengolahan.

Produk pemenang akan ditampilkan di semua jaringan pameran SIAL, seperti di Perancis, Cina, Kanada, India, Tiongkok, hingga Timur Tengah. Pengujung juga disuguhkan dengan kompetisi memasak yang diselenggarakan oleh Association Cullinary Profesionals (ACP) yang diikuti lebih dari 600 peserta yang bertajuk La Cuisine 2023, program menarik dari Indonesia Coffee Art Battle (ICAB) dan Sial Interfood Roasting Competition (SIROC) yang mengajak para pelaku Industri kopi tanah air, Esperto Barista Workshop, La Cuisine Pastrie, Gelato Workshop by Espresso Italy,Seminar GAPMMI, Seminar dari IPF, LPPOM MUI, KAN.
Pameran SIAL InterFood 2023 ini bertujuan untuk membangkitkan kembali potensi industry makanan dan minuman Indonesia. Pameran Sial Interfood merupakan pameran yang tepat untuk mempromosikan makanan dan minuman Indonesia yang berpotens dikenal hingga pasar mancanegara.
Saat mengunjungi pameran tersebut, para pengunjung akan disuguhkan dengan banyaknya variasi seperti makanan olahan bahan dasar susu dan keju,daging dan daging olahan, ikan, hasil laut, buah, sayuran, teh, gula, coklat, makanan dan minuman kebugaran dan kesehatan, makanan beku, es krim,gelato, pizza, makanan organic makanan siap saji kalengan, bahan untuk bakery, hingga makanan dan minuman beralkohol. Tak hanya itu, juga dapat menemukan sejumlah alat- alat penunjang bisnis kuliner seperti mesin baking sampai dengan packaging.

Berkat dukungan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia bersama dukungan berbagai asosiasi terkemuka seperti Gabungan Produsen Makanan Minuman (GAPMMI), Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI), Association of Culinary Professionals (ACP), Asosiasi Pengusaha Pengolahan Dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Asosiasi Artisan Teh Indonesia (ARTI), Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI), Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI), Perkumpulan Petani dan Penggiat Kopi Indonesia ( Asosiasi Kopi Indonesia-ASKI ), Federasi Pengemasan Indonesia (IPF) menjadi parameter kesuksesan SIAL InterFood 2023.
Pameran SIAL Interfood 2023 akan dibuka mulai Rabu – Sabtu, pukul 10.00 – 19.00 WIB dan terbuka untuk umum. Setiap pengunjung yang ingin masuk ke arena pameran akan dikenakan biaya registrasi sebesar Rp 150.000. Dengan begitu, pengunjung akan mendapatkan akses selama empat hari di semua hall pameran Sial Interfood 2023. [kristiaprilia]
Ekonomi & Bisnis
Diikuti 20 Negara, Pameran Makanan Minuman dan Jasa Boga ‘SIAL Interfood’ Kembali Digelar

FEM Indonesia – Pameran berskala internasional The Global Food Marketplace atau Salon International de L’alimentation (SIAL Interfood) ke-24 kembali digelar. Pameran berskala Internasional untuk industri makanan, minuman, jasa boga, hotel, restoran dan cafe, serta bakery ini digelar bersamaan dengan Seafood Show Asia Expo 2023 dan INAShop Expo 2023.
“Kami bangga dapat menyelenggarakan Pameran SIAL Interfood 2023 yang menjadi barometer untuk mendorong bangkitnya industri makanan minuman dan Horeca (hotel, reatoran, catering) di Tanah Air dan akan ada sebanyak 895 perusahaan di antaranya 100 UMKM,” ungkap CEO Krista Exhibitions Daud D. Salim melalui keterangan tertulis, Rabu (1/11/2023).
Pameran SIAL Interfood 2023 akan diselenggarakan di Jakarta International Expo Kemayoran, Jakarta Pusat pada 8-11 November 2023. Pameran ini bakal diikuti peserta yang berasal dari 20 negara yakni Bulgaria, Indonesia, Pakistan, China, Singapore, Malaysia, Greece, Jordan, Turkiye, Thailand, Vietnam, South Korea, Taiwan, Polandia, United Arab Emirates, India, Tunisia, Belanda, Saudi Arabia, dan Pakistan.
Sementara penyelenggara pameran menargetkan pengunjung sebanyak 85 ribu orang selama empat hari penyelenggaraan. Pameran SIAL Interfood, diharapkan mendorong pertumbuhan industri makanan dan minuman di Indonesia agar mampu bersaing di mancanegara dengan menampilkan berbagai inovasi baru makanan, minuman, jasa boga dan bakery.
Sementara itu, Plh. Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan RI Miftah Farid menyampaikan Kemendag mendukung pelaksanaan SIAL Interfood ke-24 ini. Bentuk dukungannya dengan menghadirkan Paviliun Indonesia yang menampilkan berbagai produk makanan dan minuman.
Produk tersebut berasal dari sepuluh pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Melalui keikutsertaan Kemendag dengan memfasilitasi UKM, diharapkan akan semakin banyak UKM yang berorientasi ekspor, sehingga dapat merambah pasar global.
“Tahun ini, Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kemendag memfasilitasi sepuluh pelaku usaha UKM berorientasi ekspor yang dipilih melalui proses kurasi untuk berpartisipasi pada SIAL Interfood 2023. Kami harap, produk-produk yang dipamerkan dapat menarik minat para pembeli, menghasilkan kontrak bisnis, dan mendorong peningkatan ekspor nonmigas Indonesia,” bebernya.
SIAL Interfood 2023 merupakan platform Bisnis to Bisnis (B2B) untuk mempromosikan produk, melakukan bisnis dan mencari solusi untuk kebutuhan bisnis. Pameran ini juga merupakan tempat yang tepat untuk mencari dan menemukan inovasi baru dalam industri makanan dan minuman antara lain produk susu, telur, keju, daging, ikan dan produk hasil laut, buah dan sayuran, produk bakery, ingredients coklat, kopi dan teh, gelato dan es krim, minuman beralkohol, non alkohol, dan lainnya.
Selain itu, mesin-mesin pengolahan dengan teknologi terbaru di dunia industri makanan dan minuman juga ikut ditampilkan. Lalu, akan ada rangkaian acara yang ditampilkan bekerja sama dengan berbagai organisasi, asosiasi, pakar di bidang industri makanan dan minuman terkemuka, chef, juga praktisi di bidang kuliner dan gastronomi bertaraf internasional dan berbagai program menarik yang akan disajikan.
Adapun program tersebut antara lain Indonesia Coffee Art Battle, sebuah perayaan bagi para pelaku Industri kopi tanah air mulai dari hulu hingga hilir dengan menghadirkan pasar kopi, coffee competition, coffee village, dan juga kompetisi memasak tahunan berskala Internasional yang diikuti lebih dari 600 peserta. Kompetisi memasak ini bertajuk La Cuisine 2023 yang diselenggarakan oleh Association Culinary Professional (ACP) dan masih banyak lagi acara di SIAL Interfood 2023.
Pameran Sial Interfood 2023 ini terbuka untuk umum dengan setiap pengunjung yang ingin masuk ke arena pameran dikenakan biaya registrasi sebesar Rp 150 ribu. Dari pembayaran tersebut, nantinya pengunjung akan mendapatkan akses selama empat hari di semua kawasan pameran Sial Interfood 2023, termasuk arena kompetisi memasak.
Sekedar informasi, kesuksesan SIAL Interfood 2023 merupakan berkat dukungan Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Kemudian, juga bersama dukungan berbagai asosiasi terkemuka, seperti Gabungan Produsen Makanan Minuman (GAPMMI), Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI), Association of Culinary Professionals (ACP), Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Perikanan Indonesia (AP5I), Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), Asosiasi Artisan Teh Indonesia (ARTI), Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI), Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI), Perkumpulan Petani dan Penggiat Kopi Indonesia (Asosiasi Kopi Indonesia-ASKI), dan Federasi Pengemasan Indonesia (IPF).
-
Selebriti3 days ago
Kabar Duka, Ayah Kandung Penyanyi Lawas, Ren Tobing Meninggal Dunia
-
Kuliner5 days ago
Ekspansi ke Batam, Pizza E Birra Promo Gratis 100 Pengunjung, Ini Syaratnya!
-
Selebriti1 day ago
Sakit Komplikasi Kanker, Aktris Kiki Fatmala Meninggal Dunia
-
Music5 days ago
Jelang Akhir Tahun, Wali Band Gencar Promo Video Fatimah di Medsos