FEM Indonesia Taiwan – Walau telah 40 tahun namun Vivere Group tidak berhenti melakukan terobosan terbaru. Untuk itu sejak 14 hingga 17 September 2024, Vivere Group ikut serta di ajang IFFINA – Indonesia Meubel & Design Expo Sustainable by Design di ICE BSD. Pada pameran tersebut hasil kreatif Vivere Group yang berkolaborasi dengan sejumlah produk desain dipajang di both dan menarik perhatian pengunjung.

Bersamaan dengan itu, Senin (16/9), Vivere Group menghadirkan karya berkonsep Past, Present and Future Perjalanan 40th Vivere Group, Exploring The Possibilities for a Better Future (Sustainable Material). Hadir pada acara ini antara lain Chief Representative Officer, Out for Space Feat Karuun Stefan Baumann, Vice President PT Gema Graha Sarana Tbk William Simiadi serta Owner, Co-Principal Aboday Design, Rafael David.

Kepada media, William Simiadi mengatakan konsep yang dijalankan Vivere Group tidak saat masa lalu dan sekarang. Namun akan terus berkembang serta selalu melakukan terobosan baru yang lebih kreatif. Pun dengan kolaborasi dengan desain produk.

“Konsep yang diambil sekaligus mengapresiasi usia ke 40 tahun, jadi tdak hanya saat ini namun juga memikirkan bagaimana ke depannya untuk terus berinovasi serta menginspirasi banyak orang pada industri kreatif kami. Makanya kami juga kerap berkolaborasi dengan desain produk. Terbaru kami keluarkan hospitality by Vivere,” urainya.

Dilanjutkan produk kreatif yang dihasilkan Vivere Group selama 40 tahun tetap menggunakan bahan ramah lingkungan. Bahkan upaya untuk selalu melestarikan lingkungan akan terus dilakukan dengan bekerjasama dengan pelbagai pihak.

“Sudah pasti dari segi material, semisal kayu, itu sudah bersertifikasi, artinya kita juga harus responsible ya, legalitas kayunya sangat penting. Kita enggak bisa hanya menghancurkan hutan, ambil kayu darimana saja. Jadi kita sangat konsen disana,” kata William.

“Terlepas dari itu, kita juga gunakan kulit rotan dari karuun dan kita punya program tanam kembali. Kita kerjasama dengan petani-petani. Bambu juga. Pokoknya no timber produk, kita juga develop semuanya,” sambungnya.

Disinggung usia 40 tahun Vivere Group, William mengaku pihaknya akan terus berkontribusi kepada bermacam stekholer yang terkait dengan produknya.

“Buat saya yang penting kita harus terus berkontribusi ke stekholder, bukan hanya stekholder Vivere grup namun kita bicara dari segi industri. Jadi tidak hanya memikirkan provit namun juga fashionable, pun petani-petani supaya lebih fair agar semua industri jadi lebih baik,” jelasnya.

Sekedar informasi pada both IFFINA ini, Vivere Group mengajak pengunjung untuk melewati koridor waktu-masa lalu, masa kini dan masa depan. Hal tersebut diimplementasikan pada rancangan desain booth yang memadukan pengalaman menjelajahi lini masa agar terus berkarya dan membawa dampak pada industri furniture dan interior di Indonesia. [foto/teks : denim]