FEM Depok — Dunia musik dangdut Indonesia kembali berduka. Setelah kepergian maestro Hamdan ATT beberapa waktu lalu, kini kabar duka datang dari penyanyi dangdut senior Yunita Ababiel yang meninggal dunia pada Minggu, 13 Juli 2025 pukul 01.00 WIB di kediamannya, kawasan Depok, Jawa Barat.

Penyanyi yang memiliki nama asli Yuyun Nabiela ini menghembuskan napas terakhir setelah berjuang melawan kanker payudara yang dideritanya. Selama beberapa waktu, Yunita sempat menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan mengikuti sejumlah terapi. Namun, kondisi kesehatannya terus menurun hingga akhirnya takdir menjemputnya.

“Innalillahi wa inna ilaihi roji’un… telah pulang ke Rahmatullah, pedangdut senior Yunita Ababil, Minggu, 13 Juli 2025 pukul 01.00 WIB di kediamannya kawasan Depok,” demikian bunyi pesan duka yang beredar di kalangan pelaku industri musik.

Yunita Ababil dikenal luas di era 90-an dan melambung berkat lagu populernya “Trauma” yang menjadi andalan dari album keduanya berjudul sama, Trauma (1999). Suaranya yang khas dan lagu-lagu bertema cinta yang menyentuh membuat namanya tetap dikenang hingga kini.

Beberapa lagu hit lain miliknya yang masih dikenang antara lain “Pertengkaran” dan “Maha Cinta”. Selain dikenal sebagai penyanyi, Yunita juga dikenal sebagai sosok yang tetap produktif di usia senja. Dalam beberapa tahun terakhir, ia konsisten merilis karya-karya baru, termasuk:
• 2024: Surga untuk Dia, Lagu Untukmu
• 2023: Cinta Putih, Sang Matahari
• 2022: Ada Dia, Gundah (Remastered), Ungkapan Hati
• 2021: Shalawat Allahul Kahfi, Karenamu, Maha Cinta, Setia Sampai Kiamat

Prestasinya pun tak luput dari penghargaan. Yunita pernah masuk nominasi Artis Solo Wanita Dangdut Terbaik AMI Awards 2015 lewat lagunya Dua Pilihan, bersanding dengan nama-nama besar lainnya seperti Cita Citata yang keluar sebagai pemenang tahun itu.

Kepergian Yunita Ababil meninggalkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga dan sahabat, tapi juga para penggemar setia yang tumbuh bersama lagu-lagunya. Selamat jalan, Yunita Ababil. Karya dan suaramu akan tetap abadi di hati para pencinta dangdut Indonesia.