FEM Indonesia, Jakarta – Dunia komik Indonesia mencatat tonggak sejarah baru dengan hadirnya kolaborasi unik antara karakter lokal Si Juki dan legenda manga Jepang Black Jack dalam buku Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta.
Komik lintas negara ini diterbitkan oleh Elex Media Komputindo (Kompas Gramedia Group) dan langsung mencuri perhatian pecinta komik Tanah Air.
Untuk pertama kalinya, karakter komik Indonesia dan Jepang tampil bersama dalam satu cerita. Hasilnya adalah perpaduan khas: humor satir ala Si Juki dipadukan dengan pesan kemanusiaan mendalam yang menjadi ciri khas Black Jack karya Osamu Tezuka, maestro manga dunia.

Diplomasi Budaya Lewat Komik
Kehadiran Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta tidak hanya dianggap sebagai proyek kreatif, tetapi juga simbol diplomasi budaya. Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana dua karakter dengan latar belakang berbeda dapat menyatu dalam cerita segar, menghibur, sekaligus penuh makna.
“Black Jack adalah salah satu karakter manga ikonik yang saya kagumi sejak lama. Bisa mempertemukan Si Juki dengan karya besar Osamu Tezuka adalah pengalaman berharga sekaligus bentuk penghormatan kepada warisan budaya pop dunia,” ujar Faza Meonk, kreator Si Juki.
Pengawasan Ketat dari Tezuka Productions
Pengerjaan komik ini memakan waktu lebih dari satu tahun dengan pengawasan langsung Tezuka Productions. Hal ini dilakukan demi menjaga keaslian karakter Black Jack. Meski begitu, gaya humor khas Si Juki tetap diberi ruang, menghasilkan kolaborasi yang unik antara gaya satir Indonesia dan kedalaman narasi manga Jepang.

Pihak Tezuka Productions mengakui bahwa alasan utama kolaborasi ini adalah popularitas besar Si Juki di Indonesia. “Kami berharap karya ini dapat diterima baik oleh penggemar Si Juki dan sekaligus membangkitkan minat mereka terhadap karya asli Black Jack,” tulis pernyataan resmi Tezuka Productions.
Saat ini, Si Juki x Black Jack: Operasi di Kyokarta sudah tersedia di Indonesia. Namun, rencana penerbitan di Jepang juga sedang dipersiapkan. Jika sukses, kolaborasi ini diyakini akan menjadi pintu pembuka bagi proyek lintas negara lainnya dan memperkuat posisi komik Indonesia di panggung internasional.
Tentang Black Jack
Black Jack adalah manga karya Osamu Tezuka, pertama kali terbit pada 1973. Tokoh utamanya, seorang dokter jenius tanpa izin resmi praktik, terkenal karena mampu melakukan operasi mustahil. Kisahnya sarat nilai kemanusiaan, refleksi moral, dan kritik sosial, menjadikan Black Jack salah satu ikon manga Jepang hingga kini.
Tentang Si Juki
Si Juki adalah karakter komik karya Faza Meonk yang lahir pada 2011. Dengan gaya humor satir dan anti-mainstream, Juki merepresentasikan suara anak muda urban yang kritis sekaligus jenaka. Popularitasnya berkembang lewat media sosial, buku komik, serial animasi, hingga film layar lebar. Kini, Si Juki menjadi salah satu Intellectual Property (IP) Indonesia yang sukses menembus ranah internasional.


Tinggalkan Balasan