FEM Depok – Masa depan bulu tangkis di Kota Depok tengah jadi sorotan. Pasalnya, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, M. Faizin, menilai perkembangan olahraga ini di Depok berjalan lambat alias ditempat dan terkesan “mati suri”.

Menurutnya, bulu tangkis Depok sebenarnya memiliki potensi besar untuk melahirkan atlet berprestasi hingga level nasional maupun internasional. Namun, hal tersebut membutuhkan tata kelola organisasi yang serius dari Pengurus PBSI Kota Depok.

“Banyak keluhan datang dari klub-klub bulu tangkis di Depok terkait tata kelola pengurus saat ini. Padahal potensi atlet kita luar biasa, hanya saja tidak didukung manajemen yang baik,” ujar Faizin, Kamis (11/09/2025).

Politisi Jabar itu mendesak agar Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Depok segera digelar sesuai jadwal. Ia menilai regenerasi kepengurusan sangat penting agar roda organisasi tetap berjalan.

“Kalau organisasi, semestinya rotasi ini berjalan dengan baik, dihantarkan dengan baik oleh pengurus sebelumnya,” tegasnya.

Faizin menambahkan, penundaan Muskot akan sangat merugikan klub-klub di Depok. Mereka membutuhkan pembinaan dan pengarahan yang jelas dari kepengurusan baru agar pembinaan atlet berjalan optimal.

Ia juga menekankan pentingnya keadilan dalam proses suksesi. “Kalau prosesnya tidak adil, itu akan mencederai sportivitas yang menjadi ruh olahraga,” ucapnya.

Faizin memastikan dirinya sudah berkoordinasi dengan KONI Jawa Barat terkait hal ini. KONI, kata dia, juga menaruh harapan agar proses regenerasi kepengurusan PBSI berjalan lancar di semua daerah, termasuk Depok.