FEM Indonesia, Depok – Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) mencatat pencapaian penting dalam dunia medis dengan berhasil melakukan operasi urologi laparoskopi tingkat lanjut dan rekonstruksi urologi kompleks untuk pertama kalinya.

Dua prosedur besar yang berhasil dilakukan yaitu laparoskopi ureterolitotomi (operasi pengangkatan batu saluran kemih atas dengan sayatan kecil) serta ileal conduit (pembuatan saluran baru untuk pembuangan urine). Tindakan ini dipimpin langsung oleh dr. Adhitama Alam Soeroto, Sp.U, bersama tim Urologi RSUI.

Menurut dr. Adhitama, keberhasilan ini menjadi bukti kesiapan RSUI dalam menangani kasus urologi kompleks dengan pendekatan operasi minimal invasif (laparoskopi). Teknik ini hanya memerlukan sayatan kecil, sehingga pasien mendapatkan banyak manfaat: rasa sakit lebih ringan, risiko komplikasi lebih rendah, pemulihan lebih cepat, dan kualitas hidup lebih baik pascaoperasi.

“Keberhasilan laparoskopi ureterolitotomi dan ileal conduit pertama kali di RSUI menegaskan kesiapan tim urologi dalam memberikan layanan modern dengan hasil optimal bagi pasien,” ungkap dr. Adhitama.

Dengan adanya layanan laparoscopic urology dan reconstructive urology, RSUI kini siap menjadi rumah sakit rujukan untuk tindakan urologi kompleks, baik melalui operasi terbuka maupun minimal invasif. Ke depan, RSUI berkomitmen menghadirkan pelayanan medis yang semakin modern, aman, dan nyaman bagi masyarakat.