Selebriti
Dorce di Mata Pakar Herbal H.Andi Muhammad: All Out, Spontan, dan Apa Adanya!
FEM Indonesia – Berpulangnya selama lamanya artis senior serba bisa Dorce Gamalama (58) keharibaan Tuhan yang Maha Esa menbuat duka mendalam oleh banyak pihak, termasuk bagi pakar herbal dan spiritual H. Andi Muhammad.
H.Andi Muhammad melihat mendiang Dorce adalah sahabat murah hati dalam suka dan duka.
“Bunda Dorce merupakan seorang sahabat yang teramat dekat selayaknya saudara, kakak, tempat saya berbagi suka maupun duka. Beliau pun berlaku sama terhadap saya. Saya sangat kehilangan,” Ujar H. Andi Muhammad melalui keterangan siaran persnya, baru-baru ini.
Sejak lama, sosok serba bisa yang kerap disapa Bunda, murah hati apa adanya hadir di banyak momen penting kehidupannya. Sampai dengan saat terakhirnya, Bunda meninggalkan banyak kesan dan kenangan tak terlupakan.
“Beberapa waktu lalu, sebuah lagu bahkan sempat beliau ciptakan untuk saya. Lagu berjudul “Tulang Rusukku dan Hidup Kedua Kali” yang berkisah tentang harapan dan semangat untuk bangkit, sejatinya menjadi penyemangat diri saat melewati masa sulit,” kenangnya.
H. Andi dan mengatakan bahwa mendingan kerap bekerjasama dalam berbagai kesempatan. Bukan saja dekat secara personal, tapi juga berhubungan baik secara profesional.
“Bunda itu orangnya sangat dermawan, tidak perhitungan dan sangat profesional. kalau bantu orang itu all out, gak setengah-setengah, beliau selalu jadi motivator saya. Semangat hidupnya luar biasa,” jelasnya.
H. Andi menceritakan bahwa beberapa waktu lalu saat berkesempatan menjenguknya saat sakit, begitu jelas bahwa Dorce telah berpasrah bahkan telah mempersiapkan “kepulangannya”.
“Ringan saja, tanpa beban, beliau sudah sangat siap saya lihat. Sempat pula beliau memberikan barang yang masih dipakainya sebagai kenang-kenangan untuk istri saya tercinta, orangnya sangat spontan dan apa adanya,” jelas H. Andi yang tak bisa menutupi kesedihannya.
“Selamat jalan Bunda. Segala keceriaanmu sungguh menjadi kenangan. Kebaikan hatimu akan menjadi teladan. Kini kepergianmu kami antar dengan doa. Semoga Allah mengampuni dosa-dosa, menerima segala amal dan ibadahmu, dan menempatkanmu di tempat terbaik-Nya. Aamiin ya robbal alamiin,” harap Andi.
Selebriti
Aktris Raline Shah Jadi Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital
FEM Indonesia, Jakarta – Aktris cantik, Raline Shah ditetapkan sebagai Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) untuk Bidang Kemitraan Global dan Edukasi Digital pada 13 Januari 2025.
Pengangkatan Raline Shah berdasarkan Kepmenkomdigi dengan Nomor 7/10 Januari 2025, dan ditandatangani oleh Mentari Komdigi Meutya Viada Hafid.
“Kementerian membutuhkan banyak perspektif. Kami menggunakan metode campuran, ada yang dari internal, ada yang dari luar, termasuk para profesional dan pekerja seni,” kata Meutya, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 13 Januari 2025.
Raline Shah, yang dikenal sebagai aktris dan aktivis, dipilih karena keterwakilan perempuan serta koneksinya dengan komunitas internasional. Raline juga memiliki perhatian luas terhadap isu anak-anak, sehingga kami memberikan tugas terkait kemitraan global dan edukasi digital. Penunjukan ini bertujuan untuk memperkuat peran kementerian dalam edukasi digital secara lebih efektif.
Raline menjadi salah satu nama dari pejabat baru Kemkomdigi yang dilantik. Selain itu, ada pula sejumlah pejabat kementerian yang diberhentikan dengan hormat dari lembaga tersebut. Dengan pengangkatan ini, Raline Shah menjadi selebritas ke-empat yang mendapatkan jabatan di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran.
Raline Shah merupakan model dan aktris kelahiran 4 Maret 1985. Ia merupakan anak dari pengusaha kakap yang juga mantan senator asal Sumatera Utara, Rahmat Shah. [foto: istimewa]
NASIONAL
Aktor Laga Sandy Permana Tewas dengan 4 Luka, Begini Penjelasan Ketua RT Setempat
FEM Indonesia, Bekasi – Aktor laga sinetron ‘Misteri Gunung Merapi’ (MGM), Sandy Permana, tewas mengenaskan setelah ditusuk seorang pria yang diduga sempat cecok mulut. Peristiwa penusukan terjadi Minggu (12/1/2025) sekitar pukul 07.30 WIB, di Perum TNI/Polri, Cibarusah, Kabupaten Bekasi.
Penikaman menyebabkan pria berusia 46 tahun tersebut karena kehabisan darah dan tewas. Penyebabnya diketahui ada 4 tusukan di bagian pinggang, pipi, kepala dan leher.
Dari keterangan Ketua RT setempat, Sudarmaji, membenarkan bahwa peristiwa penikaman tersebut. Yakni saa lt korban yang mengendarai sepeda listrik ingin balik ke rumahnya, seusai memberi pakan ternak dan tiba-tiba dihampiri oleh terduga pelaku. Masih menurut Sudarmaji, korban ditikam dengan menggunakan senjata tajam hingga mengalami luka-luka dan bersimbah darah.
“Sedangkan pelaku diketahui langsung melarikan diri. Bahkan ada warga dari RT lain yang mengetahui kejadian (penikaman) tersebut. Diduga antara korban dan pelaku saling mengenal,” ujarnya kepada wartawan.
Sudarmaji menambahkan, sebelum peristiwa penikaman yang menyebabkan korban tewas, sempat ada rapat warga di lingkungan korban. Malah diketahui ada terjadi perdebatan alias cecok mulut antara korban dengan terduga pelaku.
“Jadi, kita di sini ada kegiatan lingkungan. Ya semacam rapat warga. Namun di situ terjadi perdebatan. Lalu dari perdebatan itu membuat korban tidak senang dan berencana memberikan somasi kepada tersangka. Kuat dugaan ada dendam pribadi,” ceritanya.
Kendati begitu Sudarmaji mengaku sama sekali tidak mengetahui pasti luka-luka pada jasad korban yang disebabkan tikaman senjata tajam. Hanya saja dari informasi yang diterimanya, korban mengalami beberapa luka tusukan.
Korban yang banyak mengalami luka tusukan dan bersimbah darah, kemudian menghampiri rumah seorang warga yang berprofesi sebagai perawat. Dari situlah korban kemudian dilarikan ke RSUD Cileungsi dan selanjutnya jasad korban dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk kepentingan otopsi dan penyelidikan.
Mapolsek Cibarusah dan Polres Metro Kabupaten Bekasi masih memburu terduga pelaku yang melarikan diri.
Seperti diketahui Sandy Permana, setelah sukses jadi pemain sinetron Misteri Gunung Merapi(MGM ) atau yang biasa dikenal Arya Soma, mencoba cari peruntungan hidup dengan ikut ajang Pemilihan Legislatif /DPRD tahun 2024 kemarin, di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Saat itu diusung oleh Partai Hanura
NASIONAL
Tewas Mengenaskan, Sandhy Permana Aktor Laga Sinetron Gunung Merapi, diduga Dibunuh Tetangganya!
FEM Indonesia, Bekasi -Aktor laga bintang sinetron kolosal Gunung Merapi 3, Sandhy Permana yang memerankan sosok Arya Soma meninggal dunia. Sandhy meninggal tak wajar, diduga menjadi korban pembunuhan.
Penemuan Sandhy yang tewas bersimbah darah dari laporan dari warga. Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar, menyatakan pihaknya langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan terhadap jasad korban setelah menerima laporan.
Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan beberapa luka tusukan akibat senjata tajam. Saat ini, polisi tengah mengumpulkan barang bukti dan memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian.
“Sudarmadji, Ketua RT setempat, mengungkapkan dirinya menerima laporan dari warga terkait penemuan mantan aktor laga yang dikenal sebagai pemeran Arya Soma dalam sinetron Misteri Gunung Merapi 3 (Mak Lampir). Korban berinisial SP (46) ditemukan tewas dengan luka tusukan di tubuhnya, tak jauh dari rumahnya di Perumahan TNI Polri Umum, RT 05 RW 08, Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (12/1/2025) pagi.
“Sebelum kejadian, korban sempat terlihat sedang melakukan rutinitas pagi seperti biasa, yaitu memberi makan ayam ternaknya di belakang rumah. Namun, tak lama setelah kembali dari aktivitas tersebut, korban ditemukan dalam kondisi bersimbah darah.” tulis bekasi24jam dalam akun instagramnya.
-
Selebriti6 days ago
Kabar Duka, Pelawak dan Politikus Qomar Meninggal Dunia Rabu 8 Januari
-
Movie & TV5 days ago
Film ‘Ghost Soccer: Bola Mati’ Dibintangi Samuel Rizal dan Berliana Lovel, Terinspirasi Riuhnya Sepak Bola Indonesia
-
NASIONAL7 days ago
Polsek Ciputat Timur Ungkap Penemuan Jenazah Satu Keluarga, Diduga karena Pinjol dan Judol?
-
Selebriti2 days ago
Yapena Indonesia Rayakan Ulang Tahun Sumarni Padil Jelang Bukber & Santunan 1000 Anak Yatim di Jawa Barat