Lifestyle
Garmin Approach S70, Mudahkan Golfer Analisa Permainan

FEM Indonesia – Bagi pegolf yang menganalisis permainan sekaligus melacak kebugaran 24/7, kini sebuah produk siap membantu. Adalah Garmin Approach S70 yang memiliki tampilan layar sentuh AMOLED sehingga tampak cerah dan mudah dibaca, bahkan di bawah sinar matahari sekalipun. Selain itu, lebih dari 43,000 peta lapangan golf dari seluruh dunia yang sudah terinstal di jam serta virtual caddie dan Playslike yang ditingkatkan.
Smartwatch GPS golf premium ini menawarkan ragam fitur. Seperti fitur Virtual Caddie yang ditingkatkan untuk menunjukkan data penyebaran tembakan dan menyarankan klub berdasarkan berbagai faktor, termasuk data histori ayunan, elevasi, kecepatan angin, arah angin dan lainnya saat dipasangkan dengan smartphone yang kompatibel.
Approach S70 juga menyertakan fitur PlaysLike Distance yang disempurnakan dengan barometer bawaan yang semuanya baru untuk memberi pemain pembacaan yang lebih akurat tentang bagaimana setiap bola dimainkan. Bahkan pegolf akan dapat bermain lebih banyak putaran tanpa perlu mengisi daya berkat masa pakai baterai yang lebih lama. Approach S70 dapat bertahan hingga 16 hari dalam mode smartwatch dan hingga 20 jam saat menggunakan GPS.
“Seri Approach S70 dirancang untuk pegolf segala level untuk meningkatkan permainan mereka di lapangan, juga semua alat pemantauan kesehatan, pelacakan aktivitas, dan fitur terhubung untuk kehidupan mereka di luar lapangan. Tersedia dalam dua ukuran, kini pegolf dapat memilih jam tangan yang tepat bagi mereka tanpa mengorbankan fungsionalitas,” jelas Director of Garmin Southeast Asia, Sky Chen.
Disebutkan, Approach S70 dengan segala fitur penunjang bagi golfer ini sudah tersedia di Garmin Brand Stores Offline dan Garmin Official Stores online di Tokopedia, Shopee, Blibli dan Eraspace seharga Rp 11.599.000 untuk ukuran 42mm dan Rp 12.499.000 untuk ukuran 47mm. [foto : dokumentasi/teks : denim]
Lifestyle
Tehnologi Monopolar RF, Oligio Tawarkan Perawatan Kulit No Pain dan No Downtime

FEM Indonesia, Jakarta – Tehnologi yang terus berkembang memiliki keuntungan. Semisal tehnologi perawatan untuk kulit yang dapat mengencangkan kulit kendur, mengangkat kontur wajah, memperbaiki warna dan tekstur kulit sehingga memberikan tampilan lebih cerah merata serta mengurangi tanda-tanda penuaan seperti keriput, garis halus yang dapat menjaga kulit tetap muda dan sehat.
Mengenai ini dibenarkan dermatologi dari Klinik Dermalogia dr. Arini Astasari Widodo, S.M, Sp.D.V.E., FINSDV. Ia mengatakan perawatan kulit dengan tehnologi mumpuni dapat meningkatkan kualitas kulit.
“Teknologi Monopolar RF yang ada di Oligio merupakan salah satu modalitas yang sangat bagus untuk skin tightening. Alat ini dapat mengurangi wrinkle, meningkatkan kualitas kulit, lifting kulit, peremajaan kulit serta meningkatkan kolagen di dalam tubuh dengan keunggulan no pain dan no downtime sehingga pasien merasa nyaman ketika treatment dan dapat langsung melakukan aktifitas setelah treatment,” ujarnya di Jakarta.
Hal senada dikatakan Mrs. Rachel dari PT Sometech Indonesia (STI), distributor Oligio. Ia menyatakan bahwa tehnologi yang disematkan pada Oligio memanfaatkan energi monopolar RF untuk memanaskan lapisan kulit yang kaya akan kolagen, merangsang produksi kolagen baru, menghaluskan kerutan serta memperbaiki tekstur dan warna kulit secara keseluruhan.
“Kami sangat senang bisa membawa Oligio sebagai solusi slow-aging ke Indonesia dan saat ini telah digunakan oleh banyak dokter di seluruh Indonesia. STI terus berkomitmen untuk memberikan produk-produk terbaik dengan teknologi terkini. Dikenal dengan No Pain, No Downtime, Oligio dirancang untuk membantu setiap orang mencapai kulit impian mereka dengan cara yang aman dan nyaman,” tuturnya.
Sementara itu, dr. Heru Nugraha, Sp.D.V.E., FINSDV dari Klinik Holistique mengakui alat perawatan kulit ini membantu pasien yang ingin treatment skin tightening dan lifting tanpa nyeri dengan hasil yang optimal. [foto : dokumentasi/teks : denim]
Lifestyle
Kolaborasi Merry Riana, Manzone Luncurkan Koleksi Unisex

FEM Indonesia, Jakarta – Mengusung Achievement, Fulfillment, In Every Thread, Manzone menghadirkan koleksi busana unisex. Terinspirasi Merry Riana, peritel lokal pakaian jadi pria ini, mengetengahkan perjalanan hidup serta nilai-nilai yang dianut oleh perempuan entrepreneur yang juga investor dan content creator dalam meraih kesuksesan.
“Beliau adalah sosok inspiratif yang memiliki visi dan semangat yang sejalan dengan nilai-nilai Manzone dalam mendukung pria Indonesia untuk menjadi versi terbaik diri mereka,” kata Chief Executive Officer, PT Mega Printis, Tbk, Afat Adinata.
Sedangkan Merry mengaku Manzone punya reputasi kuat sebagai brand fesyen pria modern, maskulin, dan relevan.
“Saya ingin menyatukan kekuatan maskulinitas modern dengan sentuhan jiwa dan inspirasi. Kolaborasi ini bukan hanya soal gaya, tapi soal pesan yang menghidupi siapapun yang memakainya,” jelasnya singkat.
Diketahui, kolaborasi Manzone x Merry Riana juga menghadirkan sesuatu yang berbeda, dengan membawa semangat achievement dan fulfillment – dua nilai yang selalu diyakini dan dijalani Merry Riana dalam setiap langkah hidupnya. Bagi sosok yang dijuluki wanita sejuta dolar ini, achievement (pencapaian) bukanlah tentang berapa banyak yang dipunya, melainkan apa yang sudah dilakukan dan menjadi berguna bagi orang lain. Sementara, fulfillment (pemenuhan) adalah tentang bagaimana mencintai, berbagi, dan menjalani hidup yang utuh dengan penuh syukur.
Setiap busana dalam koleksi ini juga dilengkapi simbol crown (mahkota) dan heart (hati) yang merepresentasikan semangat achievement dan fulfillment. Crown yang menjadi simbol achievement memiliki makna mendalam tentang kerja keras dan cerita perjuangan dibaliknya. Sedangkan, heart adalah simbol dari fulfillment, cinta, dan makna hidup. Kedua simbol ini dapat menjadi pengingat dalam setiap tindakan dan keseharian bagi pemakainya. [foto : dokumentasi/teks : denim]
Lifestyle
Sokong Wisata Badui Luar, Germany Briliant Resmikan Saung Kamar Mandi

FEM Indonesia, Banten – Diakui keberadaan kamar mandi merupakan salah satu sarana penunjang pariwisata. Dengan adanya kamar mandi, para wisatawan dapat menyalurkan hasrat untuk buang air kecil, buang air besar maupun mandi.
Melihat pentingnya hal tersebut, belum lama ini, produsen perlengkapan kamar mandi Germany Brilliant (GB) berkolaborasi dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Desain Interior Indonesia (LSPDII) dan Bazar Bangunan meresmikan saung kamar mandi di Badui Luar, Banten.
General Manager Germany Brilliant, Yapto Wijaya mengatakan, ihwal kolaborasi membuat saung kamar mandi lantaran belum adanya sarana ini baik untuk wisatawan maupun masyarakat Badui sendiri.
“Kami berdiskusi dengan tokoh-tokoh adat Badui Luar serta melibatkan para arsitek Badui untuk membantu pembuatanya agar saung kamar mandi sesuai dengan aturan adat budaya Badui. Bagi kami pembuatan saung kamar mandi sangat diperlukan karena jika kita berbicara aktivitas wisata keseharian di Badui sudah pasti membutuhkan saung kamar mandi. Hal ini juga sejalan dengan salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) GB,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, waktu pengerjaan untuk satu saung kamar mandi yang airnya dialirkan langsung dari gunung membutuhkan lebih kurang 14 hari.
“Saat ini kita buat lima saung kamar mandi di daerah Badui luar, yakni di wilayah Kaduketug 1, Kaduketug 2, Kaduketug 3, Legok Jeruk dan Cicakal Muara yang disesuaikan dengan adat setempat,” katanya Yapto.
Di tempat yang sama, Direktur LSPDI-Desain Interior, Rohadi menambahkan pengerjaan kolaborasi saung kamar mandi hingga selesai membutuhkan proses yang panjang. Terlebih menyesuaikan dengan adat baik secara konsep desain mapun bahan material.
“Lebih tiga kali saya bawa desain kamar mandi ke sini tetapi jika mereka bilang tidak pas ya tidak, masyarakat Badui saya menjunjung tinggi aturan adat sampai hal terkecil sekalipun,” jelasnya.
Sedangkan Ketua Adat Kampung Badui Luar, Jaro Oom sangat senang dengan adanya saung kamar mandi seraya berharap dapat meningkatkan jumlah wisatawan.
“Alhamdulillah khususnya kepada GB, LSPDI, Bazar Bangunan dan tim lainnya. Pembuatan saung kamar mandi ini sangat berguna bukan hanya untuk masyarakat tetapi juga untuk wisatawan agar lebih nyaman saat ke saung cai. Kami berharap wisawatan juga akan semakin banyak datang kesini,” ucapnya.
Pada peresmian saung kamar mandi ini hadir pula HDII, IAI, mahasiswa Universitas Pradita dan Universitas Interstudy. Selain belajar mengenai budaya, desain bentuk khas rumah Badui, desain lumbung padi dan lain-lain, pula memberikan bantuan sembako. [foto : dokumentasi/teks : denim]
-
Movie & TV3 days ago
Film “Mission: Impossible-The Final Reckoning” Tayang di Indonesia, 21 Mei 2025!
-
Ragam3 days ago
Dimsum Kreasi Emaks Wira, Solusi Ekonomi Keluarga
-
NASIONAL1 day ago
Meski Ada Penolakan, Wali Kota Depok Siapkan Rumah Didik Anak di SDN Pondok Cina 1
-
NASIONAL6 days ago
PT. Mahameru Tirta Utama Hadirkan SPAM, Air Bersih Langsung Bisa Dikonsumsi Diseluruh Indonesia!