FEM Depok – Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) X Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Depok yang akan digelar pada 6–7 Agustus 2025, berbagai respons dan harapan datang dari sejumlah tokoh muda. Salah satunya dari Ketua Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Depok, H. Muhammad Kahfi, yang menegaskan pentingnya momentum Musda ini sebagai awal perubahan arah gerakan pemuda di Kota Depok.

“Pemilihan bukan sekadar memilih pemimpin, tapi menetapkan arah perjuangan pemuda Depok ke depan,” ujar aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) tersebut, Minggu (4/8).

Menurut Kahfi, regenerasi di tubuh KNPI Depok tidak hanya berkaitan dengan pergeseran struktur organisasi semata, melainkan juga tentang menghidupkan kembali substansi perjuangan pemuda. Ia menekankan, Musda kali ini menjadi titik krusial dalam menjawab pertanyaan besar: Apakah KNPI akan tetap menjadi simbol tanpa isi, atau mampu menjelma sebagai motor perubahan di tengah stagnasi gerakan pemuda saat ini.

“Tentu, dari Musda ini kita berharap ada perubahan ke arah yang lebih baik. Terutama dalam menyatukan kekuatan pemuda membangun Kota Depok yang kita cintai,” tegasnya.

Lebih lanjut, Kahfi mengingatkan bahwa KNPI bukan sekadar organisasi biasa, melainkan rumah besar bagi seluruh elemen pemuda lintas latar belakang. Di tengah kompleksitas tantangan zaman seperti krisis identitas, degradasi moral, hingga disrupsi digital, ia mendorong agar KNPI tampil sebagai penggerak perubahan, bukan sekadar penonton dari pinggir arena.

“Hari ini, kita tidak cukup hanya bersuara. Kita ditantang untuk bergerak, menyatu, dan berdampak nyata. Dari yang tadinya seremonial, kita dorong KNPI agar bertransformasi ke arah kerja-kerja nyata yang menyentuh akar persoalan pemuda di Depok,” paparnya.

Ia juga mengimbau seluruh organisasi kepemudaan dan stakeholder pemuda untuk menjaga proses Musda tetap sehat, terbuka, dan bermartabat. Jangan sampai, kata Kahfi, KNPI justru rusak dari dalam karena konflik internal dan kehilangan kepercayaan publik.

“Kalau KNPI rusak, maka satu-satunya rumah besar pemuda Depok sedang dibongkar dari dalam. Ini yang harus kita cegah bersama. Semoga ke depan KNPI Depok semakin maju dan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kota Depok,” tutupnya.

Salah satu agenda penting Musda KNPI Depok adalah pemilihan Ketua KNPI Kota Depok periode berikutnya. Sejauh ini, beberapa nama telah mengambil formulir pendaftaran bakal calon ketua, di antaranya: Nurcholis Syahbani, Tomy Sitorus, dan Firdaus Baharsyah.

Musda X KNPI Depok diprediksi akan menjadi ajang adu visi dan strategi dalam membawa organisasi kepemudaan ini menjawab tantangan zaman dan kembali menjadi lokomotif gerakan pemuda di Kota Belimbing.