Connect with us

Ekonomi & Bisnis

PT IIM dan PWI Depok Wujudkan Kepedulian dengan Mengusung Campaign #BerkahINRamadan

Published

on

FEM Indoenesia, DEPOK – Di bulan suci Ramadan, PT Insight Investments Management (PT IIM) kembali menebar kebaikan melalui campaign #BerkahINRamadan, mengajak masyarakat untuk berbagi sekaligus mengelola keuangan dengan bijak.

Sejalan dengan komitmen Transforming Investments into Social Impact, PT IIM menghadirkan berbagai program sosial, termasuk penyaluran sembako, santunan yatim dan duafa, renovasi musala, serta pemberian makanan berbuka puasa.

Sebagai wujud kepedulian terhadap kegiatan sosial keagamaan, PT IIM juga berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok dalam program Berkah Senyum Ramadhan, Wartawan Mengaji.

Kegiatan yang berlangsung pada Jumat 21 Maret 2025, di Sekretariat PWI Kota Depok ini bertujuan untuk memfasilitasi kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat serta mendorong kepedulian sosial melalui berbagi dengan sesama. Rangkaian acara ini mencakup Wartawan Mengaji yakni Tadarus dan Khatmil Qur’an, santunan yatim, pemberian bingkisan Lebaran, serta buka puasa bersama.

PT IIM hadir sebagai mitra yang turut mendukung terselenggaranya acara ini, sejalan dengan komitmen perusahaan dalam berkontribusi pada program-program sosial yang berdampak positif bagi masyarakat.

“Ramadan adalah waktu yang tepat untuk melipatgandakan pahala, mempererat kebersamaan dan memperkuat kepedulian sosial. PT IIM sebagai manajer investasi yang mengedepankan prinsip Transforming Investments into Social Impact terus berkomitmen untuk menghadirkan dampak positif di berbagai aspek, termasuk dalam membantu sesama melalui inisiatif sosial yang berkelanjutan dan melibatkan seluruh karyawan dalam kegiatannya atau kami sebut INVOLVE (Insight Volunteer for Everyone),” tutur Direktur PT IIM, Ria M Warganda, Jumat (21/03/2025).

Sementara Ketua PWI Kota Depok, Rusdy Nurdiansyah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dalam mempererat kebersamaan sekaligus menjadi momen untuk berbagi dan menumbuhkan kepedulian sosial. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak, semakin memperkuat nilai kebersamaan dan mengispirasi banyak orang dalam berbuat kebaikan, terutama di bulan yang penuh berkah ini,” jelas Rusdy.

Sebagai catatan, PT IIM merupakan Manajer Investasi yang unik, karena seluruh produk reksa dananya memiliki social impact dengan tema yang berbeda-beda, seperti pendidikan, budaya, lingkungan, energi terbarukan, kemanusiaan, keagamaan, kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat, hingga memberangkatkan Jemaah Umrah/Haji.

Dengan slogan Transforming Investments into Social Impact, PT IIM selalu mengedepankan prinsip Socially Responsible Investing serta turut mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia.

Kegiatan Berkah Senyum Ramadan, Wartawan Mengaji di dukung PT Insight Investments Management, Bulog, PT Karaba Digdaya, Baznas Depok, Dompet Dhuafa, Lazismu, PT Pegadaian, PT Tirta Asasta Depok, Bank BJB, PT PLN, IPEMI, Sambal BakarBakar dan IMI Kota Depok.

Tentang PT Insight Investments Management (Insight)

PT Insight Investments Management (Insight) merupakan Manajer Investasi yang memiliki misi untuk menjadikan Investasi sebagai kegiatan yang tidak hanya menguntungkan bagi diri sendiri, tapi juga dapat membawa kebaikan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Dengan prinsip.

“Transforming Investment into Social Impact”, Insight berkomitmen untuk selalu melakukan inovasi mengembangkan reksa dana yang berorientasi terhadap kepedulian sosial.

Untuk lebih memudahkan akses menuju investasi yang berkontribusi sosial, pada 26 Agustus 2024 Insight meluncurkan aplikasi InvestasiIN. Sebuah aplikasi Reksa Dana Online yang menawarkan kemudahan berinvestasi dengan Program Peduli.

Bersama dengan berbagai Yayasan dan Lembaga non-profit, Insight menjalankan berbagai program peduli seperti memberangkatkan masyarakat kurang mampu beribadah ke tanah suci, meningkatkan keterampilan guru, mengembangkan energi baru dan terbarukan, memberdayakan perempuan, serta program lainnya yang dapat mendukung terciptanya Sustainable Development Goals (SDG).

PT Insight Investments Management telah beroperasi sejak tahun 2003, mengelola puluhan produk reksa dana yang memiliki kontribusi terhadap masyarakat, serta telah mendapatkan berbagai penghargaan dan pengakuan publik. (***)

Ekonomi & Bisnis

Hari Ozon Internasional, WINGS Group Pasang PLTS Atap 36 MWp di Delapan Pabrik, Tekan Emisi 50 Ribu Ton CO₂ per Tahun

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – WINGS Group kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan dan transisi energi bersih dengan meresmikan penggunaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap berkapasitas total 36 megawatt peak (MWp) di delapan pabrik yang tersebar di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Inisiatif ini bertepatan dengan momentum Hari Ozon Internasional (16 September) dan diproyeksikan mampu menekan emisi karbon lebih dari 50 ribu ton CO₂ per tahun, atau setara dengan menanam 2 juta pohon setiap tahunnya.

Dorong Transisi Energi Nasional

Langkah WINGS Group sejalan dengan target pemerintah mencapai Net Zero Emission (NZE) pada 2060 dan meningkatkan bauran energi terbarukan sebesar 23% melalui pemanfaatan PLTS Atap sebagai salah satu teknologi kunci.

Berdasarkan data Kementerian ESDM (2023), potensi tenaga surya Indonesia mencapai 3.295 gigawatt (GW). Namun, hingga Juni 2025, kapasitas terpasang baru mencapai 538 MW. Karena itu, partisipasi dunia usaha, khususnya sektor industri yang menjadi pengguna energi terbesar di Indonesia, sangat dibutuhkan untuk mempercepat transisi energi.

Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM pun mengapresiasi langkah WINGS Group. Menurutnya, inisiatif ini menjadi bukti bahwa sektor industri dapat mengambil peran strategis dalam mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) sekaligus meningkatkan daya saing nasional.

Strategi Efisiensi Jangka Panjang

Direktur WINGS Group, Ricky Tjahjono, menegaskan bahwa pemasangan PLTS Atap bukan sekadar investasi energi, melainkan bagian dari strategi keberlanjutan perusahaan.

“Pemasangan PLTS Atap ini adalah bagian dari perjalanan WINGS Group mewujudkan sustainability melalui transisi menuju energi bersih. Kami percaya, sustainability bukan pilihan, tetapi tanggung jawab bersama. Harapannya, inisiatif ini mampu menekan emisi karbon sekaligus menghadirkan efisiensi energi dengan melanjutkan investasi di pabrik lainnya,” ujarnya.

Dengan kapasitas terpasang 36 MWp, pabrik-pabrik WINGS kini dapat memenuhi sebagian kebutuhan energinya secara mandiri. Selain berdampak pada penurunan emisi, langkah ini juga menjadi strategi efisiensi jangka panjang untuk keberlanjutan operasional industri.

Best Practice untuk Industri Nasional

Keberhasilan WINGS Group dalam memanfaatkan energi bersih melalui PLTS Atap dinilai dapat menjadi best practice bagi sektor industri lain di Indonesia. Jika direplikasi secara luas, inisiatif serupa dapat memberikan dampak positif yang lebih besar, baik untuk lingkungan, masyarakat, maupun generasi mendatang.

Dengan filosofi “life keeps getting better with WINGS”, perusahaan menegaskan bahwa pertumbuhan bisnis dapat berjalan beriringan dengan keberlanjutan lingkungan.

Continue Reading

Ekonomi & Bisnis

Jadi Agregator UMKM ke Pasar Eropa, HIPMI Hadir di DMI Expo 2025 Belanda

Published

on

FEM Indonesia, JakartaHimpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) terus memperkuat peranannya sebagai motor penggerak UMKM untuk menembus pasar global.

Tahun ini, HIPMI akan menjadi agregator UMKM dalam ajang Discovering the Magnificence of Indonesia (DMI) Expo 2025 yang digelar di Belanda, dengan membawa berbagai produk unggulan daerah ke panggung internasional.

Ketua Penyelenggara DMI Expo 2025, DT Yunanto (Dicki), menjelaskan bahwa banyak UMKM Indonesia masih menghadapi kendala dalam hal promosi global dan akses pasar. Ia mencontohkan Vietnam yang lebih cepat memanfaatkan perjanjian dagang CEPA/FTA dengan Uni Eropa, sehingga beberapa produk asal Indonesia justru diekspor lewat Vietnam.

“Indonesia tidak boleh kalah cepat. UMKM kita punya potensi besar, tetapi perlu dukungan sistem dan agregator agar bisa bersaing,” kata DT Yunanto.

Saat ini, sektor furniture dan home decor masih mendominasi transaksi ekspor. Belanda dipilih sebagai lokasi penyelenggaraan karena regulasi yang lebih terbuka serta peran diaspora Indonesia yang aktif menjadi mitra penghubung UMKM di Eropa.

Namun, menurut catatan penyelenggara, masih ada sejumlah tantangan yang harus dibenahi seperti, Belum adanya sistem pencatatan riwayat pembinaan UMKM, Kapasitas produksi yang terbatas di tingkat individu dan Program kementerian yang sering kali tidak berkelanjutan.

Dukungan Pemerintah dan Sinergi Lintas Sektor

Ahmad Ridha Sabana, Utusan Khusus Presiden Bidang UMKM, Ekonomi Kreatif, dan Digital, menegaskan bahwa pemerintah mendukung penuh agenda HIPMI di Eropa. Ia menyebut DMI Expo 2025 harus bisa menjadi benchmark nasional bagi upaya internasionalisasi UMKM.

“Kita ingin DMI Expo tidak hanya menjadi event tahunan, tapi juga model yang bisa direplikasi di daerah lain. Pemerintah siap mempercepat sinkronisasi lintas K/L dan mendorong sinergi dengan SMESCO untuk memperkuat kurasi produk UMKM,” ujar Ridha.

Arah Strategis dan Rekomendasi

Dari forum ini, muncul sejumlah rekomendasi tindak lanjut, di antaranya:
• Urgensi portal data UMKM agar pembinaan, pelatihan, hingga rekam jejak ekspor lebih mudah dilacak, seperti platform digital SAPA UMKM yang dikembangkan oleh Kementerian UMKM.
• Menguatkan fungsi agregator produksi sehingga suplai UMKM lebih terjamin.
• Melakukan kurasi produk lebih ketat dengan dukungan SMESCO agar hanya produk siap ekspor yang masuk pasar internasional.
• Menjadikan DMI Expo 2025 sebagai platform berkelanjutan dan terintegrasi dengan roadmap pembangunan 2025–2029.

Produk Unggulan Daerah Ramaikan DMI Expo 2025

Delegasi Indonesia yang dibawa HIPMI tahun ini menghadirkan beragam produk khas daerah. Dari HIPMI Sulawesi Tenggara ada Kain Tenun by Lily Trinop Tijasari yang akan dipadupandakan serta ditampilkan dengan model Coat ala Eropa by Juka Studio, dari desainer Julie Kaimuddin, HIPMI Sumatera Selatan membawa Awan Kerupuk Khas Palembang.

Lalu ada Home Decor Tekku Moku Raga Jati yaitu Handycraft kayu & rotan dari HIPMI Bojonegoro Jawa Timur, sementara dari HIPMI Solo Jawa Tengah, Aulia Afifah akan menawarkan B2B Maklonlab & Retail segala kebutuhan perawatan kecantikan untuk Diaspora di Belanda untuk jadi Brand Onwer, ada juga Tas Noken yang dibawa oleh HIPMI Papua dan Handcraft by Aylika dari HIPMI Kabupaten Tangerang. Serta mempromosikan pariwisata dari berbagai daerah terutama mengangkat desa wisata unggulan dan akan masih banyak lagi.

Maya Carlina, selaku Ketua Pelaksana HIPMI Goes to Netherlands perwakilan dari Bidang 8 Parekraf BPP HIPMI, menyebut keikutsertaan UMKM dari HIPMI di Belanda sebagai peluang emas. “Ini bukti bahwa HIPMI hadir memberikan kesempatan expansi bagi para anggotanya yang memiliki produk siap untuk menjajaki pasar Eropa. Dengan produk yang memiliki identitas budaya ataupun khas dari Indonesia ” harapnya.

HIPMI melalui Event DMI Expo 2025 ini tambah Maya Carlina juga akan menjalin kerjasama hubungan perdagangan dengan ASPINA (Asosiasi Pengusaha Indonesia di Belanda) untuk memaksimalkan potensi sumber alam ataupun produk UMKM dari Indonesia tak hanya itu peluang kerja untuk SDM ke Eropa menjadi bagian untuk bisa meningkatkan perekonomian.

Continue Reading

Ekonomi & Bisnis

Omega Hotel Management Rayakan 12 Tahun dengan Identitas Baru, Sertifikasi ISO dan OMG Priority Loyalty Card

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Omega Hotel Management (OHM), salah satu operator hotel terkemuka di Indonesia, merayakan ulang tahunnya yang ke-12 dengan serangkaian pencapaian dan inisiatif baru yang menandai transformasi perusahaan menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

Perayaan yang digelar di Cordela Hotel Senen, Jakarta, ini mengusung tema “Elevating the Present, Embracing the Future.”

Dalam momen bersejarah tersebut, OHM meluncurkan logo korporat baru sebagai simbol semangat inovasi, dinamika, dan modernisasi perusahaan. Identitas baru ini diharapkan memperkuat citra OHM sekaligus menghadirkan standar layanan yang semakin relevan dengan kebutuhan pasar.

Tak hanya itu, OHM juga mengumumkan keberhasilan meraih sertifikasi ISO 9001:2015, standar internasional dalam sistem manajemen mutu. Sertifikasi ini menjadi bukti nyata komitmen OHM dalam menjaga kualitas layanan, konsistensi operasional, serta kepuasan pelanggan di seluruh jaringan hotelnya.

Langkah strategis lainnya adalah penandatanganan kerja sama dengan Recoolit Bumi Lestari, yang berfokus pada program ramah lingkungan berupa refrigerant recovery. Inisiatif ini bertujuan mencegah pelepasan refrigeran dari sistem pendingin ke atmosfer di seluruh properti OHM, sejalan dengan strategi keberlanjutan perusahaan.

Dalam aspek sosial, OHM melanjutkan komitmennya melalui program CSR “OHM Berdonasi”, yang telah dilaksanakan pada 11 September 2025. Pada kegiatan tersebut, OHM menyalurkan bantuan berupa uang tunai Rp13.850.000, bahan makanan, sembako, serta logistik kepada Yayasan Amanah As Sodiqiah Rajeq, Tangerang. Program ini turut didukung oleh Alfa Corp, Alfaland Group, Alfamart, Alfamidi, Ichitan, Sunny Farm Egg, Benfood, dan Benfarm.

Sebagai bagian dari inovasi layanan, OHM juga memperkenalkan OMG Priority Loyalty Card. Kartu premium ini memberikan berbagai keistimewaan bagi tamu, seperti priority check-in, peningkatan kamar, hingga layanan concierge pribadi, sehingga pengalaman menginap di jaringan OHM menjadi lebih eksklusif dan berkesan.

“Perayaan ulang tahun ke-12 ini merupakan momentum reflektif sekaligus proyeksi ke masa depan. Dengan identitas baru, pencapaian sertifikasi ISO, kerja sama strategis dengan Recoolit Indonesia, program CSR OHM Berdonasi, serta peluncuran OMG Priority Loyalty Card, kami menegaskan komitmen OHM untuk terus tumbuh, berinovasi, dan memberikan kontribusi positif bagi industri hospitality, masyarakat, dan lingkungan di Indonesia,” ungkap Hanto Djoko Susanto, Presiden Direktur Omega Hotel Management.

Sekilas Tentang Omega Hotel Management (OHM)

Saat ini, OHM mengelola 21 hotel di Indonesia, yang tersebar di berbagai kota seperti Jakarta, Bandung, Cirebon, Puncak, Medan, Yogyakarta, Palembang, Pekanbaru, Bengkulu, Sidoarjo, Tasikmalaya, Pangkalpinang, Pontianak, dan Cianjur.

Pada kuartal pertama 2025, OHM melalui OHM International Sdn Bhd juga merambah pasar internasional dengan membuka Signata Genting Highlands, hotel bintang lima di Malaysia dengan 186 kamar, berbagai tipe suite, serta ballroom berkapasitas hingga 1.500 tamu.

Dengan pencapaian ini, OHM semakin menegaskan dirinya sebagai operator hotel yang tak hanya fokus pada pertumbuhan bisnis, tetapi juga keberlanjutan, inovasi, dan kepedulian sosial.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending