Connect with us

Lifestyle

Berdayakan Ibu Muda di Era Digital, Komunitas Bentukan Traveloka, ‘MAMS’ Rayakan Hari Jadi ke-3 

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Dalam rangka merayakan hari jadinya yang ketiga, Komunitas Mama Anak Makin Seru (MAMS), baru-baru ini sukses menggelar acara gathering di Jakarta dan Jawa Timur. Dimeriahkan dengan berbagai rangkaian acara menarik seperti hiburan dan bincang edukatif bersama Fellexandro Ruby, Rotua Panjaitan, dan Jiewa Vieri (IniJie).

Komunitas MAMS dibentuk oleh Traveloka pada April 2020. Komunitas ini bertujuan sebagai program loyalty dan memberdayakan para ibu muda aktif di era digital. Sehingga mereka ingin menghadirkan komunitas para ibu Indonesia yang suportif dan memberikan inspirasi untuk menjadi ibu yang aktif, cerdas, dan kreatif.

Selama tiga tahun berjalan, Komunitas MAMS terus berkembang dengan pesat. Berawal dari 100 peserta di Jabodetabek, sekarang Komunitas MAMS memiliki lebih dari 1.000 peserta yang tersebar di Jabodetabek, Bandung, Malang, Surabaya, Jogja, Solo, Semarang dan Bali.

Acara yang digelar diawali dengan sesi talk show tentang content creating bersama Rotua Panjaitan, selaku content creator dan member MAMS yang disambut dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Rotua yang juga merupakan member komunitas MAMS menceritakan tentang perjalanannya menjadi seorang content creator hingga bisa mendapatkan banyak kesempatan dan kerja sama dengan beberapa brand.

Acara dilanjutkan dengan Fellexandro Ruby yang juga dikenal sebagai seorang content creator dan entrepreneur. Dia memberikan materi tentang cara membangun personal branding. “Sesi talk show ini diharapkan dapat membantu anggota MAMS untuk menambah bekal dalam pengembangan diri, terutama di ranah digital,” katanya.

Tak hanya di Jakarta, keseruan Grand Gathering berlanjut di Jawa Timur Park, Batu, tepatnya di Museum Musik Dunia. Dihadiri oleh kurang lebih 70 anggota Komunitas MAMS asal Surabaya, Malang, Jogja, Solo, dan Semarang.

Para anggota MAMS mengikuti semua kegiatan acara dengan penuh semangat dan keceriaan. Mulai dari menonton Best Jatim Park Dance Stage Show sampai dengan talk show edukatif bersama Jie W. Kusumo (Founder INIJIE).

“Kami ingin mendukung para ibu Indonesia dengan menghadirkan program-program inovatif dan bermanfaat, serta mewadahi mereka untuk dapat terus mengikuti trend melalui pembuatan konten-konten yang inspiratif,” katanya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Lifestyle

Dianggap Cuek dan Sok Ngartis, A THING ABOUT GEN Z : BAD LABEL?

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Tumbuh dalam dunia digital yangserba bisa, Gen Z dikenal sebagai digital native sejati. Mereka secara alami dapat memaksimalkan digitalisasi untuk melakukan berbagai hal, termasuk berkomunikasi, belajar, hingga bekerja.

Namun demikian, Gen Z seringkali mendapat label buruk. “Malas”, “cuek”, dan “sok-ngartis” adalah beberapa contoh yang kerap dilontarkan oleh generasi sebelumnya. Stereotip ini muncul karena adanya perbedaan cara pandang terhadap dunia, gaya hidup, serta prioritas yang dimiliki oleh para Gen Z. 

Gen Z sebenarnya memiliki cara kerja yang berbeda dengan generasi sebelumnya, mereka menitikberatkan pada efektivitas-memanfaatkan teknologi untuk menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat, mematahkan serta menolak budaya kerja berlebihan yang seringkali dianggap menjadisuatu standar kesuksesan. 

“Generasi ini bukan malas, hanya menolak cara cara lama yang tidak relevan saat ini” ujar salah satu sosiolog dikutip dalam keterangan siaran persnya, Jum’at (29/11/2024).

Lalu, sikap “cuek” yang sering disematkan pada Gen Zsebenarnya mencerminkan keberanian mereka untukmemprioritaskan kesehatan mental dan menolak tekanan sosialyang tidak diperlukan. 

Gen Z juga sering dikaitkan dengan istilah “sok-ngartis”, terutama karena kecenderungan mereka untuk banyak berbicara di media sosial. Tetapi bagi Gen Z, itu adalah cara untuk aktualisasi diri dan membangun identitas di dunia digital.

Alih-alih melihat Gen Z sebagai generasi yang “bermasalah,” kitabisa melihat mereka sebagai inovator dan agen perubahan yangmembawa cara pandang baru untuk menghadapi kompleksitas dunia modern.

Hal ini juga yang akan menjadi titik berangkat 6 artis muda, Aqeela Calista@aqeelacalista, Haviza Devi Anjani@havizadevianjani, Rayensyah Rassya Hidayah@rasyahidayahreal, Denira Wiraguna @denirawiguna, MeztyMez @meztymez, dan Marcel Chandrawinata @marcelchandra, yang sudah berprestasi dan menginspirasi untuk merancangkan sebuah proyek kolaborasi bernama Artist Inc.,.

Artist Inc. juga sebagai wadah pembuktian yang menyatakan bahwa Gen Z adalah generasi yang kreatif, berdaya juang tinggi, dan menginspirasi banyak orang. Kolaborasi ini bertujuan untuk mematahkan stigma negatif dan mendorong banyak Gen Z untuk berani tampil dan berkarya bagi sekelilingnya dan Indonesia. 

Ayo ikut gabung dan support gebrakan para artis muda ini lewat Instagram@artistinc.id, dan website https://artistinc.id.

Continue Reading

Lifestyle

Angga Febrian owner Erlangga Managemen Dibalik Suksesnya Para Konten Kreator di TikTok

Published

on

By

FEM Indonesia, Jakarta – Aplikasi TikTok membuka peluang bagi para kreator konten untuk mengubah hobi menjadi sumber pendapatan. Mulai dari penjualan produk hingga sponsor konten dengan penghasilan yang menjanjikan.

Hal ini dimanfaatkan oleh pemuda bernama Angga Febrian yang memanfaatkan peluang mencetak pundi-pundi rupiah dengan mendirikan agency TikTok Erlangga Managemen ID.

Untuk diketahui, Erlangga Managemen adalah wadah untuk para konten kreator mengasah kreativitasnya serta mempelajari teknik agar bisa mendapat keuntungan dari aplikasi TikTok.

Angga Febrian Owner Erlangga Managemen

Erlangga Management menawarkan edukasi untuk konten kreator agar mendapatkan penghasilan dari live streaming dengan memodifikasi akun TikTok anda agar maksimal. Kini Erlangga Management sudah memiliki 4.500 kreator yang tergabung didalamnya dan mempunyai 51 kantor cabang di Indonesia.

“Saya membuat management berawal dari hobi saya menonton atau scroll tiktok. Sebagai pembisnis saya melihat ada peluang besar di dalam tiltok sehingga memicu diri untuk Iebih jauh mempelajari apa tiktok dan apa itu livestreaming,” ujar Angga febrian , Minggu (24/11/2024).

Awalnya Angga mengaku tak paham lantaran tidak ada pengalaman di bidang tersebut. Ia juga tidak percaya diri untuk tampil di depan kamera. Namun karena tekad dan rasa penasaran yang jauh lebih tinggi serta Konsistensi dalam menjalankan usaha, akhirnya membuahkan hasil.

Saat ini, erlangga group id sudah besar Mempunyai 51 anak cabang di indonesia, dan telah memiliki 4500 creator di seluruh indonesia. Dan menempati 5 terbaik agency di Indonesia serta masuk dalam katagori DIAMOND AGENCY MANAGEMENT dalam kurun waktu 3 tahun.

Continue Reading

Lifestyle

Bersama SoKlin Softener Fine & Comfort, ‘Mom & Baby Day’s Out’ Hadirkan Sentuhan Lembut Optimalkan Tumbuh Kembang Anak

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Memahami pentingnya peran kelembutan dalam mendukung kenyamanan sekaligus perkembangan optimal anak, SoKlin Softener Fine & Comfort, merek pelembut dan pewangi pakaian konsentrat khusus untuk bayi, menginisiasi kegiatan “Mom & Baby Day’s Out” di berbagai wilayah di Indonesia.

Acara ini dirancang untuk menyoroti pentingnya memberikan kelembutan secara menyeluruh, mulai dari pemilihan produk yang sesuai bagi kulit bayi hingga aktivitas yang mengutamakan sentuhan, sebagai dasar tumbuh kembang yang ideal.

Pentingnya sentuhan lembut ditegaskan oleh dr. Miza Dito Afrizal, SpA, BMedSci, MKes, selaku Dokter Spesialis Anak. Ditemui pada sesi talkshow dalam acara “Mom & Baby Day’s Out” di Jakarta, dr. Miza menyebutkan bahwa sentuhan sangat mempengaruhi perkembangan otak anak, terutama selama dua tahun pertama kehidupannya.

“Saat bayi sering dielus, diberi pijatan lembut, otaknya menerima rangsangan yang mendorong perkembangan kognitif, termasuk kemampuan motorik, bahasa, sosial, serta membangun koneksi emosional yang kuat dengan orang tua. Hal-hal sederhana seperti memeluk bayi, menyentuh lembut saat mengganti pakaiannya, atau melakukan kontak kulit dapat membantu anak merasa nyaman dan berkembang secara optimal. Sentuhan sederhana namun berdampak besar pada masa depan mereka,” terang dr. Miza dikawasan Casablanka, Jakarta Selatan, Minggu (24/11/2024).

Agar manfaat sentuhan lembut dapat dirasakan secara maksimal, penting bagi orang tua untuk menjaga kesehatan kulit sang buah hati. Salah satunya adalah dengan memilih produk yang teruji aman untuk kondisi kulit bayi. Dengan memastikan pilihan produk yang tepat, kulit bayi akan terjaga dalam kondisi terbaik, bebas iritasi, sehingga sentuhan lembut bisa menjadi pengalaman menenangkan yang mampu mendukung perkembangan anak secara fisik maupun emosional.

Mendukung kebutuhan tersebut, SoKlin Softener Fine & Comfort hadir sebagai solusi terbaik untuk perawatan kelembutan pakaian si kecil. Produk ini dirancang khusus dengan formula yang lembut, telah teruji klinis tidak menyebabkan iritasi, serta efektif menghilangkan berbagai macam bau tidak sedap pada pakaian.

Diperkaya dengan Chamomile Oil, SoKlin Softener Fine & Comfort ampuh melembutkan pakaian si kecil sampai ke serat terdalam pakaian tanpa membuatnya menjadi rusak ataupun kasar. Wanginya lembut menenangkan tahan lama hingga 30 hari.

Brand Manager SoKlin Softener Fine & Comfort, Andrico Immanuel mengatakan bahwa Inovasi SoKlin Softener Fine & Comfort hadir menjawab keresahan yang sering ditemui para ibu ketika memilih produk pelembut pakaian untuk bayi. “Mulai dari produk yang membuat serat kain pakaian bayi menjadi kasar, menyebabkan kulit iritasi, masalah bau ompol dan susu yang masih tertinggal, atau produk pelembut pakaian yang terlalu wangi. Kini para ibu tak perlu lagi khawatir, pakaian bayi bisa tetap lembut, wangi, anti bau, dan anti iritasi dengan SoKlin Softener Fine & Comfort,” katanya.

Selain menggelar sesi talkshow bersama Dokter Spesialis Anak, acara “Mom & Baby Day’s Out” yang digelar oleh SoKlin Softener Fine & Comfort juga menghadirkan kegiatan mom & baby yoga, baby massage workshop, dan berbagai acara menarik lainnya yang melibatkan ibu dan anak.

Shania Junianatha atau akrab disapa Shanju, selebritis yang hadir mengungkapkan keseruan kegiatan, “Senang sekali bisa ikut Mom & Baby Day’s Out hari ini. Kami para ibu-ibu muda jadi mengerti pentingnya sentuhan lembut untuk bayi lewat pijatan lembut di sesi workshop, terus ada sesi yoga bersama, bahkan dapat banyak ilmu tentang keajaiban sentuhan lembut langsung dari pakarnya. Tadi saya juga berkesempatan buat cobain secara langsung rendam handuk bayi dengan SoKlin Softener Fine & Comfort, suka banget wanginya lembut, cocok buat anak bayi di rumah. Shanju approved!”

Bicara soal harga, SoKlin Softener Fine & Comfort tersedia dengan harga terjangkau Rp20.500 untuk kemasan pouch 650ml dan Rp500 untuk kemasan sachet 13ml. Tersedia di seluruh jaringan toko dan layanan e-commerce WINGS Official Store.

Selanjutnya, SoKlin Softener Fine & Comfort akan terus menyuarakan pentingnya sentuhan lembut tanpa khawatir iritasi untuk bayi dan anak-anak melalui kampanye #RahasiaBebasIritasi di seluruh kanal komunikasi SoKlin Softener Fine Comfort. Usai mengunjungi Jakarta, acara ini akan hadir menyapa lebih banyak ibu dan bayi di Tangerang, Bogor, Bekasi, dan kota-kota lainnya di Indonesia.

Hadirnya kegiatan acara dan inovasi produk berkualitas tinggi yang ada dalam SoKlin Softener Fine & Comfort, sejalan dengan komitmen WINGS Group Indonesia dalam menyediakan kebaikan yang dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat, demi terciptanya kehidupan yang lebih baik. Rahasia bebas iritasi, SoKlin Softener Fine & Comfort!

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending