Selebriti
Covid 19 Tinggi, Artis Farani Dukung Gerakan Bagi Bagi Masker
FEM Indonesia – Sebagai salah satu warga Depok, Jawa Barat, artis cantik Farani ingin hadir di acara bagi-bagi masker. Namun batal karena kondisi keuangan lagi sulit dan ia sendiri takut dengan kerumunan.
“Batal, padahal tadinya mau partisipasi bareng temen-temen media,’ ujar Farani di lansir dari Nagaswara News, Senin (21/6/2021).
Program Depok Bermasker, menurut pelantun single “Gatot Mudik” digelar oleh Kasubag Humas Polrestro Depok Kompol Supriyadi yang membagikan ratusan masker kepada wartawan.
“Nah, salah satu wartawan ada yang mengajak aku melalui WA untuk hadir, sayangnya aku ngga bisa,” ungkap Farani.
Menurut Farani, ada sebanyak 200 masker kain dibagikan ke wartawan dan masyarakat yang melintas di lintasan lampu merah Margonda Depok. “Katanya ada teman artis lain yang hadir, tapi aku ngga tahu siapa,” tambah Farani.
Farani sebagai warga Depok yang setia mengikuti perkembanganberita melihat penularan Covid 19 belakangan ini mulai tinggi tidak hanya di DKI Jakarta namun juga terjadi di wilayah Depok.
“Diberita akan ada operasi yustisi penggunaan masker dan antisipasi kerumunan,” pungkas pelantun single “Atas Nama Cinta” itu.
New Comer
Menikmati Akting, Mahendra Incar Diri Jadi Aktor Besar seperti Vino G.Bastian
FEM Indonesia, Jakarta – Sebelum menikmati bayaran dan kesuksesan yang fantastis, artis pendatang baru biasanya harus bekerja ekstra keras hingga malam atau dinihari dalam menjalani pekerjaan syuting, baik sinetron, film dan iklan.
Tentu saja hal itu harus dilakukan meski bayaran artis sinetron pendatang baru tak sefantastis mereka yang sudah lebih dulu kondang. Sama seperti pekerjaan lainnya, mereka juga melalui proses jatuh bangun di awal karier. Mereka harus bekerja keras supaya karier cepat menanjak.
Meski artis pendatang juga kadang dianggap sebelah mata, namun bagi artis pendatang baru dari Aceh Utara, Mahendra, hal itu tak menjadi masalah. Pria ganteng pehoby main tennis meja ini mengaku senang senang saja dalam ber-akting.
Seni akting, katanya bisa menghibur orang-orang yang nonton dan bisa juga mendalami peran dan cerita yang hidup di masyarakat
“Karena bagi saya, seni peran itu biasanya diangkat dari kisah yang nyata dimasyarakat sehingga sebagai aktor kita jadi bisa lebih empati dan mengerti peran seseorang. Itulah nikmatnya akting bagi saya,” ujar Mahendra ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Mahendra yang wajahnya pernah muncul disejumlah iklan tv dan sinetron, salah satunya sinetron Saleha berkat modalnya sekolah akting di Sakti Acting Studio binaan Eka Sitorus. Mahendra mengaku akan terus mengasah bakat aktingnya sambil mengikuti casting-casting film, iklan sampai sinetron dan ftv di tanah air.
“Yang penting saya bisa mendapatkan dulu peran yang bagus menantang dalam film dan sinetron. Kalau soal lainnya seperti air mengalir saja,” ucap Mahendra tersenyum. Mahendra saat ini lagi fokus terjun ke dunia akting sampai hijrah dari Aceh utara kampung halamannya ke Jakarta lantaran bermimpi kelak ingin menjadi seperti aktor besar Vino G. Bastian, idolanya.
“Ya minimal bisa tercapai seperti dia (Vino Bastian), itu membuat saya bisa membanggakan diri, profesi dan keluarga,” tandas Mahendra.
Mahendra adalah salah satu dari ribuan talent berbakat dari Aceh Utara yang berhijrah ke Jakarta dengan meninggalkan keluarganya untuk meraih cita-citanya menjadi aktor besar.
Tak hanya bermodalkan semangat dan nekat, Mahendra memodali dirinya sendiri dengan belajar akting agar diterima di dunia artis dan film.
Biodata Mahendra
Nama : Mahendra asal aceh utara
Hoby : tenis meja
Makanan favorit : mie aceh
Warna favorit : hitam
Anak ketiga dari berempat bersaudara
Lulusan sakti acting studio dibawah binaan eka sitorus
Selebriti
Chandra Rahmansyah Minta Ayu Ting Ting Jadi Ikon Positif Kota Depok
FEM Indonesia, Depok – Ayah Ojak ayah kandung Ayu Ting Ting beserta sang istri Umi Kulsum memberikan ucapan selamat kepada Wakil Walikota Depok terpilih Chandra Rahmansyah diposko kemenangan Supian Chandra di Perumahan Pesona Khayangan, Sabtu (07/12/2024).
Ayah Ojak menyampaikan rasa syukurnya atas kemenangan Supian Chandra dan menginginkan sebuah perubahan di Kota Depok. Selain itu, ayah Ojak menyambut positif permintaan Chandra untuk mengangkat Ayu Ting Ting jadi ikon positif Kota Depok.
“Kami bersyukur kepada allah bahwa kita sudah niatkan semua kita sepakati jangan salah pilih. Harapannya semoga ada perubahan dan menjadi pemimpin yang religius dan cerdas,” kata Ayah Ojak kepada FEM Indonesia.
Terkait perubahan kota Depok yang diharapkan selama 20 tahun, Ayah Ojak menjelaskan mulai dari klub sepak bola hingga hiburan di Kota Depok yang tidak ada.
“Klub sepakbola sudah tidak ada, dari segi hiburan anak saya seorang penyanyi di depok tidak ada hiburan-hiburan seperti kota lain. Semoga dengan perubahan ini kemacetan bisa dikurangi, ” jelasnya.
Saya yakin bukan 100 lagi tapi 1000% yakin supian Chandra akan mewujudkan perubahan. Untuk nazar saya sujud syukur kepada Allah bahwa perjuangan kita diijabah dan di qobul Allah.
“Apalagi Banyak kyai dan ulama yang mendoakan Supian Chandra. Yang pasti semua warga depok menginginkan perubahan, ” terangnya.
Ditanya soal Ayu Ting Ting dijadikan ikon kota depok, dirinya siap mendukung. “Saya siap mendukung, Awal mendukung supian suri karena putra daerah, dua calon ini figur orang baik dan kita juga ingin ada perubahan di kota Depok. Harapan kedepan lebih maju lagi, ” tutupnya.
Menanggapi kedatangan Ayah Ojak, Chandra Rahmansyah merasa bersyukur atas kunjungan dan dukungan Ayah Ojak dan keluarga.
“Alhamdulillah sebuah kehormatan bagi kami menerima kunjungan dari Ayah Ojak beserta keluarga, tapi yang lebih membanggakan lagi mendapat dukungan saat kampanye kemarin dari ayah Ojak dan keluarga, ” kata Chandra.
Terimakasih sebesar-besarnya ayah Ojak dan keluarga khususnya Ayu Ting-ting. Harapannya anak-anak kota Depok bisa seperti Ayu Ting-ting, sukses maju dan pastinya harus percaya diri.
“Dan itu yang pasti akan menjadi prioritas bagi kami sumberdaya manusia, selain itu pendidikan juga menjadi hal prioritas kami fokuskan sumber daya manusia bisa berkembang bisa berkreatif, berkegiatan positif, maju seperti Ayu Ting-ting, ” jelasnya.
Ini bukti Ayah Ojak sekeluarga menjadi contoh sebuah keluarga yang berhasil. Kalau kesenian pasti, Pak Walikota kita Pak Supian Suri akan membangun gedung kesenian bertaraf modern di kota Depok.
“Akan digelar pertunjukan-pertunjukan seni secara reguler ditiap wilayah di Kota Depok, apalagi didukung juga oleh gubernur Jawa barat terpilih kalau perlu tiap minggu supaya warga Depok tidak stres. Dan kalau masyarakat senang tidak stres enak mau ngapa-ngapain. Banyak ruang terbuka hijau untuk aktifkan dengan tenang dan nyaman, “terangnya.
Mengenai Ayu Ting Ting yang sukses di panggung artis Indonesia dan membawa nama baik Kota Depok, Chandra berharap anaknya Ayah Ojak itu harap jadi ikon Depok untuk masa depan.
“Saya sangat senang sekali, banyak ikon negatif melekat untuk kota depok seperti kota macet, kota babi ngepet padahal ada hal positif salah satu nya Ayu Ting-ting. Mudah mudahan ayah Ojak sekeluarga bisa berkolaborasi untuk kemajuan kota Depok dan Ayu Ting-ting jadi Ikon positif kota Depok,” harapnya.
NASIONAL
Alasan Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden : “Tanggung Jawab!”
FEM Indonesia, Yogyakarta – Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal sebutan Gus Miftah akhirnya resmi mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Pengumuman ini disampaikan dalam konferensi pers di Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (6/12/2024).
Gus Miftah menyatakan pengunduran dirinya sebagai bentuk tanggung jawab moral. “Saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari tugas saya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan,” ujar Gus Miftah tegas.
Ia menegaskan keputusan ini diambil atas kesadaran penuh tanpa adanya tekanan dari pihak mana pun. “Keputusan ini saya ambil karena rasa cinta, hormat, dan tanggung jawab saya kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat,” bebernya.
Langkah mundur ini tidak lepas dari kontroversi yang belakangan mencuat. Gus Miftah menjadi sorotan publik setelah video dirinya melontarkan komentar yang dianggap kasar kepada seorang penjual es teh, Sunhaji, dalam acara ‘Magelang Bersholawat’ viral di media sosial.
Dalam video, Gus Miftah terdengar meledek Sunhaji yang tengah berjualan di sekitar lokasi acara. “Es tehmu iseh okeh ora? Masih? Yo kono didol, gblk,” katanya dalam video yang menjadi perbincangan hangat.
Ia melanjutkan dengan pernyataan, “Dol en ndisik, ngko lak rung payu yo wes, takdir.” Pernyataan bernada menghina tersebut memicu kecaman dari masyarakat yang menganggap seorang ulama dan pejabat negara tidak sepantasnya melontarkan kata-kata seperti itu.
Video tersebut akhirnya menyulut amarah publik. Pada Rabu (4/12/2024), tujuh petisi diluncurkan di platform change.org, salah satunya berjudul “Copot Gus Miftah dari Jabatan Utusan Khusus Presiden”. Hingga Jumat siang, petisi ini telah mengumpulkan 279.873 tanda tangan dari target 300.000.
-
NASIONAL2 days ago
BTB Bantu Warga Buka Akses Jalan Longsor di Sukabumi
-
Lifestyle4 days ago
Awet Muda, Yuni Shara Pilih Treatment Berbasis Monopolar Radio Frequency
-
NASIONAL3 days ago
Pacitan Ponorogo Alami Longsor, Penguna Jalan Dibatasi Muatan 7 Ton
-
NASIONAL7 days ago
Enterprenuer Ria Arsad Membahas Isu Ketahanan Pangan dan Pertanian Perkotaan di Jakarta