Connect with us

Hiburan

Dipersiapkan Tayang di 8 Negara, Film Horor “WARU” Gandeng Bintang Malaysia dan Australia

Published

on

FEM Indonesia Taiwan – Film layar lebar berjudul, WARU pada Senin 6 Meia 2023, kemarin, menandai proses syuting pertamanya dengan tumpengan. Film yang diproduksi bersama AdGlow Pictures, Suraya Film dan Film Q Indonesia mengabarkan bahwa produksinya akan ditayangkan di 8 Negara selain Indonesia.

Produser Johanes Rustam, Suresh Ratnakrishnan, Adytia Wulandari, Moch Sonny Inayatkhan, Witjaksono, Aji Fauzi dan Dewi Amanda yang menggarap film ini berjanji akan menampilkan sesuatu yang berbeda dan lebih menjanjikan.

Produser eksekutif film Waru, Witjaksono yang pernah menggarap film Jangan Sendirian mengungkapkan bahwa filmnya kali ini digarap dengan sangat serius dan dipersiapkan dengan matang lantaran film akan ditayangkan di 8 negara tetangga dan dibintangi pemain asal Indonesia, Malaysia, Australia dan Amerika.

“Genre film horor ternyata menjadi idola masyarakat Indonesia dalam menonton film maka dari itulah kami menggarap film Waru bergenre horor ini dengan serius di bantu tim yang hebat dari Indonesia dan Malaysia. Dan sebagai ekseskutif produser ini semoga kami bersama tim bisa menyajikan film yang bagus diterima masyarakat,” ujar Witjaksono di press confrence WARU, di Kawasan Kemang Parung, Bogor, Senin 8 Mei 2023.

WARU diambil dari judul yang sama dari novel best seller adalah nama sebuah pohon satu diantara pohon lainnya yang dipercaya masyarakat sebagai pohon angker tempat tinggal mahluk yang dihuni mahluk alam ghaib seperti Jin, Iblis, Dedemit, Genderuwo, dan sebangsanya dengan mitos dan pengalaman mistis yang meliputinya.

WARU yang disutradai oleh Chiska Doppert dan dimainkan sederet bintang muda, Bella Graceva, Zikri Daulay, Dewi Amanda, Jinan Safa, Sean Burki, Sharifah Husna, Josiah Hogan, Yatie Surachman, dan Matthew Williams kata Witjaksono adalah sebuah karakter Jin atau Iblis. Mahluk tersebut bernama WARU, tempat orang melakukan pesugihan dengan tumbal kepala manusia. 

Film berkisah yang mendapat teror mistis. Ada rahasia rahasia kelam mistis yang tersingkap yang berkaitan dengan Iblis penguasa pohon waru. Mereka sekeluarga bahu membahu, berjuang menghadapi Iblis WARU yang ganas dibantu laskar-laskar gaibnya.

“Ada yang menarik dalam film ini adalah banyak pesan moral yang akan disampaikan kepada masyarakat. Yaitu diantaranya bahwa relationship dengan Jin atau Iblis adalah jalan keluar yang menyesatkan. Dan keserakahan serta kemiskinan tanpa iman dekat dengan kemusyrikan dan kekufuran,” tambah Ajie Fauzi sang produser AdGlow Film.

Film WARU terang Ajie, mengambil judul yang sama dari Novel Horor WARU yang telah terbit lebih dahulu di Gramedia, yang rencananya akan tayang di 8 negara, yaitu Indonesia, Malaysia, Brunei, Singapore, Thailand, Cambodia, Vietnam dan Australia. 

Di Film WARU line up talent dari dua Negara yaitu bintang-bintang film Indonesia dan bintang-bintang film Malaysia ditambah aktor dari Australia, diantaranya Bella Graceva memerankan karakter Nadine akan berakting apik bersama Zikri Daulay yang memerankan tokoh Adrian. Dewi Amanda sendiri memerankan tokoh yang menantang sebagai Lydia, ada Jinan Safa sebagai Anya dan Sean Burki sebagai Haqi. Tak ketinggalan aktris senior kebanggan nasional Yatie Surachman akan berakting sebagai Nenek WARU.

Sementara dari Negara Jiran Malaysia dan Australia di isi bintang Malaysia Sharifah Husna sebagai sosok Sarah, Josiah Hogan sebagai Reza. Dan Matthew Williams dari Australia berperan sebagai tokoh Hendra. WARU mengambil lokasi syuting di beberapa daerah di Jawa Barat dan di Jawa Tengah yaitu: Bogor, Sukabumi, Solo, Karanganyar, Tawangmangu, dan di Hutan Kaki Gunung Lawu.

“Bagaimana rasanya menonton film horor menegangkan dengan cerita yang apik? Dan Bagaimana keluarga Nadine bisa melewati terror mistis Iblis WARU Bagaimana pula wujud seram para iblis itu? Nantikan Film WARU hadir di bioskop Indonesia dan Mancanegara yang rencananya tahun ini. Tunggu saja,” pungkas Witjaksono.

Headline

Berbaju Oranye, Artis Nikita Mirzani Ditahan Kepolisian usai Jalani Pemeriksaan

Published

on

By

FEM Indonesia, Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia akhirnya menahan artis femomenal Nikita Mirzani dalam kasus dugaan pengancaman hingga pemerasan terhadap pengusaha produk skincare Reza Gladys pada Selasa (4/3/2025) hari ini.

Nikita ditahan usai menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. Dia keluar dari ruang pemeriksaan dengan mengenakan rompi oranye tahanan.

Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya telah menetapkan Nikita Mirzani dan asistennya, IM sebagai tersangka dalam kasus pengancaman hingga pemerasan terhadap pengusaha skincare Reza Gladys.

Kasus bermula dari laporan yang dilayangkan Reza ke pihak berwajib pada 3 Desember 2024. Nikita dan IM dilaporkan terkait aksi pengancaman, pemerasan hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Dalam laporannya, korban menyebut Nikita Mirzani diduga menjelek-jelekkan nama korban serta produk miliknya melalui siaran langsung di TikTok. [foto : istimewa]

Continue Reading

Hiburan

Jefri Nichol : Pendidikan Seks Sebaiknya Dikenalkan Sejak Usia Dini

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Hingga kini pendidikan seks di Indonesia masih dianggap tabu oleh sebagian besar masyarakat. Pendidikan seks dikenalkan justru ketika si anak beranjak remaja. Padahal dengan mengenal seks sejak dini, si anak akan lebih mawas diri dalam menjalani pergaulan.

Hal tersebut diungkapkan artis Jefri Nichol di sela pembukaan instalasi seni Hotel for Play : The Fantasy Room Experience di Senayan Park, Jumat (17/1).

“Enggak harus dari remaja sih, malah menurut gua dari dini banget. Karena  anak SD pun banyak beritanya, kayak udah coba-coba sama temennya, padahal mereka enggak tahu itu apa. Tapi mereka coba-coba lihat dari temen atau apa,” kata brand ambassador alat kontrasepsi VIVO ini.

Untuk itu, lanjut Jefri, sebaiknya pengenalan dan pendidikan seks dilakukan sejak usia dini, termasuk alat kontrasepsi sehingga nanti akan terdidik bahwa urusan seks merupakan ruang pribadi.

“Jadi mau ada yang perhatiin atau enggak, itu bakal kejadian di semua orang. Mau enggak mau kita harus akuin itu, semua orang bakal ngerasain sex experience. Entah dari kecil atau remaja. Jadi, penting sih dari kecil udah dikenalin sama sex education dan alat kontrasepsi,” jelas lelaki yang menjadikan ruang yang terdapat banteng rodeo di Hotel for Play : The Fantasy Room Experience sebagai spot favoritnya. [foto : dokumentasi/teks : denim]

Continue Reading

Hiburan

VIVO Perpanjang Jefri Nichol Sebagai Brand Ambassador, Ini Alasannya

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Sebuah pameran instalasi seni mengenai edukasi seks, Hotel for Play : The Fantasy Room Experience di Senayan Park menghadirkan artis Jefri Nichol sebagai model. Karuan hal ini menjadi pertanyaan salah satu pewarta dalam media gathering, Jumat (17/1).

Menanggapi penasaran wartawan perempuan itu, Presiden Director PT Danpac Pharma, Yoevan Wiraatmaja mengatakan bila kerjasama dengan Jefri telah diperpanjang dua kali untuk didapuk sebagai brand ambassador VIVO kendati sebenarnya banyak kandidat saat awal penjaringan.

“Sebenarnya awalnya banyak kandidat dan kami pertimbangkan, kami akhirnya pilih Jefri karena banyak sekali publik figur yang tanda kutip jaim, apalagi ini produk kesehatan dewasa, padahal tujuannya edukasi. Mereka mau edukasi namun karena hujatan netijen tahu sendiri ya. Nah, salah satu penyebabnya, Jefri bisa menerima hujatan-hujatan secara positif,” katanya.

“Kami juga di awal-awal (interview) sudah beritahu soal ini, mungkin takut kehilangan penggemar. Namun Jefri satu-satunya yang konsisten ingin menyuarakan hal positif untuk masalah seksual di Indonesia,’ lanjutnya.

Selain itu, kata Yoevan, Jefri bersedia bersama menyatukan visi misi pihaknya untuk menympaikan kesehatan seksual secara posititf, baik melalui kegiatan maupun media sosialnya. [foto : dokumentasi/teks : denim]

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending