Connect with us

NASIONAL

Gabung ke PPP, Sugeng Purnomo Soroti Pembangunan Kota Depok Yang Belum Merata

Published

on

FEM Indonesia, Depok – Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan (DPC PPP) Kota Depok mendapat tambahan semangat dan termotivasi untuk kembali mengejar target delapan kursi DPRD Kota Depok.

Salah satu penyegaran bagi PPP Depok adalah bergabungnya tokoh Sugeng Purnomo (Wakil Ketua FORKABI) dan resmi dilantik pada puncak peringatan Hatlah PPP ke 49 di Depok, Jawa Barat, pada Sabtu (14/1/2022) di Bumi Wiyata, Margonda, Depok.

Purnomo langsung menyoroti sejumlah program pembangunan yang masih kurang dirasakan masyarakat terlebih di daerah perbatasan antara Kota Depok dan DKI Jakarta.

Purnomo juga siap berkontribusi lebih banyak lagi agar Kota Depok lebih baik dimasa mendatang terlebih menjadi jembatan menyampaikan keluhan dan kebutuhan masyarakat daerah pinggiran.

“Berbagai pembangunan di Kota Depok kurun waktu dua puluhan tahun begitu pesat namun hanya terdapat di pusat Kota Depok saja dan belum dirasakan masyarakat pinggiran seperti kawasan Cinere, Limo, Gandul, Pangkalan Jati, Beji dan wilayah pinggiran lain di Kota Depok,” ujar H. S. Purnomo kepada sejumlah awak media, beberapa waktu lalu.

Masuknya pria yang ternyata adik kelas Presiden Joko Widodo saat bersekolah di SMP N 1 Solo adalah turut berkontribusi untuk membangun Kota Depok dengan pengalaman dan keahlianya dalam menata kota.

“Ini keputusan saya dan dukungan keluarga bahwa pilihan ke tumah besar umat Islam adalah selain dari hati nurani, saya juga ingin berkontribusi dan memajukan kota Depok yang lebih baik lagi, merata bisa dirasakan masyarakat,” harap Purnomo.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

NASIONAL

Kecelakaan di Gerbang Tol Halim, Jasa Marga Fokuskan Evakuasi dan Pengaturan Lalu Lintas

Published

on

By

FEM Indonesia – Diduga berkendara secara ugal-ugalan pada Rabu (27/3/2024), kendaraan Truk Engkel (light truck) sebabkan kecelakaan di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur.

Kendaraan datang dari arah Jatiwaringin dan berkendara secara tidak teratur mendekati Gerbang Tol Halim Utama sehingga menabrak beberapa kendaraan di depannya dan berakhir terbalik miring, demikian Standby Statement Jasamarga Metropolitan Tollroad No. 04/2024, Tanggal 27 Maret 2024.

Sejauh ini terdata sebanyak tujuh kendaraan terlibat dalam kecelakaan, tidak ada korban jiwa namun dua orang alami luka ringan dan dilarikan ke Rumah Sakit POLRI untuk penanganan luka. Seluruh kendaaraan yang terlibat sedang didata dan saat ini sedang dalam penanganan petugas di lapangan. 

Imbas dari kecelakaan tersebut, tiga gardu tol Halim Utama ditutup sementara dan mengoptimalkan kapasitas gardu yang dapat beroperasi . Untuk menghindari kepadatan, pengguna jalan diimbau dapat mengantisipasi rute perjalanan dan memantau update kondisi Informasi Lalu Lintas

Informasi lalu lintas di seputar jalan tol Jasa Marga Group di wilayah Jabodetabek dan Bandung dapat diakses melalui Call Center 24 jam di nomor 14080, aplikasi TRAVOY dan media sosial resmi Jasa Marga Metropolitan. [rudipurwoko]

Continue Reading

NASIONAL

Forum Pemred dan BAZNAS Dorong Zakat Jadi Standar Etika Jabatan

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Forum Pemred menilai bahwa perlunya Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) mendorong zakat menjadi standar etika jabatan dan masuk dalam Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN). 

Hal ini disampaikan oleh salah satu pengurus Forum Pemred dan Pemimpin Redaksi Rakyat Merdeka Ricky Handayani, saat menjadi pembicara pada acara Forum Matraman dengan tajuk “Jurnalisme Zakat untuk Membangun Negara Kesejahteraan di Era 5.0” di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Selasa (26/3/2024). 

“Saya membayangkan kenapa kalau LHKPN itu jadi standar moral atau bahkan jadi standar administrasi perekrutan pemimpin nasional kenapa zakat juga tidak masuk ke area itu?” ujar Ricky dalam sesi diskusi bersama para pimpinan BAZNAS dan insan media peliput berita BAZNAS.

Menurut Ricky, apabila persoalan zakat ini menjadi sarana standar etika dan administrasi kepemimpinan nasional maka persoalan zakat secara pemberitaan dan secara komitmen akan semakin baik. 

“Katakanlah kita sebagai mayoritas Islam dan muamalah kita diakui oleh negara, kenapa tidak kemudian zakat itu masuk menjadi standar etika atau administrasi bahkan bagi perekrutan pemimpin-pemimpin nasional khusus yang muslim, jadi nanti berita-berita itu isinya ‘oh presiden ini rajin berzakat, oh pejabat ini rajin berzakat’, jadi tidak hanya pajaknya yang menjadi sorotan,” ucapnya. 

Ricky menambahkan, BAZNAS masih memiliki pekerjaan rumah dan catatan penting terkait mengapa persoalan zakat sampai saat ini masih kalah pamor dengan haji dan pajak dalam pemberitaan media. 

Sementara itu, Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peran media massa untuk terus bersinergi bersama BAZNAS dalam membantu mewujudkan negara kesejahteraan (welfare state). 

“Forum ini penting, artinya bagaimana kita bersinergi untuk menciptakan sebuah formulasi, atau paradigma bagaimana peran media dalam rangka untuk membangun sebuah welfare state, negara kesejahteraan yang tentu saja salah satu pilarnya adalah bagaimana filantropi itu bisa berjalan dengan baik di Indonesia,” kata Kiai Noor. 

Mantan anggota DPR RI ini berharap potensi filantropi di Indonesia yang dikenal sebagai negara paling dermawan di dunia dapat ditangkap oleh insan media untuk ikut membantu meningkatkan kepedulian kepada sesama melalui berbagai kanal pemberitaan dan literasi zakat, infak dan sedekah. 

“Sinergitas ini perlu kita terus bangun, bagaimana pemberitaan human interest yang memang benar-benar, kemudian bagaimana mengkolaborasikan dari berita-berita situasi nyata di bawah dengan bantuan dan program yang dipersiapkan BAZNAS,” jelasnya. 

“Oleh karenanya, saya berterima kasih kepada teman-teman media atas setiap pemberitaan yang terkait dengan literasi zakat khususnya pemberitaan mengenai agenda-agenda dan program-program BAZNAS untuk masyarakat, ke depannya kita perlu terus membangun sinergitas ini karena BAZNAS tidak bisa berjuang sendiri tanpa dukungan teman-teman media semua,” tegas Kiai Noor. 

Forum Matraman diinisiasi pertama kali pada 17 April 2023 tahun lalu untuk membuka ruang diskusi antara BAZNAS dan para insan media tentang perzakatan nasional. Matraman merujuk alamat kantor BAZNAS RI di Jalan Matraman Raya No. 134, Jakarta.

Hadir dalam acara tersebut para pemimpin redaksi media nasional seperti SCTV, Detik, Republika, Media Indonesia, Elshinta, MNC news, dan Warta Kota serta wartawan peliput BAZNAS RI.

Turut hadir, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan H. Rizaludin Kurniawan, M.Si. CFRM, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan Prof. (H.C.) Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, Sekretaris Utama BAZNAS RI Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, Lc., M.A., serta Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Dr. H. M. Imdadun Rahmat MS.i. [rudipurwoko]

Continue Reading

NASIONAL

Kemenhub Antisipasi Kemacetan dan Atur Angkutan Logistik selama Mudik Lebaran 2024

Published

on

By

FEM Indonesia – Pemerintah dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bakal menghadapi masalah tahunan di akhir bulan Ramadhan yakni mudik. Oleh karena itu, Kemenhub bersiap atasi lonjakan Mudik Lebaran 2024 dengan berbagai strategi, mulai dari pembatasan angkutan logistik, hingga rekayasa lalu lintas.

Dalam Dialog Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) yang mengangkat tema ‘193,6 Juta Orang Mudik, Bagaimana Antisipasi Pemerintah?’, di Jakarta, Senin (25/3), Staf Khusus Menteri Perhubungan dan Jubir Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Adita Irawati, menyampaikan pemerintah telah menyiapkan serangkaian strategi untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan keselamatan para pemudik.

“Pemerintah melalui Kemenhub, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kakorlantas Polri), telah menerbitkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran 2024/1445 H,” ujarnya.

Dalam SKB tersebut disebutkan untuk mengurai kepadatan di waktu puncak yang diprediksi pada arus mudik dan balik 2024, pemerintah akan menerapkan metode pembatasan dan rekayasa lalu lintas. Ia pun menegaskan bahwa kebijakan tersebut tujuan utamanya adalah untuk mewujudkan mudik yang nyaman, bukan membatasi orang.

Untuk pembatasan, pemerintah telah mengumumkan pembatasan operasional kendaraan barang, khususnya yang bersumbu tiga atau lebih, mulai tanggal 5 hingga 16 April 2024. “Kendaraan ini dikenal bergerak lambat dan berpotensi menyebabkan kepadatan. Namun, pengecualian diberikan untuk angkutan barang pokok seperti sembako, BBM, dan hantaran uang,” imbuh Adita.

Sementara itu, untuk rekayasa lalu lintas, ia melanjutkan, pihaknya telah menyiapkan tiga skema, yaitu contra flow, one-way, dan ganjil-genap. Skema ini akan diterapkan berdasarkan kondisi lalu lintas aktual selama periode mudik.
Sebelumnya, skema ini juga telah disiapkan pada musim libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Akan tetapi situasi di lapangan ternyata suasana masih kondusif, sehingga tidak jadi diterapkan.

Sementara itu, Adita juga mengimbau bagi pemudik yang berencana untuk menggunakan sepeda motor untuk memikirkan kembali opsinya. Seperti pada tahun sebelumnya, pemerintah kembali menyediakan mudik gratis yang kali ini dapat mengangkut sekitar 13 ribu sepeda motor. “Mudik gratis yang disediakan oleh pemerintah dan BUMN merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk menikmati mudik yang nyaman dan aman. Pendaftaran masih dibuka sampai saat ini, masyarakat diimbau untuk memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya,” papar dia.

Pada dasarnya, pemerintah tidak bisa melarang masyarakat untuk menggunakan roda dua. Namun, imbauan dan saran terus disampaikan agar pemudik memilih moda transportasi yang lebih aman.

Koordinasi intensif juga terus dilakukan dengan berbagai pihak, mulai kepolisian hingga operator transportasi umum, untuk mengatur peningkatan kapasitas angkutan umum dan memastikan keselamatan menjadi prioritas utama.
Dengan persiapan yang matang, pemerintah berharap mudik tahun ini akan berjalan lancar dan nyaman bagi semua pemudik. Keselamatan tetap menjadi prioritas, dan kerja sama antara pemerintah, operator, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan antisipasi mudik kali ini. (Rudi)

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending