Connect with us

Hiburan

Gandeng PWI Kota Depok, Komunitas Musisi Depok Peduli Gelar Donasi Save Palestina

Published

on

FEM Indonesia, DEPOK – Empati terhadap penderitaan orang lain termasuk salah satu inti dari ajaran semua agama. Terlebih kepada mereka yang sedang dilanda konflik peperangan seperti halnya di Palestina, pemenuhan akan kebutuhan hidup menjadi suatu hal yang sangat mendesak. 

Merespon hal tersebut, komunitas Musisi Depok Peduli (MDP) bersama PWI Kota Depok menggelar penggalangan donasi Save Palestina lewat pertunjukan musik. Acara yang digelar meriah dan sukses di Cafe Lekker, Senin (11/12/2023) malam itu tak kurang menampilkan 17 partisipan baik group band maupun penyanyi perseorangan yang berasal dari para musisi Depok.

Acara tersebut berhasil menggalang dana sekitar 13 juta 300 ribu rupiah dan akan terus bertambah mengingat masih terbukanya siapa pun yang ingin berdonasi lewat transfer. Selain itu juga ada penjualan sebuah lukisan bergambar tiga orang anak Palestina di antara puing-puing gedung yang hancur dibom Israel. Lukisan ini akan dilelang di media sosial.

Menurut Ketua MDP Agung Saget, ide penggalangan dana ini berawal dari mereka yang ikut merasakan bagaimana penderitaan rakyat Palestina. Menurutnya seperti juga saat suasana covid-19 yang melanda Indonesia, para musisi Depok merasakan bagaimana susahnya para musisi saat tidak bisa manggung.

“Saat covid-19 melanda, kita merasa hidup itu susah, berat. Tapi saat itu kita masih beruntung banyak yang bantu. Waktu itu kita merasakan susah, apalagi ini rakyat Palestina yang terjajah. Karena kita pernah merasakan bagaimana hidup itu susah, maka kita juga ingin membantu mereka yang membutuhkan, termasuk rakyat Palestina yang memang butuh bantuan kita semua,”  kata Agung Saget usai acara kepada FEM Indonesia.

Menurut Agung, dana yang terkumpul selain untuk disalurkan ke rakyat Palestina melalui BAZNAS Kota Depok, sebagian juga akan disalurkan untuk membantu rekan sesama musisi Depok yang kini sedang membutuhkan bantuan.

“Kami merasa perlu membentuk komunitas musisi Depok peduli. Selain untuk kegiatan membantu saat ada musibah, seperti yang sudah kita lakukan, semisal gempa Semeru, Cianjur dan Palestina ini, kita juga perlu membantu rekan-rekan musisi yang membutuhkan bantuan. Ada beberapa musisi yang sedang sakit dan butuh biaya pengobatan, kita perlu bantu,” terang Agung.

Agung yang didampingi Sekretaris MDP Igun Gunawan dan Bendahara MDP Awo mengatakan ke depannya mereka ingin MDP semakin solid dan terus berkembang sehingga bisa membantu rekan-rekan musisi yang sedang membutuhkan bantuan.

“Kita ini ingin bermanfaat bagi kemanusiaan, baik sesama komunitas kita maupun kepada semua yang membutuhkan di luar sana,” harap Agung.

Harapan yang sama juga dikatakan Igun. Ia berharap kedepannya MDP bisa kompak dan semakin erat tali persaudaraan diantara mereka. “Kalau bukan kita siapa lagi. Kita sih ingin kedepan kita bisa terus berkarya dan memberi manfaat buat orang lain,” kata Igun yang diamini Awo.***

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Hiburan

Sule, Charly Van Houten akan Panaskan HUT Kota Depok ke-26 di DOS, ini Jadualnya!

Published

on

FEM Indonesia, DepokPemerintah Kota (Pemkot) Depok, tengah bersiap menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 Kota Depok yang jatuh pada 27 April 2025 mendatang. 

Dalam rangkaian HUT kali ini, sejumlah artis dan penyanyi seperti  Charly Van Houten, Sule hingga bang Ocid dijadwalkan akan memeriahkan hiburan untuk warga Kota Depok dalam perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 yang digelar di Depok Open Space (DOS), kawasan Balai Kota Depok, akhir pekan ini, Jumat (25/4/2025) nanti.

Selain mereka yang akan tampil pada malam hari, ada juga pelawqk Udin Nganga, Ohang, Ceu Popon dan Mpok Iim.

Wali Kota Depok, Supian Suri, menyampaikan bahwa peringatan tahun ini bukan hanya sekadar seremoni, tetapi juga momentum untuk menumbuhkan rasa cinta dan tanggung jawab warga terhadap kotanya. “Prinsipnya, saya ingin seluruh masyarakat tahu bahwa kota kita sedang ulang tahun. Dengan tahu, insya Allah akan tumbuh rasa cinta, dan dengan cinta, kita akan lebih berbuat untuk kota kita masing-masing,” kata Supian Suri.

Sebagai bentuk kebahagiaan dan syukur, Pemkot akan menggelar serangkaian kegiatan, mulai dari hiburan rakyat hingga kerja bakti bersama. Rangkaian cara akan dimulai pada 25 April dengan agenda Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Depok, dilanjutkan dengan malam syukuran dan hiburan untuk masyarakat. Kemudian, pada 27 April 2025 akan digelar upacara peringatan HUT ke-26 Kota Depok yang diadakan di Lapangan Balai Kota Depok. 

“Selain hiburan dan upacara, kami juga akan mengadakan penilaian terhadap kelurahan terbersih di Depok. Ini adalah bagian dari gerakan mencintai kota dengan aksi nyata seperti menjaga kebersihan dan lingkungan,” pungkasnya.

Continue Reading

Headline

Berbaju Oranye, Artis Nikita Mirzani Ditahan Kepolisian usai Jalani Pemeriksaan

Published

on

By

FEM Indonesia, Jakarta – Kepolisian Republik Indonesia akhirnya menahan artis femomenal Nikita Mirzani dalam kasus dugaan pengancaman hingga pemerasan terhadap pengusaha produk skincare Reza Gladys pada Selasa (4/3/2025) hari ini.

Nikita ditahan usai menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. Dia keluar dari ruang pemeriksaan dengan mengenakan rompi oranye tahanan.

Direktorat Reserse Siber Polda Metro Jaya telah menetapkan Nikita Mirzani dan asistennya, IM sebagai tersangka dalam kasus pengancaman hingga pemerasan terhadap pengusaha skincare Reza Gladys.

Kasus bermula dari laporan yang dilayangkan Reza ke pihak berwajib pada 3 Desember 2024. Nikita dan IM dilaporkan terkait aksi pengancaman, pemerasan hingga tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Dalam laporannya, korban menyebut Nikita Mirzani diduga menjelek-jelekkan nama korban serta produk miliknya melalui siaran langsung di TikTok. [foto : istimewa]

Continue Reading

Hiburan

Jefri Nichol : Pendidikan Seks Sebaiknya Dikenalkan Sejak Usia Dini

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Hingga kini pendidikan seks di Indonesia masih dianggap tabu oleh sebagian besar masyarakat. Pendidikan seks dikenalkan justru ketika si anak beranjak remaja. Padahal dengan mengenal seks sejak dini, si anak akan lebih mawas diri dalam menjalani pergaulan.

Hal tersebut diungkapkan artis Jefri Nichol di sela pembukaan instalasi seni Hotel for Play : The Fantasy Room Experience di Senayan Park, Jumat (17/1).

“Enggak harus dari remaja sih, malah menurut gua dari dini banget. Karena  anak SD pun banyak beritanya, kayak udah coba-coba sama temennya, padahal mereka enggak tahu itu apa. Tapi mereka coba-coba lihat dari temen atau apa,” kata brand ambassador alat kontrasepsi VIVO ini.

Untuk itu, lanjut Jefri, sebaiknya pengenalan dan pendidikan seks dilakukan sejak usia dini, termasuk alat kontrasepsi sehingga nanti akan terdidik bahwa urusan seks merupakan ruang pribadi.

“Jadi mau ada yang perhatiin atau enggak, itu bakal kejadian di semua orang. Mau enggak mau kita harus akuin itu, semua orang bakal ngerasain sex experience. Entah dari kecil atau remaja. Jadi, penting sih dari kecil udah dikenalin sama sex education dan alat kontrasepsi,” jelas lelaki yang menjadikan ruang yang terdapat banteng rodeo di Hotel for Play : The Fantasy Room Experience sebagai spot favoritnya. [foto : dokumentasi/teks : denim]

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending