Kuliner
GASTRO MARKET Bandung Grand Central Resmi Dibuka

FEM Indonesia – Gastro Market yang Terletak Di Jalan Diponegoro No 27 Bandung . Pada Tanggal 27 November 2021 bulan lalu secara resmi GASTRO MARKET mulai beroperasional dengan diawali hadirnya “FOOD TO GO”.
Dipenghujung Tahun 2021 ini GASTRO MARKET Dengan Segala Kesiapannya hadir dengan Tenant -Tenant Yang merupakan Jajanan Khas Kota Kembang Bandung Yang Dapat Dengan Mudah Kalian Temui.
Perlu diketahu Juga bahwa alasannya mengapa Gastro M Market Hadir di Kota Bandung,dikarenakan sebagai pelengkap atau penunjang tamu Hotel Pullman Grand Central Bandung dan ibis Style Grand Central Bandung khususnya ,tapi terbuka juga untuk masyarakat umum.
Adapun ciri khas dan signature dari Gastro Market yang ada di Kota Bandung ini , beda dari lainnya yaitu dari segi konsep desainnya ,- keberadaan Hutan Kota sebagai fasilitas warga dalam berkegiatan ditampilkan dalam: kolom – kolom sebagai pohon rindang + lighting menggambarkan bayangan pohon, untuk finishing lantai sebagai hamparan rumput dan bebatuan. Untuk Pintu masuknya sendiri terdapat elemen kayu yang menghiasinya, dan lokasinya sendiri satu Gedung dengan Hotel Bintang 5, adapun tenant tenant yang mengisi di Gastro Market Bandung ,setiap gerainya hadir dengan tampilan yang bagus dan juga menggandeng para tenant yang belum ada di Kota Bandung.
Selama Masa Soft Opening Gastro Market Bandung kedepannya , juga akan berkolaborasi dengan beberapa komunitas ataupun lainnya yaitu dealler super car seperti ada ferrrai by autobutik, can-am by canam indonesia, harley davidson by siliwangi harley davidson bandung, mini cooper by maxindo, tesla by autobutik bandung.
Para Tamu Hotel atau luaran yang akan menikmati Menu menu yang ada di dalam Gastro Market Bandung ,untuk saat ini sebagai alat pembayarannya bisa menggunakan sistem
cashless dan kita juga akan bekerjasama dgn beberapa e commerce dan via online .
Untuk mengiringi para tamu atau customer yang sedang menikmati makan di Gastro Market Bandung ,saat ini dan seterusnya nanti akan hadir artis perfomance ataupun reguler band, beberapa komunitas seniman musik lainnya, tidak ketinggalan juga para foodblogger dan infulencer.
Dengan Mengangkat Konsep Culinary Experience Of Local Dishes “FOOD TO GO” Siap Kalian Kunjungi.
Adapun Tenant – Tenant “FOOD TO GO” yang saat ini telah buka dan siap melayani para tamu yang akan datang ke GASTRO MARKET, yaitu :
1. KOPI JANJI JIWA & JIWA TOAST
2. BANDUNG KUNAFE
3. BOLU BAKAR TUNGGAL
4. TOBO
5. RONDE JAHE ALKATERI
6. HAUSTEA
7. BATAGOR COY
8. BANDROS COWBOY
9. GADO-GADO BATUNUNGGAL
10. PISANG GORENG KEMUNING
11. RISOLES GEMOY
12. BAKSO ACI SUMRINGAH
13. SATE MBU
14. TAHU TEMPE KOETAK KOETAK
15. PAK OYEN
16. ES CENDOL ELIZABETH
17. MIE KOCOK KEBON JUKUT
18. BASO TAHU TULEN TEGALEGA
19. CIRENG KERATON
Selain Hadir Dengan “FOOD TO GO” Gastro Market Juga Menghadirkan Curated Showcase yang berkolaborasi dengan FERRARI DAN TESLA Dari BANDUNG OTO BUTIK, MINI COOPER Dari MAXINDO, HARLEY DAVIDSON Dari SILIWANGI BANDUNG HARLEY DAVIDSON, DAN UNTUK PERTAMA KALINYA HADIR DI BANDUNG YAITU CANAM INDONESIA @CANAMINDONESIA @TRIPWEINDONESIA
Tidak Berhenti Sampai Disini Gastro Market saat ini juga sedang mempersiapkan akan mengisi juga para Tenant Tenant Yang Untuk Pertama Kalinya Hadir Di Kota Bandung Yaitu BUKANAGARA COFFEE, GOOBNE, VINYARD, FORGY AND BESS, BARON AND CAT, dan masih banyak lagi.
Harapanya setelah dibukanya Gastro Market Bandung ini akan menjadikan sebagai pelengkap fasilitas baru masyarakat kota Bandung khususnya ataupun luaran dan terbuka juga untuk umum yang akan menjadi tempat favorite destinasi wisata kuliner di kota Bandung,ujar Arman Hermawan Center Director Gastro Market Bandung kepada WartaJakarta,Sabtu ( 4/ 12 ) 2021 dalam rilis yang diterima.
Informasi lebih lanjut bisa diakses melalui social media instagram @GASTROMARKETBDG , FACEBOOK DI GASTRO MARKET ,
STAY SAFE AND #SEEYOUATGASTROMARKET !

FEM Travel
Tampil dengan Wajah Baru, Food Destination Mal Ciputra Jakarta Kembali Manjakan Lidah Pengunjung

FEM Indonesia, Jakarta – Upaya memanjakan penikmat kuliner, Mal Ciputra Jakarta kembali membuka Food Destination di lantai 6, setelah kejadian kebakaran tahun lalu. Tidak hanya makanan dan minuman yang dapat dinikmati pengunjung namun juga dekorasi anyar yang tertata apik sehingga enak dipandang mata.
General Manager Mal Ciputra Jakarta, Ferry Irianto mengatakan, pihaknya sangat antusias kembali membuka Food Destination setelah melalui proses renovasi yang dirancang untuk memberikan pengalaman kuliner yang lebih nyaman dan modern bagi pengunjung.
“Dilengkapi dengan tenant-tenant baru, pilihan menu yang lebih beragam serta suasana yang lebih nyaman dan ramah keluarga, kami yakin Food Destination sesuai namanya akan menjadi destinasi favorit baru bagi semua kalangan. Kami mengundang seluruh pengunjung Mal Ciputra Jakarta dan masyarakat untuk datang dan menikmati sajian lezat serta fasilitas terbaru kami,” ujarnya.
Selain melakukan perubahan dekorasi, tambahnya, Food Destination yang bekerjasama dengan Jangkrik Kuliner, juga melakukan peningkatan fasilitas dan kurasi tenant sehingga pengunjung yang hadir dapat memilih sesuai selera.
Bahkan pada pembukaan Food Destination ini promo spesial 20% dapat dinikmati pengunjung untuk seluruh tenant baik halal maupun non halal seperti Ayam Sayangan Semarang, Mie Kangkung Balacan 89, Kopi Huanan Siantar, Peking Duck Lover, Rujak Kolam Medan, Chinese Food Aang 51, Lapo Ni Tondongta, Kuotie 22 Sanjaya, Asiang 88 Nasi Hainam Campur, Kwetiau Medan Alkap, Mangkok Story, Mie Temenan, Es Podeng Daplun dan lainnya, sejak 3 hingga 12 Oktober 2025. [foto : dokumentasi/teks : denim]
Kuliner
Chef Juna dan Fine Tastes Hadirkan Keajaiban Cengkeh Manado di Film “A (C)love Story” dan Menu Eksklusif

FEM Indonesia, Jakarta – Sebuah kolaborasi unik antara dunia kuliner dan sinematografi resmi hadir lewat film pendek berdurasi lima menit berjudul “A (C)love Story”, yang mengangkat pesona cengkeh Manado sebagai rempah istimewa kebanggaan Indonesia.
Film ini merupakan persembahan dari A Fusion of Fine Tastes dan Mata Karanjang bekerja sama dengan Gastronusa, yang menampilkan narasi puitis, visual sinematik, serta dialog inspiratif dari dua chef ternama Chef Juna Rorimpandey dan Chef Jovan Koraag-Kambey. Keduanya membagikan kisah personal, sejarah, serta perjalanan panjang cengkeh Manado hingga menjadi elemen penting dalam karya kuliner modern mereka.
“A (C)love Story” dapat disaksikan secara eksklusif melalui kanal YouTube dan Instagram resmi Gastronusa, memberikan pengalaman audio-visual yang hangat dan mengundang rasa bangga terhadap kekayaan rempah Indonesia.
Dari Layar ke Meja: Menu Eksklusif Bertema Cengkeh
Tidak hanya menonton, publik juga diajak untuk mencicipi langsung pengalaman kuliner bertema cengkeh di restoran Mata Karanjang, yang berlokasi di Wijaya dan WTC Sudirman.
Selama Oktober hingga November 2025, restoran ini menyajikan deretan hidangan spesial yang terinspirasi dari film, seperti: Wagyu Ribs Cengkeh Broth sup iga wagyu dengan kaldu cengkeh yang aromatik dan menenangkan, Cengkeh Glazed Bluefin Tuna – tuna premium berpadu glasur manis pedas cengkeh, Smoked Pineapple Cengkeh Sorbet – pencuci mulut segar dengan aroma smokey dan rempah, Saraba Cengkeh Ginger Mocktail minuman hangat menyegarkan khas Indonesia Timur.
Pemutaran Perdana dan Diskusi Fine Tastes
Sebagai puncak perayaan, An Afternoon with Fine Tastes digelar pada 4 Oktober 2025 di Solo Ristorante, WTC 3 Sudirman. Acara ini menghadirkan pemutaran perdana film “A (C)love Story” serta sesi Insight Talk bersama para chef.
Dalam diskusi tersebut, Chef Juna menegaskan pentingnya mengangkat bahan-bahan terbaik dari Indonesia.
“Fine taste itu adalah ingredients terbaik Indonesia yang kita highlight siang ini: cengkeh Manado. Dengan keunikan dan kekhasannya, kita bisa menghadirkan berbagai karya yang extraordinary,” ujar Chef Juna.
Acara kemudian ditutup dengan makan siang multisensori, memadukan keindahan visual, rasa, dan aroma yang menggugah selera dalam satu pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Cengkeh Manado: Simbol Cinta dan Kebanggaan Nusantara
Melalui “A (C)love Story”, Chef Juna dan tim Fine Tastes ingin menunjukkan bahwa cengkeh bukan sekadar rempah, melainkan warisan budaya dan simbol cinta Indonesia terhadap kekayaan alamnya.
Penonton dan pecinta kuliner diajak untuk menyelami kisah rempah dari tanah Manado yang kini mendapatkan panggung modern dalam bentuk film, diskusi, dan hidangan eksklusif yang memanjakan seluruh indera.
Film “A (C)love Story” kini dapat disaksikan di kanal Gastronusa, sementara menu-menu eksklusifnya bisa dinikmati di Mata Karanjang Wijaya dan WTC Sudirman sepanjang Oktober hingga November 2025.
Kuliner
Wajah Baru, Bango Hadirkan Foodtruck Jajanan Keliling ke-13 Kota di Indonesia

FEM Indonesia, Jakarta – Di tengah pergeseran minat generasi muda terhadap dunia kuliner, Bango resmi memperkenalkan wajah dan misi barunya: menjadikan kecap sebagai culinary gem yang selalu relevan dan adaptif mengikuti tren kuliner.
Langkah ini diwujudkan melalui peluncuran kemasan baru yang lebih modern, sekaligus dengan menghadirkan inovasi Foodtruck Jajanan Bango yang akan berkeliling ke 13 kota di Indonesia.

Lendi Yuwarlian, Head of Marketing Bango and Beverages Unilever Indonesia, mengungkapkan bahwa perubahan gaya hidup generasi muda turut menggeser selera kuliner. “Generasi muda cenderung mencari resep praktis dan suka eksplorasi rasa. Kini, inspirasi masakan mereka juga banyak dipengaruhi foodsfluencers di media sosial, bukan hanya dari penjaja kuliner legendaris,” jelasnya.
Menurut laporan Menu Check Study oleh Kantar (2024), hanya tiga hidangan berbasis kecap—Nasi Goreng, Oseng Tempe, dan Mie Goreng yang bertahan di daftar 15 masakan favorit Indonesia. Hal ini menunjukkan perlunya inovasi agar kuliner berbasis kecap tetap diminati.

Foodtruck Jajanan Bango: Roadshow ke 13 Kota
Untuk menghidupkan kembali antusiasme masyarakat terhadap masakan berbasis kecap, Bango menghadirkan Foodtruck Jajanan Bango. Roadshow ini akan menjangkau 13 kota besar, mulai dari Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta, hingga Surabaya dan Palembang, selama September–November 2025.
Di Foodtruck Jajanan Bango, pengunjung bisa menikmati berbagai hidangan unik berbasis kecap, hasil kolaborasi dengan foodsfluencers. Salah satunya menu “Nasi Goreng Saikoro” bersama Dimas Ramadhan Pangestu alias Dims the Meatguy, yang menghadirkan perpaduan nasi goreng gurih dengan daging saikoro terkaramelisasi kecap.

Selain menggandeng foodsfluencers, Bango juga didukung selebriti seperti Tasya Kamila. Ia menyebut wajah baru Bango semakin meyakinkan kualitas kecap berbahan alami tanpa pewarna maupun pengawet.
“Dulu kuliner lokal terasa ribet dan monoton, sekarang Bango kasih banyak inspirasi resep praktis dan lezat. Foodtruck Jajanan Bango juga jadi kesempatan seru buat eksplorasi menu baru,” ujarnya.

Sementara Foodtruck Jajanan Bango tidak hanya menyajikan makanan, tetapi juga menghadirkan pengalaman interaktif. Mulai dari sistem pemesanan digital, hadiah blind box, photo booth, hingga cooking demo.
“Dengan misi baru ini, Bango ingin membuktikan bahwa kecap adalah bumbu inovatif yang bisa dipadukan dalam masakan tradisional, fusion, bahkan dessert. Bango akan terus hadir relevan untuk semua generasi,” tutup Lendi.
-
Movie & TV7 days ago
“Jembatan Shiratal Mustaqim”, Film Epik Balasan Binasa Pelaku Korupsi di Akhirat
-
NASIONAL6 days ago
Depok Memanas, Sandy Bongkar Dugaan Pemerasan Eks Ketua LSM Kapok, Kasno Lapor Polisi
-
NASIONAL7 days ago
Kemdiktisaintek Dorong Kolaborasi RSPTN Menuju Rumah Sakit Bertaraf Internasional
-
NASIONAL7 days ago
Hadiri Pengukuhan PWI Pusat 2025-2030, Ini Pesan Menkomdigi