Music
Sambut Ramadhan 2024, Maman Piul Enterprise Rilis Empat Single Religi Para Penyanyi Senior : Male Voice, Maya Angela

FEM Indonesia, Jakarta – Sejumlah penyanyi senior tanah air yang tergabung di MPE ( Maman Piul Enterprise) turut menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H dengan merilis empat lagu religi berjudul “Ya Rasulullah Ya Habibullah” (GMF), “Illahi Lastu” (Ampunan MU) & Kesempatan Kedua (Ferry Malevo & Umam Malevo) serta “Kaulah Surga ku” (Cute Trio).
Lagu – lagu ini mengangkat tema keagamaan dan menyampaikan pesan perdamaian serta kebersamaan umat Muslim khususnya dalam menjalani ibadah di bulan tahun ini dan selamanya yang penuh berkah ini.
Beberapa diantara penyanyi senior yang turun gunung terlibat dalam album ini antara lain Uman Malevo & Ferry Malevo yang merupakan dua personil dari grup vokal Male Voice yang tenar di tahun 90an, Maya Angela penyanyi top di era 80-90an, pencipta lagu Cahaya Bunga Saragih, Gandhi Saraghi serta musisi Maman Piul sebagai arranger dan Chrish Sinyal Sutradara video klip yang telah puluhan tahun menggarap video musik dari musisi dan penyanyi papan atas Indonesia.

Mereka menyatukan talenta bermusik dan suara dalam lagu yang sarat makna ini sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan kepada Nabi Muhammad SAW serta untuk memperkuat nilai-nilai religius di masyarakat.
“Di tengah minimnya single religi baru dalam beberapa tahun ini, MPE ( Maman Piul Enterprise) menghadirkan kembali single – single religi dengan sound bernuansa vintage dari para penyanyi senior, ini sebagai bentuk keyakinan kami bahwa musik era 80-90an masih memiliki tempat di hati masyarakat Indonesia,” kata Maman Piul yang menggarap aransemen dari semua single tersebut saat menggelar launching dan press conference di Royal Golden Boutique Hotel, Blok M, Melawai, Jakarta Selatan, Minggu (10/03/24).
“Selain itu, rilis lagu religi ini kiranya juga menjadi momen bersejarah dalam karier para penyanyi senior tersebut yang ingin terus memberikan kontribusi positif melalui karya seni mereka,” imbuh produser yang juga seorang pemain Biola handal ini.

Sementara itu, para penyanyi senior yang terlibat dalam proyek ini menyatakan kebahagiaan mereka dapat berkolaborasi dalam menciptakan karya yang bernilai keagamaan dan mendalam maknanya. Mereka berharap bahwa lagu ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang untuk memperdalam spiritualitas dan meningkatkan keimanan, tidak hanya di bulan Ramadhan saja tetapi dalam menjalani kehidupan secara utuh.
“Saya memang sudah menyiapkan banyak lagu untuk dibawakan oleh para penyanyi senior, termasuk lagu – lagu bertema religi ini,” ungkap Cahaya Bunga Saragih yang menjadi pencipta dari seluruh single tersebut.
“Kami dari MPE yakin para penyanyi senior tetap memiliki pesona & penggemar yang tidak lekang oleh jaman, kami juga meyakini tidak ada persaingan dalam industri musik. Penyanyi muda & penyanyi lawas merupakan aset seni yang harus saling mendukung untuk kemajuan musik Indonesia,” tutur wanita yang akrab disapa CBS ini.

Rilis lagu ini juga diiringi dengan peluncuran video klip yang menggambarkan keindahan budaya, romantisme keluarga dan keagamaan dalam konteks Indonesia. “Alhamdulillah, semoga dengan hadirnya lagu religi ini, dapat menambah semangat dan kekhusyukan umat Muslim dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadhan serta menguatkan rasa persaudaraan diantara kita,” ungkap Maya Angela.
Sementara bagi penyanyi pendatang baru, Gandhi Saraghi menambahkan bahwa lagu – lagu religi ini juga InshaAllah akan menjadi pengingat kepada kita semua akan pentingnya nilai-nilai keagamaan dan perdamaian dalam kehidupan sehari-hari. “Album religi ini memang di persiapkan dan di persembahkan MPE dengan menggandeng semua artis-artis MPE dalam rangka menyambut bulan ramadhan sebagai bentuk komitmen dalam berproduksi. Dan semoga lagu2 religi ini dapat di terima oleh masyarakat luas,” harap Gandhi.
Penyanyi senior lainnya yang mengisi album tersebut adalah dua personil dari Male Voice. Grup boyband yang pernah beken di 90an ini mengatakan berkolaborasi dalam album religi adalah langkah barunya meski Male Voice tersisa dua personil.

“Dengan adanya kolaborasi dari para penyanyi senior ini, semoga tidak hanya menghasilkan karya seni yang berkualitas, tetapi juga membawa pesan positif yang dapat memberikan dampak yang luas bagi masyarakat, terutama umat Muslim, di seluruh Indonesia,” kata Ferry Malevo.
“Kami tentunya berharap lagu – lagu religi ini dapat diterima dan mendapat tempat di hati para pecinta musik Indonesia, sukses selalu untuk MPE, terus berkarya untuk musik Indonesia,” pungkas Uman Malevo.
Music
Ervin Nanzabakri Edane Buktikan Eksistensinya di “Cintamu Jangan Pernah Mati”

FEM Indonesia – Nama Ervin Nanzabakri, vokalis dari band legendaris Edane. Kini kembali hadir dengan proyek solonya melalui single terbarunya yang bertajuk “Cintamu Jangan Pernah Mati”.
Lagu yang resmi diluncurkan pada 17 April 2025 melalui platform Musicblast.id ini menawarkan sebuah narasi yang berbeda dari energi rock yang biasa kita dengar dari Edane.
“Cintamu Jangan Pernah Mati” hadir sebagai sebuah refleksi mendalam tentang nilai kesetiaan dalam sebuah hubungan. Ervin mengungkapkan bahwa ide untuk lagu ini muncul dari pengamatannya terhadap pasangan yang mampu mempertahankan cinta mereka hingga usia senja.
Baginya, pemandangan tersebut sangat indah dan menginspirasi, sehingga ia tergerak untuk menuangkannya ke dalam sebuah karya musik yang menyentuh.
“Jujur gw tulis ini karena merasa senang melihat pasangan yang bisa sampai kakek nenek, seru aja, jadi terinspirasi,” ungkap Ervin, berbagi mengenai inspirasi di balik lirik lagu yang penuh makna ini.
Single ini menjadi karya solo kedua bagi Ervin setelah sebelumnya merilis album “Seperti Matahari” pada tahun 2017.
Proses pengerjaan single “Cintamu Jangan Pernah Mati” ternyata membutuhkan waktu yang cukup panjang dan melibatkan berbagai tahapan yang cermat.
Mulai dari padatnya jadwal rekaman, perubahan aransemen yang dinamis, proses mixing ulang yang detail, hingga penjadwalan pasca-produksi audio dan pembuatan video klip menjadi serangkaian tantangan yang dihadapi Ervin dan timnya dalam mewujudkan karya ini.
Music
Cinta Takkan Usai Jadi Obat Kerinduan Kenang Mendiang Glenn Fredly

FEM Indonesia, Jakarta – Tepat lima tahun sudah musisi legendaris Glenn Fredly meninggalkan dunia musik Indonesia untuk selamanya. Namun, kenangan indah dan karya karyanya yang tak lekang oleh waktu terus hidup di hati para penggemar dan orang orang terdekatnya.
Rasa rindu yang mendalam tak pernah pudar, terutama bagi sang istri tercinta, Mutia Ayu, yang dalam setiap heningnya selalu mengenang momen momen indah yang pernah mereka lalui bersama. Cinta yang tulus, meski terpisah oleh dimensi yang berbeda, takkan pernah usai.
Sebuah kejutan manis sekaligus mengharukan hadir di tengah kerinduan tersebut. Opung Irwan Simanjuntak, musisi sekaligus sahabat karib Glenn Fredly, kembali menemukan sebuah lagu ciptaan mendiang dalam bentuk demo. Lagu tersebut berjudul Cinta Takkan Usai, sebuah karya yang pernah dipopulerkan oleh Pinkan Mambo sebagai single perdananya sekitar dua dekade lalu.
Kini, setelah kurang lebih 20 tahun berlalu, Cinta Takkan Usai akan kembali hadir menyapa para pecinta musik dalam versi yang sangat spesial. Lagu ini akan dirilis dalam kolaborasi yang menyentuh hati antara Glenn Fredlymelalui rekaman demo, sang istri tercinta, Mutia Ayu, dan salah satu komposer ternama Indonesia, Andi Rianto.
Lirik lagu Cinta Takkan Usai terasa semakin mendalam dan bermakna dalam konteks ini. Kata kata yang tertuang di dalamnya seolah menjadi representasi abadi dari cinta yang telah terjalin antara Glenn Fredly dan Mutia Ayu. Meskipun kini terpisah oleh jarak yang tak terhingga, rasa cinta yang telah mereka bangun bersama akan terus abadi, tak lekang dimakan waktu.
Melalui lirik yang manis dan penuh ketulusan, lagu ini juga menggambarkan bagaimana hari hari yang dilalui Mutia Ayu terasa berat tanpa kehadiran sang belahan jiwa. Namun, di balik kesedihan tersebut, tersirat keyakinan bahwa Glenn Fredly akan selalu menjaga dan mengawasi dari kejauhan.
Hati Mutia Ayupun berjanji takkan pernah berpaling dan rasa cintanya takkan pernah hilang, meski sang terkasih kini berada di alam yang berbeda. Keindahan lirik Cinta Takkan Usai semakin terasa nyata berkat aransemen yang memukau dari Andi Rianto. Sentuhan orkestra yang khas dari sang komposer hits ini memberikan dimensi baru pada lagu tersebut, menjadikannya sebuah balada yang megah dan menyentuh kalbu. Harmoni antara vokal Glenn dari rekaman demo, suara Mutia Ayu, dan orkestrasi Andi Rianto diyakini akan menciptakan sebuah karya yang tak terlupakan.
Kini, kerinduan para penggemar akan sosok Glenn Fredly dapat sedikit terobati melalui single kolaborasi yang istimewa ini. Cinta Takkan Usai bersama Mutia Ayu dan Andi Rianto sudah dapat didengarkan di berbagai platform musik digital kesayangan Anda. Mari bersama sama kita kembali mengenang dan mengapresiasi karya abadi dari seorang musisi hebat, Glenn Fredly.
Lagu ini bukan hanya sekadar lagu, tetapi juga sebuah persembahan cinta yang abadi, sebuah pengingat bahwa cinta sejati akan terus hidup, melampaui batas ruang dan waktu. Cinta Takkan Usaiadalah cara Mutia Ayudan para sahabat Glenn Fredly untuk membalas rindu yang tak pernah padam. foto dok. ig@glennfredlymusik
Music
Buah Bibir Nusantara Bakal Garap Konser Musik

FEM Indonesia, Jakarta – Walau baru berumur 7 tahun namun agency public relation, Buah Bibir Nusantara tidak hanya memiliki sejumlah klien diantaranya UBS Gold dan Haluu, namun juga memiliki segudang mimpi. Salah satunya akan menggelar konser musik yang akan dijadikan agenda tetap.
Hal tersebut diungkapkan CEO Buah Bibir Nusantara, Maurin Arlia belum lama berselang di sebuah hotel di Jakarta Pusat.
“Selain klien-klien yang sudah ada, kita plannya bakal bikin konser sih. Tapi itu masih tahun depan karena harus benar-benar prepare banget dan itu bakal jadi acara tahunan Buah Bibir,” ujarnya.
Diakui rencana sebagai penyelenggara untuk menggarap konser musik telah ada sejak lama. Namun hingga saat ini masih dalam penggodokan dan akan mengincar musisi dalam negeri terlebih dulu.
“Sudah ada siapanya tapi belum kita kasih tahu konsepnya gimana. Kita mungkin masih nambah dalam negeri dulu, kalau luar budgetnya belum ada nih, “ sambung ibu dua anak ini.
Selain masih dalam rencana yang berjalan, katanya, Buah Bibir Nusantara tetap membuka dukungan pihak yang mendukung event musik tersebut. Terlebih saat ini segmentasi penonton yang dibidik kian bervariatif.
“Semoga ada investor yang masuk biar bisa dukung konser kita. Kita masih persiapkan supaya benar-benar matang. Apalagi ini kan kita yang mau bikin sendiri walau tidak tertutup kemungkinan berkolaborasi. Sambil jalan kita juga lihat pasar, gimana pasarnya si artis ini. Kalau sekarang kayaknya yang naik Bernadya. Kalau dia masih naik, kita bakal mengusahakan,” imbuh isteri dokter itu. [foto : dokumentasi/teks : denim]
-
NASIONAL2 days ago
Alumni 92 IISIP Jakarta, Gelar Halal Bihalal & Kegiatan Sosial di Cafe Teras Ngerumpi
-
NASIONAL3 days ago
Ketua Basis-24 Kasno Dukung Bedol Desa Mutasi Rotasi di Pemkot Depok
-
FEM Travel6 days ago
De Margo Italian Ristorante & Bar, Perjalanan Cita Rasa dan Budaya Italia di Jantung Jakarta
-
Sosial Budaya7 days ago
Aura Kasih Hadiri Ultah Dedi Mulyadi ke-54, Gus Miftah Mendoakan Berjodoh!