FEM Indonesia, BALI – Rangkaian Hari Musik Nasional 2025 dan dalam bulan suci ramadhan, Binorena Polda Bali menggelar Bhakti Sosial bersama anak-anak disabilitas. Acara yang digelar meriah di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) di Jimbaran Kuta Selatan Kabupaten Badung, Bali pada hari Kamis, (13/3/2025).
Bhakti sosial tersebut dipimpin langsung Karorena Polda Bali KBP Daniel Widya Mucharam, S.I.K., M.P.A., diampingi Para Kabag dan Staf Birorena Polda Bali, dan diterima langsung oleh Ketua Yayasan dan Kepala Sekolah YPAC Bali – Jimbaran.
Kombes Daniel Widya Mucharam dalam sambutanya mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial bertujuan memberikan bantuan dan dukungan kepada anak-anak sekaligus berbagi kebahagiaan dengan sesama serta mempererat tali silaturahmi.
“Kami semua disini untuk memberikan motivasi sehingga anak-anak merasa diperhatikan sebagai sesama walaupun mereka dalam kondisi keterbelakangan sehingga dapat berprestasi secara maksimal,” kata Daniel.
Daniel menuturkan, Karorena Polda Bali berusaha memberikan kebahagiaan kepada anak-anak yang antusias selama kegiatan berlangsung. Hal itu mengingatkan untuk semua orang bahwa kita harus saling menghargai, tidak boleh membedakan satu sama lain. “Kita itu adalah sama, dan untuk mengingatkan semua orang agar kita selalu bersyukur atas apa yang dimiliki saat ini,” lanjut Daniel.
Dari 25 orang anak-anak yang hadir dalam kegiatan Bhakti Sosial tersebut, acara semakin meriah dengan menampilkan beberapa anak-anak disabilitas seperti menyanyi, menari dan karya seni lainnya. Ada juga penampilan dari mereka ada yang berprestasi sampai tingkat Nasional dalam bidang kesenian yaitu sebagai Juara 1 menyanyi Tingkat Nasional. Salah satunya yang paling disorot adalah penyanyi Anggita.
Dalam sesi menyanyi, Daniel yang juga merupakan vokalis grup DeEx memberikan apresiasi kepada Angggita dengan membeli lagu ciptaannya sejumlah puluhan juta untuk dipublikasikan di dunia musik.
“Ini merupakan salah satu bentuk nyata apresiasi dari bahasa musik yang universal dalam rangka Hari Musik dan berkah ramadhan. Musik tidak akan bisa dibatasi dengan kondisi fisik seseorang, karena musik adalah tentang rasa. Anggita adalah salah satu contoh tersebut,” ungkap Daniel.
Menurut Daniel, Anggita adalah salah anak disabilitas yang mempunyai kelebihan menciptakan lagu dan menyanyi dengan baik. Ia melihat, Anggita bakal menjadi the next Putri Ariani yang bisa menembus musik internasional.


Tinggalkan Balasan