Music
Grup Dangdutnya Bubar, Dina Jazz Pilih Solo Karir Siapkan Project Baru

FEM Indonesia – Nama Dina Jazz pernah disebut-sebut turut andil membesarkan nama sebuah grup dangdut. Bahkan dikenal sampai ke beberapa negara seperti Hong Kong, Malaysia.
Fansnya pun sempat membludak. Namun kini, personel grupnya tersisa satu personel setelah Windy meninggal, yaitu Dina.
Hanya sendiri, akhirnya Dina memilih bersolo karir dengan nama menjadi Dina Jazz. Kiprahnya sempat membuat ada penonton berbuat tak wajar.
“Senang kalau Iihat penonton ikut goyang, ikut nyanyi sama Iagu yang Dina bawain. Ditambah Iagi sekarang bawain ulang Iagu Wali ‘Nenekku Pahlawanku’. Jadi semakin seru karena Iagunya sudah dikenal,” kenang Dina Jazz mengenai kiprahnya di atas panggung musik dilansir dari Nagaswara News, baru-baru ini.
Lantaran penampilan Dina yang berhasil mengajak penonton bergoyang, tak jarang fans pun ada yang berulah nakal.
“Banyak kadang dicubit pernah sampai biru, dicium, tetapi kebanyakan sama perempuan juga. Alhamdulillah sampai sekarang nakalnya nggak gimana-gimana,” tambah pelantun single “Kertonyono Medot Janji”.
“Nakalnya masih dalam batas wajar, selama ini Dina berusaha menjaga nama baik manajemen. Segala sesuatunya apalagi ada yang minta nomor telepon buat hal yang nggak-nggak, semua harus lewat manajemen. Dan untungnya terhindar dari haI-hal yang tidak diinginkan,” Ianjutnya.
Dina Jazz mengaku sedang mempersiapkan mini albumnya yang terdiri dari enam Iagu. Ia juga mengaku mantap berkarier solo setelah grupnya kerap berganti personel. Tak hanya itu, Dina juga akan terjun ke akting layar lebar.
Music
Panggung bagi Seis Band adalah Oksigen, Ini Penjelasanya…

FEM Indonesia – Sejak pandemi Covid-19 berakhir, panggung musik kembali marak. Hampir setiap akhir pekan, artis musik baik grup band atau solois manggung diberbagai event.
Konser atau show juga menjadi bagian dari kehidupan dan kepuasan bagi para personil Seis Band.
“Manggung itu kehidupan, anak band selalu mendambakan konser, terutama konser menghibur di hadapan penggemarnya. Konser itu ada kepuasan dan sensasi tersendiri bagi semua anak band” ucap Reza, Jumat (29/9/2023).
Menurutnya, grup band yang telah lama eksis atau yang sudah legend, pasti kehidupannya lebih beruntung dibanding bagi grup band pendatang baru. Karena grup band newcomer itu butuh perjuangan.
Butuh komitmen dan mental yang kuat untuk bisa bertahan dalam berjuang sampai eksis. Apalagi kini berjuannya untuk single by single. Kalau dulu di jaman fisik, setiap artis merilis album, dalam 1 album ada 10 lagu.
Seis band yang sekarang ini dengan 3 personil, Reza(vokal), Yudi (gitar) dan Aris (drum) itu mulai mendapat banyak tawaran tampil di berbagai acara di tanah air. Band asal kota Palu ini mulai diperhitungan.
Perjuangan anak band saat ini lebih berat dibanding jaman dulu.
Selain proses rekaman yang mudah, bisa dilakukan di kamar rumah, medsos sebagai media promosi juga berperan penting. Artinya sekarang sudah eranya keterbukaan.
“Itu tadi, walaupun rilis single itu mudah, dan serba keterbukaan. Namun untuk bisa eksis di dunia panggung lebih sulit, karena grup band yang punya banyak lagu dan hits di masyarakat, lebih punya potensi yang besar untuk mendapatkan jadwal panggung, padahal panggung itu oksigen bagi ànak band,” tandas Reza.
Music
Sepanggung Duo Anggrek, Resty Ananta Panaskan ‘Matvaganza’ Bengkulu dengan Bang Jono

FEM Indonesia – Penyanyi cantik asal kota Jepara, Jawa Tengah, Resty Ananta akan tampil dalam acara “MATVAGANZA” yang berlokasi di Sport Center Pantai Panjang Bengkulu, Sabtu (30/9/2023).
Di acara ini Resty bakal tampil di panggung yang sama bersama Duo Anggrek dan band Raggae Souljah. Pelantun “Tak Ingin Pergi Darimu” itu berharap penampilannya nanti dapat menghibur penonton “MATAVAGANZA”.
“Besok aku terbang ke Bengkulu untuk tampil di acara ‘MATVAGANZA’. Seru pastinya nanti tampil di panggung yang sama dengan Duo Anggrek yang sedang viral lagunya Cikini Gondangdia’,” ungkap Resty Ananta, Jumat (29/9/2023).
Pada acara “MATVAGANZA”, Resty bakal membawakan lima lagu. Di antaranya lagu yang ia bawakan “Bang Jono”, “Madu Merah”, “Nemen”,”Rungkat” dan “Yank” lagu yang dipopulerkan oleh Wali band.
“Karena acaranya bertema serba hijau aku siapkan Kostum khusus untuk acara ‘MATVAGANZA’. Kostumnya buat baru khusus untuk acara itu perpaduan hijau dan gold sperti permintaan pemilik acara,” tambah Resty Ananta.
Untuk urusan kostum ia memang sengaja memesan desain yang elegan berwarna hijau dan emas yang sesuai dengan acara ‘MATVAGANZA’ di Sport Center Pantai Panjang kota Bengkulu.
“Pada suka warna hijau dama gold nih kayaknya. Tapi Resty juga kebetulan memang juga suka hijau sama gold. Buat warga Bengkulu jangan lupa hadiri acara tapi Resty juga kebetulan emng juga suka hijau sama gold,” pungkas Resty.
Music
Show di Surabaya, Devay Duo Anggrek Hampir Pingsan karena Cuaca Panas Menyengat

FEM Indonesia – Devay Duo Anggrek mengaku hampir pingsan saat tampil bersama rekannya Putri dalam acara ulang tahun ke-78 PT KAI di kantor Daerah Operasi (DaOps) 8 Gubeng di Surabaya, Jawa Timur, akhir pekan kemarin.
Devay hampir pingsan lantaran kepanasan. Saat ini memang udara terasa sangat panas di beberapa wilayah Indonesia.
“Alhamdulillah, acara ultah ke-78 PT KAI akhirnya kelar juga. Acaranya seru banget, ramai walau harus panas-panasan. Waktu nyanyi rasanya mau pingsan. Tapi karena antusias penonton dan kru dari PT KAI, kita jadi semangat lagi,” ungkap Devay, Senin (25/9/2023)
Selain cuaca yang dirasakan Devay cukup panas, pentolan Duo Anggrek itu juga belum pulih sepenuhnya dari sakit lambung yang derita sesaat sebelum terbang ke Surabaya. Devay bahkan harus dilarikan ke IGD sebuah rumah sakit di dekat rumahnya. “Iya, sebelum ke Surabaya, sempat ke rumah sakit gara-gara sakit lambung. Sampai diinfus,” tambah Devay.
Putri sendiri datang ke kediaman Devay di Bekasi, Jawa Barat untuk persiapan keberangkatan mereka ke Surabaya. Apalagi saat itu, ia mendengar kondisi rekannya sedang sakit. Untunglah, kondisi Devay mulai berangsur membaik, dan Duo Anggrek dapat terbang ke Surabaya.
“Dia orangnya bandel, mkana yang pedas-pedas melulu sama kopi. Sekarang dia harus makan bubur yang lembek-lembek kaya bayi,” ujar Putri menyentil tangan sahabtanya itu.
Duo Anggrek sendiri akan menjadi salah satu penyanyi yang tampil dalam event musik ulang tahun ke-24 NAGASWARA bertajuk “Swara Sarinah 24” di Anjungan Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (26/9/2023) malam nanti.
“Jangan sampai nggak datang ya. Pasti ramai karena ada banyak artis juga ya, ada Neng Siti Badriah dan band-band NAGASWARA juga,” tambah Devay.
-
Music6 days ago
Ditantang Tes DNA oleh Sang Mantan, Andrigo Jawab lewat Lagu Baru, ‘Dunia Nyata Aja’
-
Music5 days ago
Rayakan 24 Tahun, 8 Artis Top Nagaswara Show di Sarinah Thamrin Jakarta
-
NASIONAL6 days ago
Sambut Hari Kopi Sedunia dan Batik Nasional 2023, Margocity Depok Gelar Perayaan Kopi & Batik Nusantara
-
Lifestyle5 days ago
Starinc Sabet Penghargaan The Most Trusted Brand