Connect with us

NASIONAL

Wow! Nelayan Muara Angke, Suharto Tak Menyangka Dapat Rusunawa Gratis dari Pemkot DKI Jakarta

Published

on

FEM Indonesia – Seorang Nelayan yang juga Pedagang Ikan Muara Angke, Suharto (50) tak mampu menahan rasa haru serta bahagia, usai mengikuti proses pengundian hunian baru di Rusunawa penjaringan.

Suharto mengaku tak menyangka bisa mendapatkan tempat tinggal yang layak huni dengan proses mudah, cepat dan transparan tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun.

“Sudah dari 2 tahun lalu saya membayangkan bisa tinggal di Rusunawa ini. Dan Alhamdulilah, atas izin Tuhan yang maha kuasa dan dengan mudahnya proses pendaftaran, hari ini saya bisa mengikuti tahapan pengundian unit,” ujar Harto pada Kamis, 20 Oktober 2022, lalu


Awalnya Harto mengira bahwa tower-tower yang dibangun adalah apartemen yang dikelola oleh pihak swasta, tentunya untuk penggunaan komersil. Namun, perkiraannya salah. Ya, Bangunan yang menjulang tinggi ke langit itu ternyata merupakan sebuah hunian yang disediakan oleh Pemerintah DKI Jakarta khusus untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Ia tak henti-hentinya bersyukur karena mendapat hunian layak huni dari Pemprov DKI Jakarta. Ia mengatakan selama ini dirinya dan anak-anaknya tinggal di daerah yang terbilang kumuh yakni kawasan muara Angke. Bahkan, ketika Banjir Rob melanda, akses ke rumah kontrakannya pun nyaris terendam banjir.

“Saat ini, saya tidak perlu khawatir dengan adanya banjir Rob. Terima kasih kepada Dinas Perumahan DKI Jakarta terutama UPRS IV yang telah konsisten melayani masyarakat. Prosesnya sangat mudah dan transparan saat pengundian,” ungkapnya.

Terpisah, mendengar kabar bahagia dari seorang nelayan yang mendapatkan hunian layak huni, anggota DPRD DKI Jakarta, Hasan Basri Umar mengatakan bahwa Konsistensi Pemprov DKI dalam menyediakan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan, seperti hunian nyaman dan layak huni untuk warganya patut diapresiasi.

“Sudah menjadi kewajiban kepada Pemprov untuk memberikan hunian layak huni kepada warganya, saya senang mendengar bahwa ada nelayan yang bahagia atas pelayanan yang diberikan oleh dinas terkait sehingga mendapatkan tempat tinggal yang nyaman. Apalagi nelayan yang selama ini kita tahu mereka tinggal di kawasan yang jauh dari kata layak,”  ujar Hasan Basri Umar dalam keterangan siaran persnya.


Di sisi lain, politisi partai Nasdem itu menilai bahwa Rusunawa layak huni saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Sebab itu, ia meminta Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Penjabat (PJ) Gubernur Heru Budi, dapat menambah dan menghadirkan Rusun-Rusun baru kepada masyarakat berpenghasilan rendah di wilayah DKI Jakarta.

“Jadi, hunian seperti ini memang sangat dibutuhkan oleh sebagian warga, harapan saya PJ gubernur sekarang dapat konsisten dan meneruskan program rumah susun layak huni kepada seluruh warga DKI Jakarta, terutama nelayan, masyarakat pesisir dan warga berpenghasilan rendah,” pungkasnya

Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) IV, Muhamad Ramdani menjelaskan Proses penghunian Tower A, B. E dan F dimulai sejak bulan Mei 2022 dan diresmikan oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta pada  18 Agustus 2022 bersamaan dengan 10 Lokasi Rusun lainnya. Proses penghunian terakhir diadakan pada tanggal 19 Oktober 2022 untuk calon penghuni dan Masyarakat Umum yang sudah mendaftar secara manual sejak tahun 2017 dan warga yang mendaftar melalui Aplikasi Sirukim dari Tahun 2020.


Calon penghuni harus mendaftar sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan sudah melewati hasil seleksi dan juga verifikasi yang dilakukan oleh tim Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta serta Unit Pengelola Rumah Susun IV.

“Kali ini ada sebanyak 98 Kartu Keluarga yang memenuhi persyaratan dan mengikuti proses pengundian unit. Mereka berasal dari berbagai lapisan masyarakat, yakni karyawan, pedagang dan Nelayan,” ujar Ramdani.

Ramdani, yang diketahui bergelar Magister Management menerangkan warga yang telah melewati proses pengundian dalam menentukan tempat tinggalnya akan menjalani tahapan selanjutnya. “Jika sudah melakukan pengundian berarti hanya tinggal penandatanganan perjanjian sewa dan penyerahan kunci unit hunian. Terima kasih kepada warga yang telah memenuhi admistrasi sesuai dengan SOP yang berlaku,” paparnya.

Sebagai informasi, sejarah Revitalisasi Tower Baru A, B, E, F Rusun Penjaringan merupakan kelanjutan dari Tower C dan D yang di mulai di Tahun 2016 sampai dengan 2018, kemudian pada Tahun 2019 di mulai Pembangunan Revitalisasi Tower A, B, E dan F sampai dengan Tahun 2022.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

NASIONAL

Pecah! Diperayaan Kota Depok ke-26, Dedi Mulyadi Bagi bagi Duit Hingga 50 Juta

Published

on

FEM Indonesia, Depok – Halimah, warga Kelurahan Ratujaya Kecamatan Cipayung, Depok, seperti ketiban durian runtuh di malam perayaan HUT Kota Depok, Jum’at (25/4/2025).

Wanita berusia 75 tahun ini mendapatkan uang tunai senilai Rp 50 Juta. Hadiah yang didapat tersebut diberikan langsung oleh Gubernur Provinsi Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi yang kerap disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM).

Selain itu, Halimah juga mendapatkan hadiah uang tunai dari Wali Kota Depok Supian Suri dan sejumlah pejabat lainnya. 

“Ya Allah tiba-tiba saya dapat rejeki melimpah. Ini pertama kali saya lihat uang tunai sebanyak ini,” ujar Halimah dipeluk oleh KDM diatas panggung kepada usai mendapatkan hadiah uang tunai di acara Hiburan Rakyat di Depok Open Space (DOS) Lapangan Balai Kota Depok, Jumat (25/04/25). 

Sambil menahan tangis, Emak Halimah,l mengungkapkan, uang yang didapat tersebut akan digunakan untuk menambah modal usaha warung gorenganya dikediaman. Karena kesehariannya berjualan bala-bala (bakwan) dan minumanya. 

“Uangnya untuk tambahan modal, juga perbaikan rumah, dan sisanya ditabung. Pesannya tidak boleh dihabiskan. Terima kasih sekali lagi, supaya berkah dan sehat semua. Uangnya saya pakai. Semoga bisa bertemu lagi,” tandas Halimah.

Dalam acara perayaan tersebut, awalnya Halimah yang datang sendiri muncul dari depan panggung setelah disapa oleh KDM. Spontan, KDM lalu memberikan uang kepada Halimah setelah ditanya tanya kehidupanya dan aktivitas pekerjaanya.

Continue Reading

NASIONAL

Depok Mulai Gelar CFD 4 Mei, Tak Mau Kalah dengan Jakarta dan Bekasi

Published

on

FEM Indonesia, DepokPemerintah Kota (Pemkot) Depok berencana akan memberlakukan Car Free Day (CFD) setiap akhir pekan di Jalan Margonda Raya. Pemberlakuan CFD di Jalan Margonda, Kota Depok, Jawa Barat ini akan dimulai pada hari Ahad, 4 Mei 2025.

“Kami akan CFD di Jalan Margonda Raya, Insya Allah dimulai pada 4 Mei. Hasil koordinasi kami dengan Pak Kapolres, ini dari jam setengah enam pagi sampai jam setengah sembilan,” jelas Wali Kota Depok Supian Suri usai Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Depok dalam rangka Hari Jadi ke-26 Kota Depok, Jumat (25/04/2025).

CFD akan dimulai dari kawasan Balai Kota Depok dan membentang sepanjang Jalan Margonda Raya hingga persimpangan Jalan Juanda.

“Namun hanya satu jalur yang ditutup. Jadi kita tidak tutup dua jalur, hanya satu jalur. Satu jalur tetap digunakan pengendara mobil atau motor,” jelas Supian. Kebijakan ini, Pemkot Depok ini merupakan bagian dari semangat pemerintah kota untuk mengajak warga hidup sehat dan aktif.

Waktu yang cukup buat warga Kota Depok untuk menikmati olahraga, jalan kaki, atau sekadar kumpul bareng keluarga,” ungkap Supian.

Continue Reading

NASIONAL

HUT Depok ke-26, Sekretaris Gerindra Depok Hamzah Serukan Persatuan dan Kolaborasi

Published

on

FEM Indonesia, DepokHamzah, Sekretaris DPC Partai Gerindra anggota DPRD Kota Depok, menyampaikan bahwa hari jadi ke-26 Kota Depok menjadi momentum penting untuk membangun optimisme baru. 

Ia juga menekankan, peringatan hari jadi bukan sekadar selebrasi, tetapi kesempatan emas untuk menyatukan langkah dan memperkuat kolaborasi antar semua unsur masyarakat.

“Ulang tahun Kota Depok ke-26 harus menjadi panggilan bagi kita semua untuk terus bersatu, berbuat nyata, dan menjadikan Depok sebagai kota yang maju, terbuka, dan memberikan ruang bagi seluruh warganya,” kata Hamzah, usai Paripurna, di gedung DPRD, Jumat, (25/4/2025).

Tema perayaan “Bersama Depok Maju” menurut Hamzah menggambarkan betapa pentingnya semangat kolektif dalam mengatasi tantangan pembangunan dan mendorong pemerataan di berbagai sektor.

Selain itu, ia menggarisbawahi refleksi terhadap apa yang sudah dicapai selama ini perlu disertai dengan kesadaran atas kekurangan yang masih ada. Ia menyoroti persoalan krusial seperti pemerataan layanan dasar, pembangunan infrastruktur yang berkeadilan, serta peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan.

“Sudah saatnya kita jadikan kolaborasi sebagai budaya. Tanpa kebersamaan, sulit untuk menjawab kompleksitas masalah kota seperti kemacetan, banjir, dan akses pelayanan publik yang belum merata,” paparnya.

Sebagai kader Partai Gerindra, Hamzah menegaskan bahwa pihaknya terus mendorong lahirnya kebijakan yang berpihak kepada rakyat dan mengutamakan peningkatan kualitas hidup. “Kami percaya bahwa kesejahteraan tidak hanya tercermin dari pembangunan fisik semata, tapi juga dari bagaimana pemerintah hadir memberikan layanan yang adil, merata, dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” urainya.

Di akhir penyampaian, Hamzah mengungkapkan harapannya agar HUT Kota Depok kali ini bisa menjadi titik balik menuju masa depan yang lebih cerah dan harmonis. Ia ingin melihat Depok sebagai kota yang nyaman, toleran, dan ramah terhadap keberagaman.

“Depok harus menjadi rumah yang mampu merangkul semua warganya tanpa memandang latar belakang. Sebuah kota yang menghargai perbedaan dan memberi kesempatan yang sama kepada setiap orang untuk tumbuh dan berkembang,” ungkapnya.

Sebagai bagian dari rangkaian perayaan, Pemerintah Kota Depok akan menyelenggarakan berbagai kegiatan sosial dan budaya yang bertujuan mempererat hubungan antarwarga serta meningkatkan pelayanan publik. 

“Partisipasi aktif masyarakat diharapkan menjadi wujud nyata kecintaan terhadap kota yang terus berkembang ini,” harapnya.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending