Connect with us

Ragam

Gandeng Baznas, BKGN 2024 Edukasi dan Layani Kesehatan Gigi Gratis 5000 Anak Yatim

Published

on

FEM Indonesia, Bogor – Sebagai bagian dari rangkaian program Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) 2024Pepsodent kolaborasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan 30 Rumah Sakit Gigi dan Mulut di berbagai wilayah Indonesia.

Kerjasama memberikan edukasi serta pemeriksaan dan perawatan gigi gratis dengan target menjangkau 5.000 anak yatim piatu. Dan turut mengikutsertakan dukungan dari masyarakat melalui penggalangan donasi ini salah satunya digelar di Sekolah Cendekia BAZNAS yang berada di Cibungbulang, Kabupaten Bogor dengan mengangkat tema “Wujudkan Senyum Sehat untuk Berani Unjuk Gigi”.

BKGN adalah agenda tahunan yang diselenggarakan sejak tahun 2010 sebagai kolaborasi Unilever Indonesia melalui brand Pepsodent, Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), dan Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) untuk menyebarluaskan pentingnya sikat gigi setelah makan dan sebelum tidur, serta berkonsultasi ke dokter gigi setidaknya 6 bulan sekali. 

Distya Tarworo Endri, Head of Marketing Oral Care and Professional Marketing Unilever Indonesia mengatakan bahwa selama lebih dari 90 tahun, Pepsodent terus berkomitmen melindungi senyum sehat Indonesia melalui berbagai bentuk edukasi dan layanan kesehatan gigi dan mulut. 

“Segenap kemitraan yang telah kami jalankan berhasilmenjangkau lebih dari 30 juta masyarakat Indonesia, termasuk melalui BKGN 2024 yang kami resmikan bulan September lalu. Sebagai bagian dari pelaksanaan BKGN 2024, kami telah menghimpun dukungan masyarakat melalui donasi dari hasil penjualan Pepsodent Siwak dan Pepsodent Habbatussauda selama 2024, dimana 2,5% dari keuntungannya kami pergunakan untukmeningkatkan kesehatan gigi dan mulut 5.000 anak yatim piatu – bekerja sama dengan BAZNAS dan 30 Rumah Sakit Gigi dan Mulut di Indonesia,” kata Distya.

Salah satunya dalam acara bertema “Wujudkan Senyum Sehat untuk Berani Unjuk Gigi” di Sekolah Cendekia BAZNAS pada Minggu 15 Desember 2024 lalu, para anak yatim piatu dan dhuafa telah mendapatkan edukasi dan perawatankesehatan gigi dan mulut dari dokter gigi berpengalaman, disertai beragam kegiatan menarik yang bertujuan memacu kebiasaan baikmemelihara kesehatan gigi dan mulut hingga nanti.

Budi Setiawan, Kepala Divisi CSR BAZNAS menyampaikan pandangan dan apresiasi bahwa Al-Quran terdapat banyak surat tentang anak yatim yang menegaskan betapa tingginya kedudukan orang yang memperhatikan dan merawat anak yatim. 

“Sebagaimana yang dilakukan Pepsodent beserta segenap dukungan konsumennya pada rangkaian kegiatan edukasi dan pelayanan untuk melindungi kesehatan gigi dan mulut mereka. Dengan gigi dan mulut yang sehat, Insyaa Allah 5.000 anak yatim akan mampu belajar lebih baik, dan beribadah lebih khusyuk. Kami merasa terhormat dapat menjadi mitra yang dipercaya mengemban amanah untuk menyalurkan donasi dari masyarakat kepada para anak yatim piatu. Semoga kita bisa terus menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya, dan dapat menjadi jalan menuju kedekatan dengan Allah SWT dan Rasul-Nya di surga.” paparnya.

Terkait hal ini, Fairuz A. RafiqCelebrity Mom yang turut hadir di tengah kegiatan mengungkapkan kehadiran di kegiatan ini membuat dirinua teringat pada anak-anak di rumah. “Betapa saya dan suami selalu hadir untuk mengajarkan mereka menyikat gigi dengan benar, dan membawa mereka rutin berkonsultasi ke dokter gigi. Bagaimana dengan anak-anak yatim piatu? Siapa yang akan membimbing mereka? Bersyukur ada program donasi Pepsodent, kita dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut keluarga sambil menunjukkan kepedulian dan kasih sayang kepada anak-anak yatim piatu. Alhamdulillah, hari ini semangat anak-anak untuk belajar tentang kesehatan gigi sungguh luar biasa, bahkan mereka juga tidak takut diperiksa giginya. Saya percaya, kegiatan ini akan membawa manfaat dan pembekalan yang sangat berharga untuk mereka.” ujarnya.

Kolaborasi Pepsodent dengan BAZNAS melalui BKGN 2024 akan terus berlanjut hingga akhir tahun 2024. “Kami berharap akan ada lebih banyak lagi anak-anak yatim piatu yang mampu memiliki gigi dan mulut yang lebih sehat sehingga kita semua bisa berani unjuk gigi untuk senyum Indonesia yang lebih kuat,” tutup Distya.

NASIONAL

Diikuti 10 Negara, Indonesia Education dan Training Expo 2025 Digelar di Jakarta Convention Centre

Published

on

FEM Indonesia, JakartaIndonesia International Education & Training Expo (IIETE) digelar rutin setiap tahun sejak 1993 hingga sekarang memasuki ke-33 tahun dengan melibatkan 10 negara di Asia dan Eropa.

Kali ini IIETE di tahun 2025 dengan Tema “Shaping The Future of Indonesian Generation” akan menghadirkan lebih dari 65 peserta terdiri dari PTN, PTS favorit dari Indonesia dan Mancanegara, lembaga kursus, digital education dan industri penunjang Pendidikan.

IIETE juga memiliki nilai strategis, karena memberikan informasi kepada calon mahasiswa khususnya pelajar SMA/SMK/MA mengenai produk-produk pendidikan tinggi. Mulai dari program pendidikan berjenjang Diploma, S1, S2, S3, profesi, kelas pararel, kelas internasional, program pelatihan, dan kedinasan.

Selain program pendidikan, beragam informasi penting yang ada antara lain informasi Kampus Merdeka, jadwal penerimaan mahasiswa baru, pendaftaran langsung, jalur masuk tanpa tes, jalur beasiswa, uang perkulihan, kegiatan kemahasiswaan, dll.

Satrio Sukur selaku Project Director IIETE mengatakan bahwa pameran yang fokus ke dunia pendidikan akan digelar pada tanggal 23 hingga 26 Januari 2024 di Jakarta Convention Centrw yang konsisten akan melibatkan 100 peserta Perguruan Tinggi Negri dan Swasta dan Lembaga Pendidikan dari lokal dan dari luar negeri.

“Tak hanya pameran, IIETE menyelenggarakan berbagai program EduCUP (kompetisi), EduLIVE (Siaran Langsung), EduHUB (Seminar), EduLAB (Workshop) dan EduTalk (Sharing Session). Dan beberapa tahun ini, Dikti juga telah mensupport event besar dari tanah air ini,” ujar Satrio Sukur kepada wartawan, di Diknas DKI Jakarta, Senin.

Satrio Sukur saat press confrence didampingi Herman Sirua selaku Project manager dan Khansa Aulia Rahma sebagai Pic Program IIETE 2025 menambahkan, pameran ditargetkan dihadiri sekitar 25 ribu pengunjung dari berbagai kalangan terutama siswa-siswi kelas 12 SMA, SMK dan MA dari Jakarta dan sekitarnya. Selain itu, para orang tua, guru, mahasiswa, akademisi dan para professional.

“Nantinya kita juga menyediakan bus bus yang akan menjemput para siswa dari berbagai jabodetabek dan tidak dipunggut tiket masuk untuk memudahkan menghadiri pameran ini. Hal itu untuk mengakomodir peserta didik yang ingin hadir namun kendala finansial dan transportasi, kita jemput mereka di sekolah kita ajak mereka para siswa ke pameran selama 3 jam dan kita anter lagi ke sekolah. Ini adalah sebagai tanggung jawab kita di pameran ini,” terangnya.

Mengenai para peserta pameran yang hadir dari 10 negara Asia dan Eropa, Satrio Sukur menuturkan negara yang ikut andil antara lain Rusia, German, Thailand, Hongkong, Jepang, Singapura, Malaysia dan lainnya. Dan mengenai tiket masuk pameran akan dibagi dua yaitu tiket secara umum bagi yang datang mandiri dan tiket terprogram untuk para peserta didik.

Para peserta dari universitas, Satrio Sukur mengungkapkan bahwa selain dari Jabodetabek juga 10 hingga 15 persen datang dari wilayah kawasan Timur Indonesia dari Jawa Timur hingga Makassar. Dan pameran menargetkan para peserta didik untuk mempermudah mendapatkan informasi, produk produk yang akan digali informasinya dan sebagainya.

“Disini akan memudahkan para orang tua dalam mendapatkan informasi terbaik bagi anak anaknya dalam berkonsultasi ke para peserta universitas yang hadir di Pameran,” tambahnya.

Peserta dapat membeli tiket melalui https://bagi.to/TiketIIETE2025 dan untuk booking tiket program (limited seat) melalui https://bagi.to/ProgramIIETE2025

Sementara Perguruan tinggi dari mancanegara yang mengikuti pameran berasal dari negara

– Rusia: Plekhanov Russian University of Economics, RANEPA, HSE Saint Petersburg

– Australia: Edinburgh International College, Techie International College, Global Healthcare Management College, Kazan Federal University, Mephi

– Hongkong: Lingnan University

– Thailand: Mahidol University

– Jerman: Goethe Institute Indonesien 

– Malaysia: Centexs Malaysia

– Jepang: Nakamura Education

Ada juga datang dari Kedutaan Negara Sahabat yang ikut serta antara lain:

– Education USA Indonesia (Kedutaan besar Amerika Serikat)

– Kedutaan Besar Singapura

– Kedutaan Besar Jepang

Selama pameran diadakan sejumlah acara yang dapat diikuti oleh pengunjung (sebutin yaaa)

– Test Minat dan Bakat

– Tryout SNBT oleh Bimbel Nurul Fikri

– Sharing Session kampus Top Nasional dan International

– Seminar dan Workshop yang bermanfaat untuk para pelajar

– Dan lainnya.

IIETE berlangsung selama 4 hari, yakni dari 23-26 Februari 2025 di Hall B Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta di area seluas 4000m2. 

Continue Reading

NASIONAL

Cegah Scoliosis pada Anak, ISC Event Offline, We Love, We Care, We Share : A Scoliosis Journey Together!

Published

on

By

FEM Indonesia, Jakarta Indonesia Scoliosis Community (ISC) menyelenggarakan event dengan tema ‘We Love, We Care, We Share : A Scoliosis Journey Togethe’,   yang berlangsung di The Gloria Suites Ballroom, Jakarta Barat yang diikuti oleh 200 peserta dari berbagai kota besar di Indonesia.

Event offline kedua yang diselenggarakan ISC ini menampilkan talk show bersama Dr. dr. Phedy, SpOT Spine (K). Dalam talk show ini, dr. Phedy dan ISC melakukan demonstrasi soal screening skoliosis, yoga khusus penderita skoliosis, serta penghargaan bagi pendukung komunitas.

“Kami berharap kepada pemerintah agar screening scoliosis dapat menjadi bagian dari program nasional Kementerian Kesehatan di tingkat sekolah dasar dan menengah. Dengan deteksi dini, anak-anak dapat segera memperoleh

penanganan yang tepat dan mengurangi risiko perlunya operasi di masa depan,” kata dr. Phedy di Jakarta,Senin.

Tidak hanya itu, ISC juga mengundang sekolah-sekolah untuk menyaksikan demo screening dan mendorong mereka melanjutkan program screening skoliosis di sekolah masing-masing. Bagi ISC event offline ini sangat penting agar masyarakat memahami betapa pentingnya kesehatan bagi penderita atau mencegah scoliosis.

Scoliosis merupakan kondisi tulang belakang melengkung atau menyamping secara tidak normal. Kebanyakan kasus skoliosis terjadi pada anak-anak sebelum masa pubertas.

Walaupun kasus ini tergolong ringan, tetap harus diwaspadai dan dianjurkan untuk berkonsultasi dengan Dokter Spesialis Orthopedi atau menjalani X-ray agar mengetahui perkembangnya bila perlu.

Demi menyadarkan pentingnya memahami scoliosis, ISC telah melakukan berbagai hal. Selain event offline, ISC rutin mengadakan berbagai kegiatan online untuk anggota Telegram, termasuk Briefing Persiapan Sebelum dan Sesudah Operasi bagi anggota yang menjalani operasi scoliosis dengan BPJS. Program ini memberikan panduan dan dukungan emosional bagi mereka yang membutuhkan.

Sejak didirikan pada 5 Mei 2013, ISC telah berkembang menjadi komunitas besar yang aktif memberikan edukasi, informasi, dan dukungan kepada penyandang skoliosis di Indonesia.

“Kami mengadakan event semacam ini untuk membagikan informasi yang jelas dan benar mengenai scoliosis. Kami juga melakukannya demi meminimalisir keterlambatan deteksi melalui screening dini,” ujar dr. Phedy.

Event offline ini memang sesuai dengan visi dan misi ISC, yakni melakukan edukasi terus-menerus agar deteksi scoliosis lebih pengobatan dilakukan secara cepat dan tepat. Mereka juga ingin menjadi komunitas scoliosis terbesar di Indonesia dengan manfaat yang nyata kepada masyarakat.

Jika bergabung dengan komunitas, ISC kan membuka tangan secara terbuka dan gratis dengan mendaftar di akun sosial media mereka. Anggota dari komunitas mereka bakal mendapatkan edukasi hingga dukungan langsung.

Continue Reading

Ragam

Tolak Job Tutup Tahun, Cahaya Bunga Saragih & Musisi Maman Piul pilih Hijrah Pekerjaan

Published

on

FEM Indonesia, Jakarta – Malam tutup tahun selalu menjadi ladang rejeki disetiap tahunnya bagi para musisi, penyanyi dan artis. Mereka akan mendapatkan honor yang tak biasa bila menerima pekerjaan untuk meriahkan menyambut malam tahun baru.

Meski begitu, musisi Maman Piul dan penyanyi Cahaya Bunga Saragih tak sependapat. Pasalnya, ia memilih menolak tawaran pekerjaan di malam tahun baru 2024 ke tahun 2025 pada 31 Desember nanti disebuah acara dikawasan Kemayoran Jakarta.

Pasangan musisi dan penyanyi ini malah memilih hijrah ke pekerjaan travel yang memberangkatkan orang-orang yang ingin beribadah Umrah ke tanah suci Mekkah.

Cahaya Bunga Saragih

“Buat kami berdua, pekerjaan baru ini akan ladang amal menuju surga,” ucap Cahaya Bunga Saragih didampingi musisi Maman Piul, di Jakarta, kepada FEM Indonesia, baru-baru ini.

Wanita yang dikenal serba bisa sebagai pencipta lagu, host dan menyanyi ini mengaku tengah dipercaya oleh perusahaan tour & travel khusus ibadah umrah. Bunga bahkan akan keliling Indonesia dan akan turut ke tanah suci di tahun 2025 yang sebentar lagi datang

“Alhamdulillah saya juga dipercaya ikut membantu tamu tamu Allah untuk menjaga kesehatan para jemaah disana karena kebetulan saya juga seorang akupunkturis. menjalani profesi ini, bahagia rasanya karena bisa membantu tamu-tamu Allah Agar beribadahnya lancar dan khusyuk,” ujarnya.

Musisi Maman Piul

Selain sibuk dengan karirnya yang baru, Bunga Cahaya menambahkan masih terus berkarya di musik bersama suaminya, Maman Piul. Resolusi di tahun depan, Bunga ingin bekerja secara profesional dalam bidang apapun termasuk dunia menyanyi.

“Semakin berumur, rasanya ingin bekerja berprestasi tapi juga bisa mendapatkan pahala karena itulah saya memilih perkerjaan baru ini,” tegas wanita yang telah sukses menciptakan lagu lagu dari penyanyi Endang S. Taurina, Ratih Purwasih dan banyak lagi.

Mengenai perusahaan travel yang ditekuninya, Bunga memaparkan AJIB TOURS dipimpin oleh Ibu hj Noviani yang sudah berpengalaman selama 17 tahun di bidang haji dan umroh. Dan mensiapkan para LASKAR di berbagai kota di seluruh Indonesia. Yang perusahaan tersebut bertujuan solusi cara mudah menuju ke baitullah.

“Alhamdulillah semakin banyak yang bergabung menjadi pensiar baitullah Umroh dan haji bersama Ajib TOURS, bersama tim siapkan secara mental dan keikhlasan untuk melayani sepenuh hati semua Tamu Tamu Allah & Tamu Tamu Rasulullah,” tambah Bunga.

Langkah Ajib Tours menyambut tahun 2025, adalah pada 17 Desember lalu melakukan MOU untuk para perwakilan di seluruh Nusantara. Dan pada 25 dan 27 Desember akan ada pembukaan cabang di Bengkulu dan Palembang.

“Saya bersyukur, banyak yang senang dilayani oleh AJIB TOURS selama Umroh di Madinah dan Mekkah. Nah buat semua yang ingin umroh dan haji segara hubungi ke 082111446001 atau datang langsung ke kantor AJIB TOURS di jalan Kranggan Raya Jati Sempurna No.57A Bekasi Jawa Barat,” tandas Bunga.

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending