NASIONAL
Supian Chadra tetap Kokoh di Lembaga Survei dan Debat Perdana Meski Diserang isu Alexis

FEM Indonesia, Depok – Kampanye hitam yang mengarah pada pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Supian Suri dan Chandra Rahmansyah, tak mampu membendung laju elektabilitas mereka yang terus meroket.
Meski kerap diserang dengan berbagai isu negatif, termasuk isu kontroversial tentang hotel Alexis, pasangan nomor urut 2 ini justru semakin kokoh di tiga survei.
Terbaru, survei dari Forum Kajian Aktivis Universitas Indonesia (FKA UI) menempatkan Supian-Chandra jauh di depan lawan mereka, Imam Budi Hartono (IBH) dan Ririn Farabi Arafiq.
Sejak awal pencalonan, kubu Supian-Chandra kerap mendapat serangan berupa kampanye hitam yang mencoba menggiring opini negatif, tetapi strategi ini tampaknya justru berbalik arah.
Menurut survei FKA UI, elektabilitas pasangan Supian-Chandra mencapai 51,20 persen, jauh mengungguli Imam-Ririn yang berada di angka 38,40 persen. Bahkan, survei ini menunjukkan bahwa 10,40 persen responden masih belum menentukan pilihan, membuka peluang elektabilitas Supian-Chandra untuk terus meningkat.
“Hasil survei menunjukkan bahwa Supian-Chandra unggul dengan elektabilitas 51,20 persen, sementara Imam-Ririn memperoleh 38,40 persen,” jelas Ketua Forum Kajian Aktivis UI, Bayu Satria Utomo, dalam pemaparan hasil survei di Pancoran Mas, Jumat (01/11/2024).
Bayu menambahkan bahwa hasil ini menjadi cerminan keinginan warga Depok untuk perubahan yang lebih baik. Survei yang digelar FKA UI dilaksanakan pada 10-24 Oktober 2024, dengan melibatkan 836 responden berusia 17 tahun ke atas yang sudah memiliki hak pilih dan ber-KTP Depok.
Survei digelar dengan metode multistage random sampling dengan margin of error ±3 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen, survei ini diadakan secara tatap muka di 63 kelurahan di Depok.
Sementara dalam debat perdana yang disiarkan tvone, pada hari Minggu (3/11), kemarin. Supian Suri dan Chandra tampil gemilang bisa mengimbangi dengan tenang dari sainganya, Imam – Ririn.
Bahkan saat closing steatmen, Chandra Rahmansyah memberikan pernyataanya yang sangat menohok dengan berbagai permasalahan yang dialami oleh semua masyarakat kota Depok sangat-sangat kompleks dan beragam kita tahu banyak kemacetan terjadi di mana-mana.
“Banjir yang terjadi di lebih dari 100 titik pendidikan yang masih dipenuhi banyak pungli, pelayanan kesehatan juga yang masih secara real belum bisa dirasakan oleh masyarakat dan terutama juga pemanfaatan teknologi yang memang kemudian masih belum bisa dirasakan oleh masyarakat oleh karenanya kami memastikan bahwa Ini bukan tentang Supian Chandra bahwa ini tentang kita tentang semua masyarakat Depok, “ujar Chandra, Minggu (03/11/2024).
Pastinya, lanjut Chandra, kita akan mewujudkan Depok yang bebas macet kita akan lebarkan bukan hanya Jalan Raya Sawangan, Jalan Tole Iskandar yang sudah berpuluh tahun juga masih begitu-begitu aja dan kita lebarkan jalan antar kecamatan di kota Depok.
“Kita pastikan kita bereskan kemacetan terjadi Jalan Margonda akses menuju GDC yang mana itu merupakan salah satu juga pusat pelayanan publik dan pastinya dalam mengatasi kemacetan kita pastikan kita akan membangun transportasi publik yang terintegrasi bukan hanya di Depok aja tapi juga dengan kota-kota lain di sekitarnya“ papar Chandra.
Chandra juga menyinggung Depok bisa bebas sampah bebas banjir bebas kemacetan bebas pengangguran dan akan dibuka lapangan-lapangan kerja, kita ciptakan lapangan kerja dan Depok akan menjadi kota yang ramah terhadap anak, ramah terhadap perempuan dan juga kota yang inklusif untuk semua golongan semua kelompok yang ada di kota Depok
Supian Suri dan Chandra akan memberikan keadilan sosial bagi seluruh warga Kota Depok oleh karenanya kita pastikan Depok ini perlu perubahan sebagaimana John F. Kennedy mengungkapkan bahwa perubahan adalah hukum kehidupan dan mereka yang hanya mencari masa lalu dan masa kini tentunya akan kehilangan masa depan.
“Kita akan wujudkan Depok Kota yang pancasilais, nasionalis dan religius sebagaimana kita lihat hari ini bahwa Depok juga jauh dari kota yang religius kenapa masalah sampah terjadi terjadi terus di masyarakat bahwa itu buat saya adalah contoh yang kurang religius. Kenapa menurut Rasulullah Dalam hadisnya kebersihan adalah sebagian dari iman oleh karena kita pastikan nanti semua masalah-masalah itu untuk memastikan Depok menjadi kota yang rahmatan lil alamin buat semua warga masyarakat kota,” ungkapnya.
Supian Suri melengkapi bahwa pihaknya akan melayani warga tanpa tebang pilih seperti yang saat ini masih terjadi.
”Warga Depok yang saya cintai izinkan saya dan Pak Chandra untuk bisa melayani warga Depok untuk menjawab harapan-harapan masyarakat kota Depok untuk bisa merangkul semua kalangan masyarakat kota Depok tanpa membeda-bedakan. Kami akan berkolaborasi dengan semua pihak Forkopimda pemerintah kota, pemerintah provinsi, pemerintah pusat. Ini yang menjadi harapan kami sehingga Depok dirasakan tempatnya oleh seluruh warga bukan hanya satu kelompok,” kata Supian.
NASIONAL
Ringankan Beban Warga, Gubernur DKI Jakarta Gratiskan PBB Rumah di Bawah Rp2 Miliar

FEM Indonesia, Jakarta – Pemerintah DKI Jakarta mengumumkan bahwa pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk rumah dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) di bawah Rp2 miliar dan apartemen atau rumah susun dengan NJOP di bawah Rp650 juta. Keputusan tertuang dalam Keputusan Gubernur Nomor 281 Tahun 2025 yang diteken pada 25 Maret 2025.
“Untuk NJOP di bawah Rp2 miliar, maka PBB-nya kita bebaskan. Untuk NJOP di bawah Rp650 juta untuk apartemen, rumah susun dan sebagainya, PBB-nya kita bebaskan,” kata Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Menurut Pramono, kebijakan ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, terutama mereka yang tinggal di rumah susun atau apartemen dengan NJOP yang relatif rendah. Menurutnya, sebagian besar rumah susun di Jakarta memiliki NJOP di bawah Rp650 juta sehingga pemilik akan mendapatkan manfaat dari pembebasan PBB ini.
“Dengan demikian hampir sebagian PBB yang ada, warga Jakarta kecuali orang-orang mampu, maka kami gratiskan,” tutur Pramono.
Pembebasan PBB ini akan segera disosialisasikan kepada masyarakat. Namun untuk rumah kedua dengan NJOP di bawah Rp2 miliar, pembebasan PBB hanya berlaku sebesar 50%, sedangkan untuk rumah ketiga dan seterusnya, PBB akan dikenakan penuh. “Jadi NJOP di bangunan pertama kita bebaskan penuh, kalau NJOP untuk rumah kedua maka 50%, rumah ketiga sepenuhnya bayar karena dia sudah mampulah,” kata dia.
Pramono juga menegaskan bahwa pihaknya akan mengelola keuangan daerah dengan baik dan memprioritaskan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat menengah ke bawah.
Headline
Gandeng Tim Kuasa Hukum, RK Jawab Tudingan Hamili Model Majalah Dewasa

FEM Indonesia – Dihebohkan dengan isu seputar asmara diam diam dengan model majalah dewasa hingga punya anak, mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akhirnya angkat bicara. Pria yang akrab disapa kang emil ini mengklarifikasi dan mengaku pernah bertemu dengan perempuan tersebut satu kali. Namun dia membantah memiliki anak dari perempuan itu. Begini klarifikasi RK melalui akun instragramnya.
“Kemarin telah beredar kabar bahwa ada pihak yang mengaku memiliki anak dari saya. Saya perlu sampaikan bahwa, ini adalah tidak benar dan merupakan fitnah keji bermotif ekonomi yang didaur ulang,” tulis RK pada hari Kamis (27/3).
RK menyebut permasalahan dengan perempuan itu sudah diselesaikan empat tahun lalu. “Sudah diselesaikan melalui bukti-bukti akurat yang tidak terbantahkan,” katanya. Saat bertemu, RK juga menegaskan bahwa perempuan itu sudah hamil terlebih dulu.
“Saya hanya bertemu yang bersangkutan satu kali. Dan Permasalahan 4 tahun lalu ini sudah diselesaikan melalui bukti-bukti akurat yang tidak terbantahkan, bahwa ia sudah hamil duluan saat bertemu dan karenanya yang bersangkutan sudah meminta maaf di hadapan keluarganya. Yang saya tidak pahami adalah mengapa sekarang dimunculkan lagi, atas motivasi yang saya tidak pahami. semoga yang bersangkutan diberikan hidayah, tulis RK.

Atas kehebohan isu ini, RK mengatakan bakal menggandeng tim hukum untuk menyelesaikan masalah yang disebutnya sebagai fitnah. Dan menyebut akan memperlihatkan bukti-bukti terkait hubungannya dengan perempuan itu pada waktu yang dibutuhkan.
“Untuk kali ini, saya akan menggunakan tim hukum, untuk mewakili saya dalam permasalahan ini, sehingga bukti-bukti akurat terkait kebohongan fitnah ini bisa diperlihatkan kembali pada waktu yang dibutuhkan,” tegasnya. RK mengakhiri tulisan klarifikasinya dengan menyampaikan permohonan maaf atas dosa dan kekhilafan yang pernah ia perbuat.
“Dan mohon doanya agar kami selalu dijauhkan dari fitnah dunia, dan semua yang membaca berita bisa tabbayun dengan jernih. Apalagi ini saat bulan suci Ramadhan,” tutupnya. [foto: instagramridwankamil]
NASIONAL
Bayar Zakat Melalui Baznas, Presiden Prabowo : “Menghindarkan hidup dari sifat kikir!”

FEM Indonesia, Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming membayar zakat fitrah melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI dalam pelaksanaan Zakat Istana bertajuk Cahaya Zakat: Keajaiban Muzaki dan Mustahik, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (27/3/2025).
Pelaksanaan Zakat Istana ini dihadiri oleh sejumlah Menteri Kabinet Merah Putih, Kepala Lembaga Tinggi Negara, Direksi BUMN, Pejabat Kementerian Lembaga, serta para kepala daerah yang bersama-sama menyalurkan zakatnya melalui BAZNAS.
Penyerahan zakat Presiden dan Wapres diterima oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan Rizaludin Kurniawan dan didoakan langsung oleh Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad sebagaimana kewajiban amil mendoakan muzaki.
Dalam sambutannya, Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan, “Dengan berzakat, kita dapat berbagi dengan sesama, menolong kaum dhuafa, meringankan beban hidup mereka, dan menghindarkan hidup dari sifat kikir.”
“Berzakat adalah cerminan sikap gotong royong dan upaya mengurangi ketimpangan sosial serta pemerataan kesejahteraan. Semoga zakat yang kita keluarkan akan menambah ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” katanya.
Presiden Prabowo juga mengapresiasi kinerja BAZNAS. “Saya menghormati kerja keras saudara-saudara di BAZNAS yang juga diapresiasi di luar negeri, di Palestina, di Timur Tengah. Pekerjaan BAZNAS sangat dihormati, dan BAZNAS selalu hadir di tempat yang sulit. Terima kasih BAZNAS.”
Presiden Prabowo berharap, pengelolaan zakat yang dilakukan BAZNAS harus dilakukan secara transparan dan efektif, harus sampai kepada mereka yang membutuhkan, dan harus dilaksanakan dengan pengelolaan yang sebersih-bersihnya.
Sementara itu, Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya Zakat Istana yang untuk pertama kalinya diselenggarakan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.
“Hari ini Kamis, 27 Maret 2025, bertepatan dengan 27 Ramadhan 1446 H merupakan hari yang sangat istimewa dan membanggakan bagi kita semua. Kita patut bersyukur atas perkenan Bapak Presiden Prabowo untuk melanjutkan jejak baik dalam pelaksanaan Zakat Istana bersama Bapak Wakil Presiden Mas Gibran Rakabuming Raka, serta didampingi oleh segenap pimpinan lembaga tinggi negara, para menteri kabinet Merah Putih, serta panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, dan pimpinan BUMN,” ujar Kiai Noor.
Menurutnya, momentum Zakat Istana hari ini menjadi pengingat kuat akan akar spiritual dan sosial dari zakat itu sendiri.
“Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Bapak Presiden atas kepercayaan yang diberikan kepada BAZNAS untuk mengelola Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS). Kepercayaan ini mencerminkan kepedulian negara terhadap pemenuhan kewajiban keagamaan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan amanah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kiai Noor juga menyampaikan kinerja pengelolaan zakat dalam 4 tahun terakhir dari tahun 2021–2024 yang semakin meningkat. “Pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah tahun 2021 sebesar Rp14 triliun, tahun 2022 sebesar Rp22,4 triliun, tahun 2023 sebesar Rp32,3 triliun, dan tahun 2024 sebesar Rp40,4 triliun, dan target tahun 2025 ini sebesar Rp50 triliun,” ujarnya.
Sementara pengumpulan BAZNAS RI (pusat) sendiri tahun 2021 sebesar Rp517 miliar, tahun 2022 sebesar Rp634 miliar, tahun 2023 sebesar Rp882 miliar, tahun 2024 sebesar Rp1,12 triliun, dan target tahun 2025 sebesar Rp1,35 triliun.
“Adapun penyalurannya, pada tahun 2021, jumlah penyaluran zakat sebesar Rp14,04 triliun, tahun 2022 sebesar Rp21,6 triliun, tahun 2023 sebesar Rp31,2 triliun, dan tahun 2024 sebesar Rp39,5 triliun. Sementara penyaluran BAZNAS RI (pusat) tahun 2021 sebesar Rp501 miliar, tahun 2022 sebesar Rp756 miliar, tahun 2023 sebesar Rp675 miliar, dan tahun 2024 sebesar Rp1,07 triliun,” jelasnya.
Setiap tahun, kata Kiai Noor, BAZNAS mengusung tema yang berbeda yang diharapkan dapat memberikan dampak nyata. Pada tahun 2021 dan 2022 “Cinta Zakat”, tahun 2023 “Berkah Berzakat.”
“Pada tahun 2024 ‘Nikmat Berzakat’ dan tahun 2025 ini sengaja kami mengusung untuk Bapak Presiden Prabowo Subianto dengan tema ‘Cahaya Zakat’. Tema ini sebagai simbol kekuatan dan cita-cita Bapak Presiden untuk menerangi masyarakat Indonesia dan Insya Allah dunia,” ucapnya.
Kiai Noor menambahkan, pihaknya mengajak seluruh elemen bangs baik pemerintah, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat untuk bersinergi dalam menjadikan zakat sebagai pilar pembangunan. “Mari kita terus berzakat dengan penuh keikhlasan, karena didalamnya terkandung keberkahan bagi kita semua.”
Kegiatan penyerahan zakat presiden dan wakil presiden serta para menteri dan pejabat pemerintah ini turut didukung oleh Bank Syariah Indonesia (BSI).
-
Music4 days ago
Firdaus Oiwobo Tantang Kudeta Vicky Prasetyo Lewat Single “Rasa” Kolaborasi Hizrah Bacan
-
NASIONAL6 days ago
Sambut Lebaran, BAZNAS Dirikan Pos Siaga Mudik 2025
-
NASIONAL3 days ago
Pastikan Keamanan Kenyaman Pemudik, Kapolres Metro Bekasi Tinjau Pos Pelayanan Mudik
-
NASIONAL3 days ago
Puncak Safari Ramadhan Yapena, Sukses Hadirkan Lima Ratusan Anak Yatim, Disabilitas dan Duafa di Ponpes Al-Kautsar Cianjur