Connect with us

NASIONAL

Supiana-Chandra Berjaya Lagi di Survei Indikator, Langkah Awal Kemenangan!

Published

on

FEM Indonesia, Depok – Jelang pemungutan suara pada 27 November 2024, nanti, pasangan no.2 Supian Suri – Chandra kembali berjaya di survei terbaru.

Pasalnya, survei dari lembaga survei Indikator yang dirilis pada Kamis (14/11/2024), Paslon nomor urut 02, SS-Chandra unggul dengan prosentase 49,5 persen atas paslon nomor urut 01, Imam-Ririn yang hanya tipis memperoleh 46,6 persen. 

Dari hasil survei yang dilakukan 4-9 November 2024, terungkap sebanyak 3,9 persen warga tidak menjawab. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 400 orang. 

Survei melibatkan responden terpilih, diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 400 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error–MoE) sekitar ±5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 

“Sampel berasal dari seluruh kecamatan di Kota Depok yang terdistribusi secara proporsional,” kata Direktur Riset Indikator, Moh Adam Kamil dalam siaran pers yang diterima, Kamis (14/11/2024).

Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen 

dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.

“Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Kota Depok yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan,” jelas Adam. 

Sementara itu Direktur Utama Indikator Politik Indonesia, Fauny Hidayat membenarkan, pasangan Supian-Chandra unggul tipis dari lawannya, Imam-Ririn.

“Supian Suri sedikit lebih populer dan lebih disukai ketimbang Imam Budi Hartono. Selain itu, kedua calon Walikota juga relatif berimbang dalam melakukan kegiatan sosialisasi di berbagai

saluran,” kata Fauny Hidayat.

NASIONAL

Unilever Indonesia Bawa Terobosan Sains Perawatan Kulit & Kepala di PIT PERDOSKI XX Bali

Published

on

FEM Bali – Unilever Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam inovasi berbasis sains dan teknologi lewat partisipasinya di ajang Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) PERDOSKI XX yang digelar di Nusa Dua, Bali, pada 10–12 Juli 2025. Lewat dua brand andalan, POND’S dan CLEAR, Unilever menghadirkan simposium ilmiah yang membahas terobosan terbaru di dunia skin & scalp care.

PIT PERDOSKI tahun ini terasa spesial karena untuk pertama kalinya digelar dalam skala internasional, seiring penyelenggaraan 1st Pan Asia Conference of Dermatology 2025. Ribuan dokter spesialis kulit dan kelamin dari Indonesia dan mancanegara berkumpul untuk menyelami tren dan teknologi terkini dalam bidang dermatologi.

“Kami sangat mengapresiasi keterlibatan Unilever yang menghadirkan riset-riset sains yang relevan dengan kebutuhan praktisi dan masyarakat,” ujar Dr. dr. Ketut Kwartantaya Winaya, Ketua Panitia PIT PERDOSKI XX.

Dalam sesinya, POND’S mengangkat pentingnya keseimbangan skin microbiome—mikroorganisme baik yang hidup di kulit dan menjadi benteng alami tubuh. Ketidakseimbangan mikrobioma bisa memicu jerawat, kulit kering, hingga penuaan dini.

Dr. dr. Eliza Miranda menekankan bahwa penggunaan prebiotik adalah pendekatan baru yang menjanjikan dalam dunia kecantikan. Menjawab tantangan ini, POND’S Skin Institute memperkenalkan POND’S Ultra Light Biome Gel, produk pertama di Indonesia yang mengandung jutaan prebiotik dan bisa menjaga pH alami kulit hingga 72 jam nonstop.

Tersedia dalam dua varian sesuai kebutuhan:
• Hydra Miracle dengan Cera-Hyamino™ untuk hidrasi dan perlindungan skin barrier
• Bright Miracle dengan Niasorcinol™ untuk kulit cerah dan sehat.

Dari sisi perawatan kulit kepala, CLEAR memperkenalkan inovasi baru: CLEAR Anti Dandruff Scalp Tonic dengan teknologi mutakhir ScalpPro Tech™. Produk leave-on ini mengandung Piroctone Olamine (bahan aktif anti-ketombe), serta 3,5% Niacinamide + Hyaluron Complex yang mampu memperkuat scalp barrier hingga 4x lipat.

“Bukan cuma mengontrol gatal dan apek karena ketombe, scalp tonic ini juga memberi efek dingin dan wangi menyegarkan. Praktis tanpa bilas, cocok buat gaya hidup aktif,” jelas Matthew Seal, Head of R&D Beauty & Wellbeing Unilever Indonesia.

Produk ini hadir sebagai solusi modern bagi siapa pun yang ingin bebas ketombe dengan perawatan harian yang simpel tapi efektif. Sebelumnya, CLEAR juga telah menggandeng PERDOSKI Cabang Jakarta lewat program CLEAR X Scalp Derma Expert. Kolaborasi ini berfokus pada edukasi dan penyediaan solusi nyata bagi masyarakat Indonesia dalam mengatasi ketombe.

Ke depannya, Unilever Indonesia berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi bersama PERDOSKI dan komunitas medis demi memperluas edukasi serta mempercepat adopsi teknologi perawatan kulit dan kepala yang aman dan efektif.

Continue Reading

Music

“Keriaan Beji” Depok Siap Digelar, Perpaduan Budaya Lokal, Hiburan dan UMKM

Published

on

FEM Depok — Warga Depok Jawa Barat dan sekitarnya bersiaplah untuk menyambut hajatan budaya dan hiburan terbesar di wilayah Beji! Keriaan Beji, sebuah festival yang pertama kali digelar, akan berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025 di Lapangan Jawa, Beji. 

Acara ini akan menghadirkan kolaborasi spektakuler antara seni budaya lokal dan hiburan musik dari sejumlah bintang tamu.

Koordinator acara, Agung Yulianto Prayitno, menyampaikan bahwa Keriaan Beji dirancang untuk mengangkat nilai-nilai budaya Betawi-Depok, sekaligus menjadi ruang temu dan silaturahmi bagi masyarakat dari berbagai kalangan.

“InsyaAllah pekan ini kami akan melaksanakan Keriaan Beji. Acara dimulai pukul 07.00 WIB hingga 23.30 WIB, dengan berbagai special performance dan guest star yang siap menghibur pengunjung,” ujar Agung saat ditemui di sela persiapan acara, Kamis (10/07).

Panggung hiburan akan dimeriahkan oleh sejumlah nama populer seperti Band Plat Merah, Kelang Keling Klopo, D’Nice, Ipank Horehore, dan Raskrim Choya. Mereka akan tampil membawakan hiburan musik sepanjang hari hingga malam.

Namun bukan hanya musik yang ditawarkan. Keriaan Beji juga mengusung kekayaan budaya lokal melalui berbagai pertunjukan khas seperti gambang kromong, rebut dandang, tarian tradisional, hingga prosesi besanan Betawi. Ada pula lomba fashion show yang akan memeriahkan suasana dengan nuansa kreatif dan kekinian.

“Kami juga ingin melestarikan dan memperkenalkan budaya Betawi-Depok melalui kegiatan yang menghibur namun sarat nilai. Ini sekaligus bentuk partisipasi warga dalam menjaga identitas kultural daerah,” jelas Agung.

Tidak ketinggalan, panitia telah menyiapkan berbagai doorprize dan hadiah menarik untuk para pengunjung yang hadir. Semua rangkaian kegiatan ini terbuka untuk umum dan dapat dinikmati secara gratis.

Dengan tema “Budaya Nyatu, Keriaan Seru!”, Keriaan Beji diharapkan menjadi agenda tahunan yang memperkuat identitas budaya lokal sekaligus menjadi ruang hiburan rakyat yang inklusif.

Continue Reading

NASIONAL

Wakil Walikota Depok Ajak Anak Muda Belajar dan Magang ke Luar Negeri: “Kesempatan Emas untuk Menembus Dunia!”

Published

on

FEM Depok — Pemerintah Kota Depok semakin serius dalam mempersiapkan generasi mudanya agar mampu bersaing di tingkat global. Salah satu langkah strategisnya adalah mendorong program pendidikan dan magang kerja ke luar negeri bagi lulusan SMA, SMK, dan MA.

Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, menyampaikan ajakan terbuka bagi para pemuda Kota Belimbing untuk memanfaatkan peluang ini sebagai batu loncatan menuju masa depan yang lebih gemilang. Ajakan itu disampaikan dalam webinar “Depok Maju Go Global” yang digelar secara daring pada Rabu (9/7).

“Ini kesempatan yang sangat baik, peluang bagus yang bisa membuka wawasan kita seluas-luasnya terhadap dunia global,” ujar Chandra antusias.

Program ini dirancang tidak hanya untuk membuka akses pendidikan di luar negeri, tetapi juga menyediakan pengalaman kerja nyata yang bisa menjadi bekal saat kembali ke Indonesia. Dengan menggandeng berbagai mitra dan lembaga, Pemkot ingin memastikan bahwa anak-anak Depok mendapat tempat dalam ekosistem global.

Menurut Chandra, keikutsertaan anak muda Depok dalam program luar negeri akan berdampak besar, baik secara pribadi maupun untuk kota. “Yang paling penting, ketika ke luar negeri dan kembali ke tanah air, kita sudah memiliki wawasan yang luas dan etos kerja baru. Di sana bisa sambil sekolah dan bekerja untuk bantu keluarga,” jelasnya.

Namun, ia juga menegaskan pentingnya perlindungan hukum dan keselamatan peserta selama menjalani program. Pemerintah berkomitmen memastikan seluruh proses berjalan sesuai regulasi, termasuk pembekalan sebelum keberangkatan. “Pastikan juga saat kembali ke tanah air bisa berkontribusi membangun Depok menjadi kota yang lebih maju,” tandasnya.

Program ini menjadi angin segar bagi anak-anak muda Depok yang ingin menembus batas dan membawa nama Indonesia ke panggung internasional. Pemkot Depok pun berharap, lebih banyak pemuda berani mengambil langkah besar demi masa depan mereka dan tanah kelahiran tercinta. [sumber/foto : diskominfodepok]

Continue Reading
Advertisement
Advertisement

Trending